Obat anemia dapat membantu mengurangi gejala kurang darah, seperti lemas, lesu, sakit kepala, atau pusing. Jika tidak diatasi, gejala tersebut bisa mengganggu kegiatan sehari-hari. Untuk mengatasinya, Anda perlu minum obat anemia yang efektif.
Anemia adalah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah dan hemoglobin (Hb) sehingga proses distribusi oksigen ke seluruh tubuh menjadi terganggu. Kondisi ini bisa disebabkan oleh kurangnya nutrisi yang diperlukan untuk memproduksi sel darah merah, contohnya zat besi dan asam folat.
Obat anemia mengandung nutrisi yang diperlukan dalam produksi sel darah merah sehingga dapat membantu mengatasi gejala kurang darah. Obat ini bisa digunakan oleh orang yang rentan mengalami anemia, seperti ibu hamil, ibu menyusui, lansia, atau perempuan yang sedang menstruasi.
Pilihan Obat Anemia untuk Menambah Darah
Obat anemia umumnya merupakan suplemen makanan. Suplemen ini umumnya mengandung zat besi dan nutrisi-nutrisi lain yang juga dapat meningkatkan produksi darah. Berikut ini adalah beberapa obat anemia yang bisa Anda gunakan untuk menambah darah:
Sangobion
Harga: Rp21.890 per strip
Beli Sangobion di Sini
Sangobion adalah obat yang digunakan untuk mengatasi dan mencegah anemia karena kekurangan zat besi. Obat anemia ini mengandung zat besi, vitamin, serta mineral lain, seperti asam folat, vitamin B6, vitamin B12, dan vitamin C.
Kombinasi zat besi, vitamin, dan mineral yang terdapat di dalam Sangobion dapat membantu pembentukan sel darah merah. Selain itu, vitamin C juga bisa meningkatkan penyerapan zat besi di usus.
Sangobion tersedia dalam bentuk tablet. Obat anemia ini dapat diminum 1 kapsul 1 kali sehari. Sangobion dianjurkan untuk dikonsumsi setelah makan.
Maltofer
Harga: Rp24.420 per strip
Beli Maltofer di Sini
Maltofer berguna untuk mengatasi anemia yang diakibatkan oleh kekurangan zat besi. Obat anemia ini juga bisa digunakan untuk mencegah kurang darah. Maltofer mengandung salah satu jenis zat besi, yaitu iron polymaltose complex.
Jika dibandingkan dengan jenis zat besi lain, iron polymaltose complex yang terkandung di dalam Maltofer lebih mudah diserap oleh tubuh dan lebih jarang menyebabkan efek samping.
Maltofer tersedia dalam bentuk sirop, tetes (drops), dan tablet kunyah. Maltofer dapat dikonsumsi 1–3 kali sehari.
Sakatonik Liver
Harga: Rp37.950 per botol
Beli Sakatonik Liver di Sini
Sakatonik Liver bermanfaat untuk membantu memenuhi kebutuhan zat besi pada pasien anemia defisiensi besi. Kandungan utama Sakatonik Liver adalah zat besi dalam bentuk Fe gluconate dan asam folat. Kombinasi ini bisa membantu proses produksi sel darah merah dan hemoglobin.
Sakatonik Liver juga dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral lain, seperti vitamin B kompleks, mangan, dan zinc, sehingga dapat meningkatkan kesehatan Anda.
Obat anemia ini dapat dikonsumsi 1–2 kali, tergantung pada sediaannya. Sakatonik Liver tersedia dalam dua bentuk, yaitu:
Hemobion
Harga: Rp32.813 per botol
Beli Hemobion di Sini
Hemobion merupakan obat anemia yang bermanfaat untuk menambah darah. Obat ini bisa digunakan untuk mencegah dan mengatasi anemia pada ibu hamil serta ibu menyusui. Hemobion juga bisa dikonsumsi setelah mengalami perdarahan, misalnya melahirkan, untuk membantu mengembalikan darah.
Hemobion mengandung zat besi dalam bentuk Fe fumarate, asam folat dan berbagai macam vitamin lainnya, termasuk vitamin C. Zat besi dan asam folat dapat membantu produksi darah di dalam tubuh, sedangkan vitamin C bisa meningkatkan penyerapan zat besi.
Bentuk sediaan Hemobion adalah kaplet. Anda bisa meminum obat anemia 1 kali sehari.
Feroglobin
Harga: Rp35.948 per strip
Beli Feroglobin di Sini
Feroglobin mampu membantu pembentukan hemoglobin dan sel darah merah. Obat ini bisa membantu mencegah sekaligus mengatasi anemia pada ibu hamil, ibu menyusui, atau akibat kekurangan zat besi. Obat anemia ini memiiliki kandungan utama zat besi.
Selain zat besi, Feroglobin juga mengandung tembaga, zinc, dan vitamin B kompleks. Kombinasi bahan-bahan tersebut dapat membantu meningkatkan produksi sel darah merah.
Feroglobin berbentuk kaplet. Obat ini bisa Anda minum 1 kali sehari, sebaiknya setelah makan.
Itulah berbagai merek obat anemia yang efektif menambah darah. Selain dengan mengonsumsi obat-obatan tersebut, Anda juga bisa mengonsumsi makanan penambah Hb untuk mengatasi dan mencegah anemia. Contoh makanan tinggi zat besi antara lain daging merah, sayuran hijau, dan ikan.
Anda juga perlu mencukupi kebutuhan vitamin C agar tubuh dapat menyerap zat besi dengan lebih maksimal. Konsumsilah obat anemia dengan makanan yang kaya akan vitamin C, seperti jeruk, stroberi, dan kiwi.
Perlu diingat, jika Anda sudah didiagnosis anemia, pengobatan dengan obat anemia perlu disertai kontrol rutin ke dokter. Hal ini berguna untuk memantau perkembangan kondisi Anda setelah menggunakan obat. Jika belum membaik, dokter mungkin akan meningkatkan dosis obat anemia Anda.