Ciri-ciri sembelit yang paling utama adalah sulit buang air besar (BAB). Namun, tidak hanya itu saja, karena ada beberapa keluhan lain yang mungkin Anda rasakan ketika mengalami sembelit.
Sembelit terjadi ketika kotoran atau tinja bergerak sangat lambat dalam usus. Hal ini membuat tinja menjadi keras dan kering, sehingga sulit dikeluarkan saat buang air besar. Selain sulit BAB, ciri-ciri sembelit juga bisa disertai sakit perut dan kembung.
Kenali Ciri-Ciri Sembelit
Sembelit bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari kurangnya konsumsi makanan berserat, kurang minum air putih, jarang olahraga, hingga efek konsumsi obat-obatan tertentu, seperti ibuprofen dan antasida.
Beberapa hal bisa menjadi tanda Anda mengalami sembelit. Berikut ini adalah tanda atau ciri-ciri dari sembelit:
1. Susah BAB
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sembelit dapat ditandai dengan keluhan susah buang air besar. Hal ini membuat Anda perlu untuk mengejan ketika sedang BAB agar tinja bisa dikeluarkan.
Jika sembelit terlalu sering terjadi sampai Anda harus selalu mengejan saat BAB, Anda berisiko mengalami wasir atau ambeien. Seiring waktu, ambeien yang makin membesar bisa saja pecah dan menyebabkan BAB berdarah.
2. Jarang BAB
Jarang BAB bisa menjadi tanda Anda mengalami sembelit. Biasanya, orang yang mengalami sembelit akan BAB kurang dari 3 kali seminggu. Namun, hal ini tidak selalu bisa menjadi patokan pasti.
Pasalnya, orang yang terbiasa BAB sebanyak 3 kali sehari bisa dikatakan mengalami sembelit jika frekuensi BAB hariannya berkurang, misalnya hanya sekali sehari.
3. Tinja menjadi keras
Tertahannya tinja di usus besar dalam jangka waktu yang lama membuat kandungan air yang ada di tinja terserap oleh usus besar. Hal ini akhirnya membuat tinja menjadi keras dan kering, bahkan dapat berbentuk seperti seperti kotoran kambing ketika keluar.
4. Perut kembung
Ciri-ciri sembelit dapat berupa perut kembung. Hal ini dapat terjadi karena saat sembelit, usus besar akan dipenuhi oleh tinja sehingga bakteri yang ada di saluran pencernaan memproduksi lebih banyak gas. Efeknya, keluhan perut kembung muncul dan perut pun dapat terlihat buncit.
5. Sakit perut
Sakit perut bisa terjadi ketika Anda mengalami sembelit. Keluhan ini dapat dipicu oleh banyaknya gas yang terperangkap di saluran pencernaan, tetapi bisa pula karena efek dari tinja yang mengeras sehingga memicu tekanan pada perut. Efeknya, keluhan sakit perut pun tidak terhindarkan.
6. Kelelahan
Sembelit bisa disebabkan oleh kurangnya asupan cairan atau dehidrasi. Oleh karena itu, Anda bisa mengalami tanda dehidrasi ketika sedang sembelit, salah satunya kelelahan.
7. Nafsu makan menurun
Tinja yang tertahan di usus besar dan gas yang terperangkap di saluran pencernaan saat sembelit bisa menyebabkan perut terasa penuh. Efeknya, nafsu makan menghilang atau menurun.
Jika ciri-ciri sembelit tersebut Anda alami, segera ubah pola hidup agar sembelit yang diderita tidak terus berlanjut atau memicu komplikasi, seperti wasir atau fisura ani.
Perubahan pola hidup dapat dilakukan dengan memperbanyak konsumsi makanan berserat, minum air putih yang banyak, dan berolahraga secara rutin. Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi obat pencahar yang dijual secara bebas, tetapi konsumsilah sesuai aturan yang tertera pada kemasan.
Bila beragam cara mengatasi susah buang air besar sudah dilakukan tetapi ciri-ciri sembelit tetap Anda rasakan, segeralah konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat sehingga sembelit pun dapat segera teratasi.