Penghilang flek hitam di wajah tersedia dalam berbagai pilihan, baik dalam bentuk bahan alami yang mudah ditemukan maupun produk perawatan kulit wajah dengan kandungan tertentu. Selain itu, ada juga beberapa prosedur untuk menyamarkan flek hitam. Pilihan cara ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kulit Anda.
Munculnya flek hitam di wajah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti paparan sinar matahari (UV) berlebihan, peradangan kulit, penuaan, bekas jerawat, luka, efek samping obat-obatan tertentu, penggunaan produk perawatan kulit yang tidak cocok dengan kondisi kulit, atau perubahan hormon.
Flek hitam di wajah atau hiperpigmentasi tentu bisa mengganggu penampilan dan mengurangi rasa percaya diri. Oleh karena itu, penghilang flek hitam di wajah diperlukan untuk meratakan dan mencerahkan warna kulit, sekaligus memperbaiki tekstur kulit.
Berbagai Pilihan Penghilang Flek Hitam di Wajah
Perawatan wajah yang tepat sehari-hari tidak hanya mampu menghilangkan flek hitam, tetapi juga membuat kulit menjadi lebih halus, lembut, dan sehat. Berikut ini adalah berbagai pilihan penghilang flek hitam di wajah yang bisa dicoba:
1. AHA dan BHA
Salah satu penghilang flek hitam di wajah yang paling ampuh adalah asam alfa-hidroksi (AHA) dan asam beta hidroksi (BHA). Tidak hanya mampu menyamarkan flek hitam, rutin melakukan eksfoliasi kulit dengan AHA dan BHA juga dapat menghilangkan minyak berlebih dan sel-sel kulit mati, serta membuka pori-pori tersumbat penyebab jerawat.
Selain itu, AHA dan BHA juga mampu membersihkan komedo hitam dan komedo putih, serta kotoran dan riasan di wajah. Jenis AHA yang biasanya terdapat dalam produk perawatan wajah atau skincare adalah asam glikolat dan asam laktat, sedangkan BHA adalah asam salisilat.
Anda bisa memilih produk skincare, seperti sabun cuci muka, cleanser, toner, serum, dan masker, yang mengandung AHA saja, BHA saja, atau keduanya sesuai dengan kondisi kulit Anda. Bila Anda memiliki kulit sensitif, pilihlah produk dengan kadar kandungan yang rendah dulu, misalnya 1–2%.
2. Retinol
Selain AHA dan BHA, penghilang flek hitam di wajah juga bisa menggunakan retinol. Bahan ini efektif dalam menyamarkan bekas jerawat yang membandel, serta flek hitam akibat penuaan dan peradangan kulit.
Skincare yang mengandung retinol, seperti serum, harus digunakan secara hati-hati. Hal ini karena pada beberapa orang, retinol bisa menyebabkan kulit menjadi perih, kering, kemerahan, terkelupas, dan sensitif terhadap sinar matahari.
Oleh karena itu, retinol disarankan untuk digunakan hanya pada malam hari sebanyak 3 kali seminggu. Bila baru pertama kali pakai retinol di wajah, pilihlah produk dengan kandungan retinol yang rendah terlebih dahulu sampai kulit Anda terbiasa. Jika Anda sedang mengandung, sebaiknya tanyakan ke dokter sebelum menggunakan retinol.
3. Vitamin C
Vitamin C juga bisa digunakan sebagai penghilang flek hitam di wajah yang ampuh. Kandungan vitamin C dalam skincare dapat mengurangi pigmentasi kulit dan menutrisi kulit agar terlihat lebih sehat dan cerah.
Sama seperti kandungan AHA, BHA, dan retinol, skincare yang mengandung vitamin C sebaiknya digunakan pada malam hari. Alasannya, vitamin C dikhawatirkan bisa menyebabkan kulit teriritasi akibat paparan sinar matahari bila digunakan di pagi atau siang hari.
4. Vitamin E
Vitamin E bermanfaat untuk menghidrasi dan melembapkan wajah. Nutrisi ini juga dapat mendorong pergantian sel-sel di kulit wajah. Hasilnya, flek hitam di wajah pun tersamarkan dan digantikan dengan sel-sel yang baru.
5. Asam kojic
Anda juga bisa menggunakan produk perawatan kulit dengan asam kojic sebagai penghilang flek hitam di wajah. Serum, cleanser, sabun cuci muka, atau krim yang mengandung asam kojic dengan kadar maksimal 1% terkenal mampu mencerahkan kulit dan memudarkan noda-noda hitam di wajah.
Asam kojic bekerja dengan cara menghambat produksi melanin di dalam tubuh, yaitu zat yang menciptakan pigmen hitam atau coklat pada kulit. Hasilnya, warna kulit menjadi rata dan area flek hitam di wajah tersamarkan.
Asam kojic juga merupakan antioksidan yang mampu melawan radikal bebas akibat paparan sinar matahari yang memicu munculnya flek hitam di kulit.
6. Sunscreen dengan SPF tinggi dan spektrum luas
Penggunaan sunscreen dengan SPF minimal 30 dan spektrum luas (UVA dan UVB) adalah tahapan skincare wajah yang tidak boleh terlewatkan 1 hari pun.
Penggunaan sunscreen setiap hari bisa meningkatkan regenerasi sel-sel baru di kulit dan memungkinkan produk skincare lain bekerja dengan efektif di kulit wajah. Tanpa sunscreen, kulit akan rusak akibat paparan sinar matahari sehingga menyebabkan flek hitam muncul lebih banyak di wajah.
7. Lidah buaya
Penghilang flek hitam di wajah secara alami bisa menggunakan gel lidah buaya. Bahan alami ini mengandung zat yang bisa mengurangi pigmentasi di kulit yang disebut aloin. Untuk menggunakannya, Anda hanya perlu mengoleskan daging buah lidah buaya ke area flek hitam di malam hari dan membersihkannya di pagi harinya.
Namun, menghilangkan flek hitam dengan lidah buaya perlu dilakukan secara konsisten dan biasanya membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk melihat hasilnya.
8. Chemical peeling
Pilihan penghilang flek hitam di wajah yang juga patut dicoba adalah chemical peeling. Metode ini dilakukan dengan cara mengoleskan larutan kimia khusus di kulit untuk menghilangkan flek hitam. Nantinya, kulit baru yang lebih sehat dan halus akan terbentuk menggantikan area flek hitam.
Setelah menjalani chemical peeling, kulit biasanya menjadi kemerahan selama beberapa minggu. Hal ini normal terjadi dan bisa hilang dengan sendirinya.
9. Dermabrasi
Dermabrasi juga bisa menjadi salah satu cara penghilang flek hitam di wajah. Prosedur ini dilakukan dengan mengikis lapisan permukaan kulit menggunakan sikat khusus yang berputar cepat. Dengan begitu, kulit baru bisa tumbuh menggantikan area kulit flek hitam.
Kemungkinan efek samping dari dermabrasi yang sering terjadi adalah munculnya keropeng, kulit wajah terasa perih, atau kulit menjadi bengkak dan kemerahan.
10. Terapi laser
Bila ingin hasil yang lebih tahan lama, Anda bisa mencoba terapi laser. Prosedur ini dapat menghancurkan sel-sel flek hitam di kulit tanpa merusak permukaan kulit. Perawatan flek hitam dengan laser biasanya membutuhkan beberapa sesi agar hasilnya terlihat.
Namun, ada beberapa risiko efek samping dari terapi ini, seperti kulit kemerahan, bengkak, gatal, atau nyeri. Oleh karena itu, Anda perlu berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter mengenai kemungkinan efek sampingnya.
Bila berbagai pilihan penghilang flek hitam di wajah yang telah dijelaskan di atas tidak cukup ampuh atau justru menyebabkan reaksi alergi, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar diberikan rekomendasi perawatan yang tepat sesuai dengan kondisi kulit Anda.