Ciri-ciri rambut rusak tidak sebatas rambut kering, rontok, atau bercabang saja, lho. Yuk, sadari kondisi apa saja yang membuat rambutmu tidak sehat sebelum menjadi makin parah.
Rambut rusak biasanya mudah dikenali dari tampilan rambut yang kusam, rapuh, mudah rontok, mudah lepek, atau kusut. Namun, ciri-ciri rambut rusak bisa berbeda untuk setiap orang tergantung pada penyebabnya.
Inilah Ciri-Ciri Rambut Rusak
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri rambut rusak yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Rontok
Rambut rontok adalah ciri-ciri rambut rusak yang paling umum. Penyebabnya beragam, termasuk stres jangka panjang dan seringnya perawatan rambut dengan suhu tinggi, seperti menggunakan catokan atau hair dryer. Selain itu, bertambahnya usia dan pengobatan tertentu juga dapat membuat rambut seseorang menjadi rontok.
2. Bercabang
Kondisi ini ditandai dengan ujung rambut yang membelah seperti cabang. Rambut bercabang disebabkan oleh kebiasaan yang keliru dalam merawat rambut, contohnya jarang menggunakan conditioner, menyisir rambut saat masih basah, sering menguncir atau mengepang rambut, dan menggunakan alat perawatan rambut bersuhu tinggi.
Hal lain yang mungkin jarang disadari, seperti kekurangan nutrisi, faktor genetik, dan paparan bahan kimia keras yang terlalu sering, misalnya bleaching, juga dapat membuat rambut bercabang, lho.
3. Mudah patah
Rambut kamu mudah patah? Hati-hati karena ini bisa menjadi salah satu ciri-ciri rambut rusak. Rambut patah disebabkan oleh terlepasnya kutikula yang berfungsi sebagai pelindung rambut. Biasanya, kondisi ini disertai gejala lain, seperti rambut kering dan kusut.
Penyebab rambut patah ada beragam, mulai dari mengikat rambut terlalu kencang, terlalu sering mengeriting atau mewarnai rambut, terlalu sering terpapar suhu panas, hingga kurangnya asupan zinc, zat besi, dan asam folat. Di samping itu, rambut patah juga bisa dipicu oleh kondisi medis, seperti hipotiroidisme dan gangguan makan.
4. Kusut
Rambut kusut disebabkan hilangnya kutikula atau lapisan pelindung yang berfungsi untuk mencegah gesekan pada helai rambut. Hilangnya kutikula rambut bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti paparan panas dari alat perawatan rambut atau sinar matahari langsung, serta penggunaan bahan kimia, seperti hair spray atau cat rambut.
5. Tampak kusam
Kurangnya kelembapan pada rambut dapat menyebabkan rambut kusam. Biasanya, rambut kusam membuat rambut tampak tidak berkilau dan terasa kasar. Tidak hanya akibat perawatan rambut yang salah, rambut kusam juga dapat disebabkan oleh udara dingin, kekurangan nutrisi, atau perubahan hormon pada ibu hamil.
6. Kering
Kekurangan minyak alami di rambut dapat membuat rambut menjadi kering. Penyebab rambut kering bisa berupa keramas berlebihan, menggunakan hair dryer bersuhu tinggi saat mengeringkan rambut, cuaca dingin, atau kondisi medis, seperti kekurangan nutrisi, anoreksia, dan hipotiroidisme.
7. Mengembang
Orang dengan rambut kering lebih berpotensi mengalami rambut mengembang. Oleh karena itu, kondisi ini juga bisa menjadi ciri-ciri rambut rusak. Lingkungan yang lembap, sering mencuci rambut dengan air yang panas, penggunaan produk perawatan rambut berbahan keras, dan penataan rambut dengan suhu tinggi bisa menyebabkan rambut mengembang.
Namun, jika kamu memang terlahir dengan kondisi rambut yang mengembang, hal tersebut bukanlah ciri-ciri rambut rusak, ya.
8. Berubah warna
Coba perhatikan warna rambutmu setelah terpapar sinar matahari untuk waktu yang lama, apakah mengalami perubahan? Jika warnanya jadi lebih terang daripada biasanya, tandanya rambutmu mengalami kerusakan akibat paparan panas matahari. Sinar matahari sendiri mampu menghilangkan warna dan merusak keratin pada rambut.
Perawatan untuk Mencegah Rambut Rusak
Pencegahan rambut rusak dapat dilakukan dengan menerapkan perawatan rambut yang tepat, seperti:
- Selalu gunakan conditioner setiap selesai keramas.
- Cukup balut rambut yang basah dengan handuk kering tanpa perlu menggosoknya hingga kering.
- Biarkan rambut kering dengan diangin-anginkan sebelum disisir.
- Gunakan sisir bergigi jarang.
- Gunakan suhu terendah jika ingin mengeringkan rambut dengan hair dryer dan batasi waktu pemakaiannya.
- Gunakan penutup kepala saat berenang.
- Minimalkan penataan rambut dengan bahan kimia keras atau suhu tinggi.
- Pakai topi dengan pinggiran lebar atau gunakan conditioner tanpa bilas dengan kandungan anti-UV saat beraktivitas di luar ruangan.
Dengan rutin melakukan berbagai perawatan tersebut, rambut rusak perlahan-lahan akan kembali sehat seperti sedia kala. Namun, jika ciri-ciri rambut rusak masih kamu alami meski sudah melakukan perawatan rambut, bahkan kondisinya makin parah, yuk Chat Bersama Dokter untuk memastikan penyebabnya dan mendapatkan penanganan secepat mungkin.