Cara mengobati luka berair agar cepat kering dapat dilakukan dengan upaya sederhana sampai menggunakan obat-obatan tertentu. Cara ini dilakukan sebagai penanganan awal guna mempercepat penyembuhan dan mencegah kondisi menjadi makin buruk.
Luka terbuka yang akan lekas sembuh biasanya ditandai dengan munculnya cairan bening atau kekuningan serta bertekstur sedikit kental. Cairan tersebut merupakan plasma darah tanpa protein yang disebut juga dengan drainase serosa.
Munculnya cairan ini adalah hal yang normal dan menandakan sistem kekebalan tubuh sedang bekerja dengan baik melawan bakteri penyebab infeksi, sehingga membuat luka terlihat seperti berair. Supaya luka cepat sembuh dan terhindar dari infeksi, ada beberapa cara mengobati luka berair agar cepat kering yang bisa dilakukan.
Berbagai Cara Mengobati Luka Berair agar Cepat Kering
Berikut ini adalah beberapa cara mengobati luka berair agar cepat kering yang mudah dilakukan:
1. Cuci luka dengan air dan sabun
Mencuci luka dengan air dan sabun menjadi salah satu cara mengobati luka berair agar cepat kering. Cara ini dilakukan untuk menghilangkan sisa kotoran yang menempel pada luka dan perban penutup. Pastikan tangan Anda sudah bersih sebelum mencuci luka.
Untuk mengobati luka, Anda hanya perlu menyiapkan kain atau waslap bersih. Basahi kain dengan air hangat lalu usapkan secara lembut ke area luka. Setelah itu, keringkan luka dan tutup kembali dengan kasa atau perban guna mencegah luka terkontaminasi
Hindari menggunakan sabun langsung ke luka karena dapat menimbulkan rasa perih dan iritasi.
2. Kompres hangat secara rutin
Luka berair yang terjadi secara terus-menerus bisa diredakan dengan kompres hangat sebanyak 1–2 kali sehari. Upaya sederhana ini bisa menjadi pertolongan awal guna mengurangi cairan pada luka, meredakan rasa sakit, dan mempercepat pengeringan luka.
Anda hanya perlu merendam kain atau waslap bersih ke dalam air hangat, lalu kompreskan pada sekitar area luka berair selama 15 menit. Hindari terlalu sering mengompres luka karena dapat meningkatkan kelembapan pada luka.
3. Ganti perban secara rutin
Ganti perban secara rutin juga menjadi cara mengobati luka berair agar cepat kering, terutama bila perban telah basah atau kotor. Pasalnya, perban yang terlalu lama menutupi luka berair tersebut berisiko menjadi tempat perkembangbiakan bakteri penyebab infeksi. Hal tersebut dapat menghambat penyembuhan luka.
Cara ini dapat Anda lakukan sendiri di rumah dengan melepaskan perban lama secara perlahan dan buang langsung ke tempat sampah. Setelah itu, tempelkan perban baru ke luka. Meski dapat dilakukan sendiri, mengganti perban juga bisa dilakukan oleh dokter agar tetap higienis dan aman.
4. Oleskan madu
Mengoleskan madu juga bisa menjadi cara mengobati luka berair agar cepat kering lainnya. Pasalnya, madu bersifat antiradang, antibakteri, sampai antiseptik berkat senyawa yang terkandung di dalamnya. Madu dapat membunuh dan mencegah perkembangbiakan bakteri pada luka berair, sehingga luka akan cepat kering.
Pastikan Anda menggunakan madu murni tanpa campuran bahan kimia lainnya, seperti madu hitam. Cara melakukannya pun cukup mudah. Setelah Anda membersihkan luka berair, oleskan sedikit madu ke area sekitar luka.
5. Oleskan obat antiseptik
Cara mengobati luka berair agar cepat kering selanjutnya adalah mengoleskan obat antiseptik yang mengandung iodine. Kandungan tersebut bekerja dengan cara membunuh dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi serta mempercepat pengeringan luka basah.
Sebelum mengoleskan obat antiseptik, pastikan luka sudah dibersihkan terlebih dahulu. Lalu, oleskan obat antiseptik ke area luka menggunakan kasa secara perlahan.
Bila luka berair disertai rasa nyeri, Anda juga bisa mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen. Pastikan juga untuk selalu menjaga luka tetap kering dan bersih.
Selain melakukan berbagai cara di atas, Anda perlu mencukupi kebutuhan tubuh akan nutrisi dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran guna meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka.
Bila Anda sudah menerapkan cara mengobati luka berair agar cepat kering tetapi kondisi tidak kunjung sembuh atau bahkan menjadi makin parah, sampai mengeluarkan aroma tidak sedap dan cairan berubah warna, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.
Konsultasi dapat dilakukan secara cepat, praktis, dan tanpa antre melalui Chat Bersama Dokter. Dengan begitu, dokter dapat memberikan pengobatan yang sesuai kondisi dan penyebab terjadinya luka tersebut.