Mainan kucing bisa diberikan untuk membuat kucing senang dan tidak mudah bosan atau stres. Tidak hanya menyenangkan, mainan akan membuat kucing lebih aktif bergerak. Meski begitu, mainan kucing perlu diberikan dengan benar agar tidak membahayakan kucing maupun pemiliknya.
Kucing yang ditinggal sendirian atau jarang diajak bermain bisa saja merasa bosan dan kesepian. Oleh karena itu, ia perlu diajak bermain supaya senang dan tidak stres. Agar lebih seru, kamu bisa menyediakan mainan kucing untuknya. Bermain dengan mainan juga akan membuat kucingmu bergerak lincah sehingga tubuhnya jadi lebih sehat dan terhindar dari obesitas.
Meski begitu, jangan sampai salah memilih mainan kucing, ya. Tidak semua mainan kucing aman dimainkan. Kucing juga acapkali sangat pemilih dalam menentukan mainan yang disukainya.
Beragam Mainan Kucing yang Bisa Membuatnya Senang
Sejatinya, kucing adalah hewan pemburu. Jadi, jenis mainan yang memancingnya untuk berburu akan lebih membuat kucingmu penasaran dan termotivasi untuk main. Biasanya, ia juga sangat tertarik pada mainan yang menyerupai binatang buruannya, misalnya burung, tikus, atau serangga.
Mainan juga perlu disesuaikan dengan usia kucing. Untuk anak kucing (kitten), kamu bisa memberikan mainan yang interaktif dan membutuhkan aktivitas fisik. Sementara itu, kucing dewasa atau lebih tua bisa diberikan mainan yang bisa dimainkan tanpa harus banyak bergerak. Nah, berikut ini adalah beberapa mainan kucing yang bisa kamu pilih:
1. Mainan bola
Bola termasuk mainan kucing yang gampang ditemukan, bahkan paling disukai kucing. Di mata kucing, bola yang bergerak akan menyerupai binatang buruan sehingga ia akan penasaran dan mengejar bola. Jenis mainan bola pun beragam, ada yang disertai kerincing, bulu sintesis, atau berisi snack.
2. Tongkat pancing
Kamu juga bisa mencoba mainan kucing berupa tongkat pancing. Biasanya, mainan ini memiliki kail yang menarik perhatian kucing, seperti bulu, lonceng, atau boneka berbentuk hewan kecil. Mainan tongkat pancing paling cocok diberikan untuk anak kucing yang mulai suka berlari, untuk melatih insting berburunya.
3. Catnip
Catnip adalah tanaman sejenis daun mint yang memberikan rasa senang dan rileks pada kucing. Zat dari catnip, yaitu nepetalactone, akan membuat kucing berguling-guling bahkan bergerak lincah usai menghirupnya. Mainan kucing ini bisa berupa catnip kering, catnip segar, atau isian di dalam mainan bola.
4. Puzzle
Puzzle termasuk mainan kucing yang bisa membuat kucingmu aktif dan fokus. Berbeda dengan puzzle biasa, puzzle kucing disusun dengan beragam rintangan untuk menyembunyikan makanan atau snack kesukaannya. Jadi, kucing akan makin termotivasi untuk bermain.
Mainan puzzle juga diyakini bisa meningkatkan kepintaran dan kreativitas kucingmu karena hasil dari latihan menyelesaikan permainan. Puzzle sangat cocok untuk kucing dewasa, khususnya yang sudah tidak terlalu suka aktivitas fisik berat.
5. Mainan pohon (cat tree)
Kucing punya kebiasaan mencakar. Oleh karena itu, kamu bisa menyediakan mainan pohon (cat tree) sebagai tempatnya bermain. Cat tree juga bisa melatih kucing untuk tidak mencakar di tempat yang tidak seharusnya, misalnya kasur atau sofa di rumahmu. Mainan cat tree cocok untuk anak kucing, minimal berusia 5 bulan.
Supaya aman digunakan, cat tree sebaiknya memiliki tinggi sekitar 1–2 meter. Pastikan cat tree juga kokoh dan tidak mudah rubuh, terutama bila dimainkan oleh kucing yang sudah dewasa.
6. Tower of tracks
Mainan kucing yang satu ini berbentuk seperti menara tiga tingkat dengan jalur trek yang diisi bola. Cara kerjanya, bola akan menggelinding di sepanjang jalur trek dan kucingmu akan penasaran untuk menangkapnya. Mainan tower of tracks umumnya berwarna mencolok agar kucing tertarik untuk memainkannya.
7. Mainan terowongan
Mainan kucing berikutnya adalah terowongan. Mainan terowongan kucing terbuat dari bahan parasut dan memiliki tiga jalur. Terowongan juga bisa dilengkapi dengan mainan bola atau catnip untuk membuat kucing termotivasi untuk menjelajahi terowongan. Mainan ini bisa digunakan untuk kucing semua usia, terutama anak kucing.
8. Lampu laser
Ini juga termasuk salah satu mainan yang akan disukai kucing. Ketika melihat sinar laser, kucing akan mengejarnya dan berusaha menangkapnya.
Meski demikian, mainan ini tidak dianjurkan untuk dimainkan pada kucing terlalu sering. Ini karena sinar laser yang tidak bisa ditangkap mungkin akan membuat kucing stres dan frustrasi. Selain itu, saat memainkan mainan ini, kamu juga perlu berhati-hati dan jangan menyinari sinar laser ke mata kucing karena bisa merusak matanya.
Tips Memberikan Mainan Kucing
Meski sudah tahu beragam jenisnya, kamu juga perlu tahu cara terbaik memberikan mainan kucing untuk hewan kesayanganmu. Selain karena mudah bosan, kucing tetap perlu terhindar dari bahaya saat bermain. Jangan sampai mainan justru membuat kucingmu terluka atau malah melukaimu saat bermain.
Oleh karena itu, kamu perlu memperhatikan beberapa tips memilih dan memberikan mainan kucing berikut:
- Pilih mainan yang tidak memiliki ujung tajam atau berukuran terlalu kecil yang berbahaya bila ditelan.
- Berikan mainan saat kucing sedang aktif, biasanya ketika malam hari. Waktu bermain juga bisa dimulai sebelum jam makan kucing.
- Jangan memaksa kucing untuk bermain dan biarkan ia memilih mainan yang disukainya.
- Beri jarak dengan kucing agar tidak mudah tergigit atau tercakar kucing.
- Bila kamu memiliki lebih dari satu kucing, ajak semuanya bermain.
- Saat kucing mulai bernapas terengah-engah, biarkan ia istirahat.
- Awasi kucing agar tidak menelan mainan yang dikunyah atau digigit olehnya.
- Bila di rumah ada bayi atau anak kecil, jangan gunakan mainan kucing untuk anak, begitu pun sebaliknya.
Untuk membuat kucingmu senang, kamu tidak harus membelikan mainan yang mahal, kok. Kucing pun sebetulnya suka memainkan benda-benda di sekelilingnya, misalnya kotak kardus atau kantong plastik. Kamu hanya perlu memastikan agar kucingmu aman dan tidak terluka selama bermain.
Selain memberikan mainan, kamu perlu merawat kucing dengan baik. Pastikan hewan kesayanganmu sehat dengan memenuhi kebutuhan nutrisinya, memandikannya secara rutin, dan memeriksakan kucing ke dokter hewan secara berkala. Dengan tubuh yang sehat, kucingmu bisa aktif mencoba beragam mainan kucing seru lainnya.