Makanan untuk penderita kanker payudara berperan dalam mendukung proses pengobatan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Tidak hanya itu, asupan makanan yang kaya nutrisi juga bisa membuat tubuh lebih berenergi dan kuat melawan sel kanker.
Penderita kanker payudara perlu lebih cermat memilih makanan yang dikonsumsi, karena beberapa makanan dapat memengaruhi kinerja obat kanker. Sayangnya, hal ini tidak mudah, mengingat pengobatan kanker payudara, terutama terapi radiasi dan kemoterapi, dapat menimbulkan efek samping berupa hilangnya nafsu makan.
Jadi, selain mempertimbangkan manfaatnya dalam mendukung pengobatan, pemilihan makanan untuk penderita kanker payudara juga harus dapat meningkatkan selera makan penderita dan memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari.
Ragam Makanan untuk Penderita Kanker Payudara
Berikut ini adalah beberapa makanan untuk penderita kanker payudara yang aman dikonsumsi:
1. Stroberi
Stroberi mengandung antioksidan polifenol dan antosianin yang dapat mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker. Makanya, buah yang banyak tumbuh di dataran tinggi ini cocok dikonsumsi sebagai makanan untuk penderita kanker payudara. Selain dimakan langsung, Anda juga bisa mengolah stroberi menjadi puding, jus, salad buah, atau smoothies agar lebih menggugah selera.
2. Apel
Aneka jenis apel, mulai dari apel hijau, apel fuji, atau apel malang, juga baik dikonsumsi oleh penderita kanker payudara. Soalnya, apel mengandung polifenol yang bisa menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, serta serat untuk meningkatkan kesehatan usus yang berkontribusi pada penyembuhan kanker. Apel juga kaya akan vitamin C yang baik untuk memperkuat imunitas tubuh.
3. Anggur
Anggur mengandung senyawa antosianin dan resveratrol yang bersifat antioksidan, sehingga mampu mencegah perkembangan sel kanker. Anggur juga padat nutrisi, yang berperan penting dalam memenuhi kebutuhan kalori penderita kanker. Agar lebih menggugah selera, Anda bisa mengolah anggur menjadi salad atau yoghurt bowl.
4. Semangka
Pengobatan kanker menimbulkan beragam efek samping, termasuk muntah atau diare, yang bisa menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, Anda perlu mengonsumsi banyak cairan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Tak hanya dari air putih, Anda bisa memenuhi kebutuhan cairan dari buah tinggi air, seperti semangka, melon, maupun jeruk. Tak hanya itu, buah ini juga kaya akan vitamin dan mineral.
5. Telur
Telur mengandung protein yang bisa mempercepat pemulihan selama pengobatan kanker. Protein dan lemak yang terkandung di dalam telur juga dapat menjadi sumber energi, sehingga dapat melawan rasa lelah yang kerap dirasakan oleh penderita kanker.
6. Ikan berlemak
Ikan berlemak, seperti sarden, tuna, tenggiri, atau patin, tinggi akan omega-3 yang dapat mendukung pemulihan tubuh selama menjalani pengobatan kanker. Selain itu, ikan juga merupakan sumber protein yang baik untuk menambah massa otot pada penderita kanker.
Makanan untuk penderita kanker payudara ini bisa diolah dengan cara dipanggang, dipepes, diolah menjadi sup, maupun bakso ikan.
7. Bayam
Bayam mengandung banyak vitamin, mineral, serta antioksidan yang dapat mencegah perkembangan sel kanker sekaligus meminimalkan efek samping kemoterapi. Makanya, olahan bayam, seperti bening bayam atau rolade bayam, cocok untuk menjadi makanan untuk penderita kanker payudara.
Sayuran hijau lain atau aneka warna lainnya, seperti tomat, kol ungu, dan wortel, juga kaya akan karotenoid yang baik untuk penderita kanker.
8. Kacang-kacangan
Penderita kanker membutuhkan lebih banyak protein untuk meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus mempercepat pemulihan selama pengobatan kanker. Salah satu makanan yang tinggi protein adalah kacang-kacangan, seperti kacang hijau, kacang merah, kacang mede, dan kacang tanah.
9. Kimchi
Makanan fermentasi khas Korea ini kaya akan probiotik yang bisa menghambat pertumbuhan sel kanker dan melancarkan pencernaan. Kimchi mudah diolah menjadi hidangan lezat tetapi tetap sehat, seperti nasi goreng kimchi dan sup kimchi, atau dimakan dengan nasi putih maupun nasi merah.
10. Tahu dan tempe
Tempe dan tahu merupakan sumber protein yang baik dikonsumsi selama menjalani kemoterapi atau perawatan kanker lainnya. Protein dapat meningkatkan kekebalan tubuh serta mempercepat pemulihan dan menambah massa otot tubuh. Keunggulan lainnya, tempe dan tahu juga mengandung antioksidan isoflavon yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
Selain mengonsumsi makanan untuk penderita kanker payudara, Anda juga perlu menghindari makanan tertentu, seperti:
- Makanan mentah, termasuk daging, ikan, atau telur mentah
- Produk olahan susu yang tidak dipasteurisasi
- Buah dan sayuran yang tidak dicuci dengan bersih
- Daging olahan, seperti sosis, nuget, atau bakso kemasan
- Makanan dengan kandungan gula tinggi
Makanan matang yang sudah didiamkan beberapa jam di suhu ruang atau lebih dari 3 hari di kulkas juga sebaiknya tidak dikonsumsi oleh penderita kanker payudara. Hal ini karena penderita kanker berisiko tinggi mengalami infeksi dan makanan berpotensi terkontaminasi kuman jika didiamkan terlalu lama.
Itulah makanan untuk penderita kanker payudara yang aman dikonsumsi sekaligus bisa meningkatkan nafsu makan. Jika Anda membutuhkan rekomendasi menu sehari-hari untuk mendukung pengobatan kanker payudara, konsultasikan langsung dengan dokter di aplikasi ALODOKTER.