Ikan laut adalah salah satu contoh kekayaan hayati laut yang dapat dengan mudah dijumpai di Indonesia. Selain memiliki cita rasa yang lezat, ikan laut juga kaya akan berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk mendukung fungsi organ tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
Ikan laut merupakan salah satu bahan makanan dengan beragam kandungan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh, seperti protein, asam lemak omega-3, dan vitamin serta mineral, misalnya vitamin B kompleks, vitamin D, zat besi, kalsium, selenium, dan zinc.
Berbagai Manfaat Ikan untuk Kesehatan
Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, ikan laut memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti:
1. Meningkatkan kualitas tidur
Kualitas tidur bisa ditingkatkan dengan konsumsi makanan kaya vitamin D, seperti ikan laut. Nutrisi ini beperan dalam pembentukan melatonin, yaitu hormon yang membantu mengatur siklus tidur sehingga Anda lebih mudah terlelap. Selain itu, nutrisi ini juga meningkatkan fungsi bagian otak yang mengatur siklus tidur.
2. Menjaga kesehatan mata
Rutin mengonsumsi ikan laut dapat membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit mata. Asam lemak omega-3 yang terdapat dalam ikan laut memiliki manfaat dalam memperbaiki sel-sel mata dan meredakan peradangan. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko terkena degenerasi makula.
3. Menjaga kesehatan jantung
Selain karena kandungan omega-3, ikan laut juga memiliki jumlah protein yang tidak kalah tinggi dibandingkan dengan daging merah. Kedua nutrisi ini diketahui mampu menurunkan tekanan darah dan mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
Ikan laut baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler, seperti penyakit jantung dan stroke.
4. Mendukung fungsi otak
Kandungan asam lemak omega-3 di dalam ikan laut, seperti ikan salmon dan ikan sarden, dibutuhkan oleh janin, bayi, dan anak-anak guna mendukung perkembangan serta fungsi penglihatannya. Nutrisi ini juga berperan mencegah penurunan fungsi otak seiring bertambahnya usia dan penyakit Alzheimer.
5. Meningkatkan kekuatan tulang dan sendi
Manfaat ikan laut selanjutnya adalah mencegah radang sendi dan osteoporosis. Hal ini berkat kombinasi kandungan protein, asam lemak omega-3, kalsium, serta vitamin D di dalam ikan laut yang mampu memperbaiki dan meregenerasi jaringan tulang dan sendi yang rusak.
6. Mencegah penyakit tiroid
Salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang menderita penyakit tiroid adalah kurangnya asupan yodium dan selenium.
Untuk memelihara fungsi dan mencegah kerusakan kelenjar tiroid, Anda disarankan mengonsumsi berbagai jenis ikan laut karena di dalamnya terkandung dua jenis mineral tersebut.
Selain beberapa manfaat di atas, ikan laut juga diketahui baik untuk mencegah anemia, meredakan gejala asma pada anak-anak, menjaga berat badan, menambah massa otot dan menghilangkan perut buncit, serta menjaga kesehatan rambut. Bahkan, konsumsi ikan laut juga mendukung fungsi sel imun sehingga tubuh lebih kuat terhadap serangan virus dan bakteri.
Meski begitu, Anda tetap perlu memilih dan mengonsumsi ikan laut secara bijak. Pasalnya, beberapa jenis ikan laut, seperti ikan tuna, ikan tongkol, dan ikan tenggiri, rentan terkontaminasi merkuri.
Guna memperoleh manfaat ikan laut secara maksimal tanpa perlu khawatir akan bahaya kandungan merkuri di dalamnya, Anda disarankan membatasi konsumsi berbagai jenis ikan tersebut sebanyak 2–3 porsi ikan seminggu atau sekitar 220–340 gram untuk orang dewasa dan 30–110 gram untuk anak-anak.
Anda juga bisa mengonsumsi ikan laut lain yang memiliki kadar merkuri lebih rendah, misalnya ikan salmon dan ikan teri, atau berbagai jenis makanan laut lainnya, seperti udang, kepiting, dan cumi.
Jika perlu, Anda juga bisa berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar manfaat ikan laut dan cara mengonsumsinya secara aman serta sesuai kebutuhan Anda.