Manfaat echinacea untuk kesehatan memang sudah lama dikenal dalam pengobatan tradisional. Tanaman bunga ini biasanya dikonsumsi dalam bentuk teh. Namun, saat ini juga banyak ditemukan dalam bentuk suplemen dan ekstrak cair.
Echinacea atau coneflower adalah salah satu jenis bunga yang banyak tumbuh di Amerika dan Eropa. Dari berbagai spesies, ada tiga jenis echinacea yang sering digunakan untuk pengobatan, yaitu Echinacea purpurea, Echinacea angustifolia, dan Echinacea pallida.
Ketiga jenis echinacea ini kaya akan senyawa aktif yang dapat memberikan efek antiradang atau bekerja sebagai antioksidan. Senyawa tersebut meliputi alkamida, asam fenolik, asam rosmarinat, asam sikorat, dan asam kafeat.
Ragam Manfaat Echinacea untuk Kesehatan
Berkat kandungan tersebut, ada beragam manfaat echinacea yang bisa kita dapatkan, di antaranya:
1. Mengobati pilek dan flu
Echinacea sudah lama dikenal sebagai tanaman yang mampu mencegah serta mempercepat penyembuhan pilek dan flu. Hal ini karena echinacea dapat memperkuat daya tahan tubuh, sehingga tubuh mampu melawan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus.
2. Menangkal radikal bebas
Echinacea bersifat antioksidan berkat kandungan beragam senyawa aktif di dalamnya. Antioksidan ini sangat diperlukan tubuh untuk menangkal peradangan dan efek radikal bebas yang berisiko merusak sel-sel tubuh serta memicu terjadinya penyakit kanker.
3. Mengatasi masalah kulit
Meski belum dibuktikan pada kulit manusia, para ahli menemukan bahwa echinacea memiliki efek antiradang dan antibakteri yang baik dalam menekan pertumbuhan Propionibacterium acnes, yaitu bakteri pemicu jerawat.
Tak hanya itu, produk krim perawatan kulit yang mengandung echinacea juga diketahui dapat meningkatkan kelembapan kulit, mengurangi kerutan, dan mengatasi gejala eksim.
4. Mengurangi kecemasan
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa echinacea juga berpotensi dalam mengurangi kecemasan. Hal ini bisa terjadi karena tanaman echinacea, terutama jenis Echinacea angustifolia, mengandung beragam senyawa yang diduga dapat mengurangi perasaan cemas, seperti alkamida, asam rosmarinat, dan asam kafeat.
5. Mengendalikan kadar gula darah
Dalam sebuah studi, ekstrak Echinacea purpurea terbukti dapat menekan enzim yang mencerna karbohidrat menjadi gula. Dengan kemampuannya ini, echinacea diduga dapat mengurangi penyerapan gula di usus sehingga gula darah pun berkurang.
Dalam penelitian lainnya juga ditemukan bahwa ekstrak echinacea dapat meningkatkan kerja insulin pada sel-sel tubuh, sehingga gula yang ada di dalam darah bisa terkontrol dengan optimal.
Selain yang telah disebutkan di atas, masih ada beberapa manfaat echinacea untuk kesehatan, mulai dari mengobati infeksi telinga (otitis media), radang amandel (tonsilitis), peradangan lapisan tengah mata (uveitis), hingga mencegah penyebaran sel kanker.
Meski begitu, beberapa manfaat tersebut masih perlu dibuktikan dengan penelitian dan uji klinis lebih lanjut. Selain itu, beberapa orang bisa saja mengalami efek samping echinacea, seperti diare, mual, sakit perut, pusing, sakit kepala, hingga ruam dan gatal-gatal pada kulit.
Oleh karena itu, konsultasikan ke dokter lebih dulu jika Anda ingin menggunakan echinacea sebagai obat. Hal ini sangat penting untuk mengetahui efektivitas dan keamanan echinacea terhadap kondisi yang Anda alami. Dengan begitu, Anda pun bisa mendapatkan manfaat echinacea dengan maksimal.