Konsumsi obat pilek untuk ibu menyusui tidak boleh sembarangan. Pasalnya, beberapa jenis obat dapat menyerap ke dalam air susu ibu atau ASI sehingga bisa memberikan dampak tertentu pada bayi. Oleh karena itu, ibu menyusui harus cermat dalam memilih obat pilek yang aman dikonsumsi.
Saat pilek, tidak sedikit ibu menyusui yang merasa khawatir untuk memberikan buah hatinya ASI karena takut tertular. Padahal, ASI memiliki peran yang begitu penting bagi tubuh kembang bayi, salah satunya membentuk sistem kekebalan tubuhnya.
Oleh karena itu, Busui justru dianjurkan tidak berhenti memberikan ASI kepada Si Kecil meski sedang pilek. Namun, agar lebih aman, Busui bisa memakai masker dan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyusui Si Kecil.
Busui juga dapat mengonsumsi obat pilek untuk ibu menyusui dan melakukan perawatan sederhana di rumah agar keluhan pilek cepat teratasi dan dapat menyusui buah hati dengan tenang.
Pilihan Obat Pilek untuk Ibu Menyusui
Pilek pada ibu menyusui umumnya dapat hilang dengan sendirinya tanpa mengonsumsi obat-obatan tertentu. Namun, bila perawatan sederhana seperti banyak minum air putih dan istirahat tidak efektif untuk meredakan gejala pilek, ada beberapa pilihan obat pilek untuk ibu menyusui, yaitu:
1. Paracetamol
Pilek terkadang juga disertai demam. Untuk meredakannya, paracetamol bisa menjadi pilihan. Obat ini diketahui tidak memengaruhi ASI, sehingga aman dikonsumsi oleh ibu menyusui.
Busui dapat mengonsumsi 1 tablet (500 mg) paracetamol sebanyak 3 kali sehari. Perlu diingat, segera hentikan konsumsi paracetamol apabila gejala demam sudah hilang guna mencegah efek samping, seperti kerusakan hati.
2. Ibuprofen
Ibuprofen juga termasuk obat pereda demam dan sakit kepala yang kerap menyertai gejala pilek. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi ibuprofen dengan dosis 400 mg sebanyak 2 kali sehari tergolong aman dan tidak memengaruhi produksi maupun kualitas ASI.
Namun, bila Busui sedang mengalami gejala asma maupun ada keluhan di saluran pencernaan seperti sakit maag, tidak disarankan mengonsumsi ibuprofen sembarangan karena bisa memperburuk kondisinya. Jadi, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk menentukan pilihan obat yang tepat.
3. Dekongestan
Dekongestan merupakan salah satu obat pilek untuk ibu menyusui yang aman dikonsumsi. Obat ini bekerja dengan mempersempit pembuluh darah di saluran hidung, sehingga mampu mengurangi tekanan dan melegakan hidung tersumbat.
Meski begitu, penggunaan obat pilek untuk ibu menyusui ini diduga dapat menurunkan produksi ASI, tetapi tetap aman bila dikonsumsi karena tidak menimbulkan efek samping pada bayi.
Pseudoefedrin dan phenylpropanolamine hcl adalah jenis dekongestan yang sering terkandung dalam obat flu di apotek. Namun, Busui harus memperhatikan kandungan lain dalam obat tersebut, karena dekongestan bisa saja tercampur paracetamol atau antihistamin sehingga Busui tidak perlu lagi mengonsumsi obat tersebut secara terpisah.
4. Antihistamin
Antihistamin juga termasuk obat pilek untuk ibu menyusui yang aman untuk dikonsumsi. Obat ini dapat meredakan gejala pilek yang disebabkan alergi maupun flu. Beberapa pilihan obat antihistamin yang aman dikonsumsi adalah diphenhydramine, chlorpheniramine maleate (CTM), loratadine, dan cetirizine.
Meski begitu, jenis obat ini umumnya dapat menyebabkan kantuk dan beberapa di antaranya memerlukan resep dokter, kecuali diphenhydramine dan CTM. Kedua jenis antihistamin tersebut sangat umum terkandung dalam sediaan obat flu bersama dengan dekongestan.
Obat flu umumnya dapat dikonsumsi sebanyak 3 kali sehari dengan jeda waktu pemberian obat 8 jam. Perhatikan pula tanggal kedaluwarsa dan aturan pemakaian yang tertera pada kemasan obat.
Selain mengonsumsi obat pilek untuk ibu menyusui, Busui juga dapat mencoba berbagai cara alami mengatasi pilek di rumah, yaitu:
- Konsumsi air putih atau teh maupun air hangat yang dicampur dengan lemon dan madu agar tetap terhidrasi.
- Perbanyak istirahat.
- Gunakan humidifier, terutama pada malam hari di ruangan ber-AC guna meredakan hidung tersumbat.
- Hirup uap atau mandi menggunakan air hangat.
- Konsumsi makanan yang bergizi seimbang.
Itulah beragam obat pilek untuk ibu menyusui yang aman dikonsumsi. Bila pilek tidak kunjung reda selama 1 minggu atau disertai sesak napas dan batuk berdarah, cobalah konsultasikan ke dokter agar dapat diketahui penyebabnya serta mendapatkan obat yang tepat dan aman.