Makanan yang harus dihindari saat batuk dapat berupa makanan manis, terlalu panas, atau dingin. Alasannya, makanan tersebut bisa memperburuk gejala batuk. Selain itu, masih banyak makanan lainnya yang perlu dihindari jika ingin batuk cepat sembuh. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini.
Batuk adalah respons alami tubuh untuk mengeluarkan benda asing, seperti debu, kuman, virus, atau asap, yang masuk ke dalam saluran pernapasan. Namun, batuk juga sering kali menjadi gejala penyakit tertentu, seperti ISPA, flu, asma, atau alergi.
Ketika sedang batuk, kamu perlu lebih selektif dalam memilih makanan. Sebagian makanan bisa mendukung pemulihan batuk, tetapi ada juga makanan yang bisa membuat batuk jadi makin parah. Pasalnya, jenis makanan ini bisa mengiritasi tenggorokan, sehingga membuat batuk jadi susah sembuh.
Oleh karena itu, agar bisa lebih cepat sembuh, kamu disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan yang harus dihindari saat batuk.
Beragam Makanan yang Harus Dihindari Saat Batuk
Supaya batuk segera sembuh, beberapa makanan berikut ini perlu dihindari:
1. Gorengan
Rasanya yang gurih dan teksturnya yang garing, membuat gorengan disukai banyak orang. Camilan ini nikmat dikonsumsi saat masih panas atau baru matang. Meski enak, gorengan termasuk ke dalam makanan yang harus dihindari saat batuk, nih.
Soalnya, mengonsumsi gorengan yang panas bisa membuat tenggorokan jadi tidak nyaman dan terasa gatal, sehingga bisa memicu batuk jadi lebih sering muncul dan sulit sembuh.
2. Keripik
Sama seperti gorengan, keripik kentang, keripik singkong, atau keripik tempe, juga sebaiknya dihindari saat batuk. Mengonsumsi keripik bisa melukai tenggorokan dan membuat tenggorokan jadi kering dan gatal sehingga bisa memperparah batuk.
3. Kacang goreng
Kacang goreng juga sebaiknya dihindari saat batuk. Segala makanan yang digoreng dalam minyak panas bisa menambah keluhan batuk makin parah. Selain itu, kacang goreng juga terkadang bisa memicu reaksi alergi, sehingga membuat tenggorokan gatal dan kering. Hal ini bisa membuat batuk menjadi makin parah.
4. Permen dan kue manis
Permen terbuat dari gula dan sirup, serta sering ditambahkan pemanis atau perasa tambahan untuk memberikan cita rasa tertentu, seperti rasa buah atau cokelat. Sementara kue manis, seperti martabak, klepon, atau putri salju, terbuat dari tepung terigu dengan tambahan gula yang cukup banyak.
Makanan manis seperti permen dan kue tidak cocok dikonsumsi oleh kamu yang sedang batuk. Ini karena kandungan gula dan pemanis pada kue maupun permen bisa menyebabkan tenggorokan gatal dan kering sehingga keluhan batuk pun tak kunjung membaik.
5. Es krim
Saat batuk berdahak dan flu, kamu dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang hangat, seperti sup ayam atau air jahe hangat. Tujuannya adalah untuk mengencerkan dahak supaya mudah keluar dan mengurangi rasa gatal atau kering di tenggorokan.
Sebaliknya, kamu perlu menghindari es krim saat batuk. Soalnya, es krim terbuat dari susu dan gula. Jenis makanan ini bisa menimbulkan iritasi di tenggorokan sehingga membuat batuk jadi lebih sulit sembuh.
6. Seblak
Seblak adalah makanan yang terbuat dari kerupuk mentah, bakso, telur, sosis, dan aneka sayur, yang direbus menjadi satu serta dibumbui dengan cabai, kencur, bawang merah, dan bawang putih. Biasanya, seblak memiliki rasa yang sangat pedas.
Seblak termasuk makanan yang harus dihindari saat batuk. Soalnya, senyawa capsaicin yang terkandung di dalam cabai bisa mengiritasi tenggorokan sehingga keluhan batuk akan muncul lebih sering. Selain itu, makanan ini terkadang juga biasanya ditambahkan banyak MSG, sehingga bisa membuat tenggorokan kering dan gatal.
7. Makanan asam
Buah yang rasanya asam, seperti jeruk dan tomat, serta makanan yang mengandung cuka juga sebaiknya dihindari saat batuk. Ini karena rasa asam bisa mengiritasi tenggorokan dan membuat batuk jadi makin sulit mereda.
Itulah ketujuh makanan yang harus dihindari saat batuk. Selain menghindari makanan tersebut, agar batuk yang kamu alami cepat sembuh, kamu dianjurkan untuk minum banyak air putih, konsumsi madu, serta sering berkumur dengan air garam, untuk membantu menghilangkan alergen dan bakteri di tenggorokan.
Jangan lupa juga untuk istirahat yang cukup serta konsumsi makanan sehat dan bergizi agar batuk bisa lebih cepat mereda.
Bila setelah menghindari beragam makanan di atas dan menerapkan tips-tips yang dianjurkan tetapi keluhan batuk makin membandel setelah seminggu, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan yang tepat.