Minyak rambut bayi dapat membantu membuat rambut Si Kecil tumbuh lebih lebat dan sehat. Namun, Bunda sebaiknya tidak sembarangan memilih minyak rambut agar tidak membahayakan bayi.
Bayi dengan rambut yang lebat dan bervolume tampak lebih menggemaskan ya, Bun. Karena itulah, wajar bila banyak orang tua melakukan berbagai cara agar rambut buah hatinya lebih tebal, salah satunya dengan rutin menggunakan minyak rambut.
Umumnya, minyak rambut bayi yang aman dan boleh digunakan adalah yang berasal dari bahan-bahan alami yang tidak mengandung alkohol atau zat pewangi.
Bunda tidak dianjurkan untuk memberikan produk penumbuh rambut bagi orang dewasa kepada Si Kecil. Hal ini karena kandungan bahan di produk tersebut tidak cocok untuk kulit bayi, sehingga bisa membuat rambut dan kulit kepala bayi mengalami iritasi.
Minyak Rambut Bayi dan Beragam Pilihannya
Berikut ini adalah beberapa pilihan minyak rambut bayi yang bisa Bunda pilih:
1. Minyak kelapa
Minyak kelapa dikenal ampuh untuk mencegah kehilangan protein pada rambut, serta menjaga rambut tetap sehat. Minyak ini dipercaya dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dengan melancarkan sirkulasi darah ke kulit kepala, membuat rambut tumbuh lebih panjang dan tampak bercahaya, serta mencegah kerontokan.
Penggunaan minyak kelapa juga bisa menghaluskan rambut Si Kecil serta membasmi ketombe pada bayi lho, Bun. Menariknya lagi, minyak kelapa juga bisa digunakan sebagai pelembap alami untuk kulit dan bibir bayi.
2. Minyak zaitun
Minyak zaitun memiliki kandungan yang sama dengan minyak kelapa, yaitu lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. Sama seperti minyak kelapa, minyak ini juga bisa mudah terserap oleh kulit kepala dan rambut bayi.
Minyak rambut bayi ini bisa membuat rambut bayi bisa lebih kuat, tidak kering, dan halus. Berkat kandungannya, minyak zaitun pun bisa membuat pertumbuhan rambut Si Kecil menjadi lebih subur dan sehat.
3. Minyak kemiri
Minyak kemiri mengandung asam linoleat dan asam oleat. Kedua zat ini dapat menutrisi rambut bayi, sehingga rambut Si Kecil tumbuh lebih cepat, kuat, dan berkilau. Menariknya lagi, minyak kemiri juga dapat melembapkan rambut bayi, sehingga kesehatan rambutnya dapat terjaga.
4. Minyak almond
Minyak almond juga bisa menjadi salah satu pilihan minyak rambut bayi lho, Bun. Berkat kandungan asam lemak, protein, serta vitamin B, dan vitamin E di dalamnya, minyak almond mampu menjaga kelembapan rambut, melindungi dan memperkuat rambut, dan merangsang pertumbuhan rambut bayi.
5. Minyak bunga matahari
Minyak bunga matahari juga dianggap dapat membuat rambut bayi tumbuh lebih cepat. Minyak ini mengandung beragam nutrisi penting, yaitu vitamin E, asam oleat, asam linoleat, dan sesamol.
Vitamin E dan sesamol bertindak sebagai antioksidan yang bisa membantu memperbaiki kerusakan rambut akibat radikal bebas. Selain itu, kandungan zat lainnya juga turut menyehatkan rambut dan melembapkan rambut agar tidak kering.
6. Minyak argan
Minyak argan atau argan oil juga memiliki manfaat luar biasa untuk minyak rambut bayi. Pasalnya, minyak ini mengandung sejumlah asam lemak jenuh dan tidak jenuh, polifenol, squalene, serta alkohol triterpen. Berkat kandungan tersebut, minyak argan mampu menyehatkan rambut dari akar sampai ke ujungnya.
Minyak argan juga dipercaya dapat memperkuat tekstur dan akar rambut, sekaligus menjaga jumlah pigmen alami rambut (melanin) tetap normal, sehingga rambut Si Kecil tidak mudah kusam. Minyak rambut bayi ini juga dapat mengatasi masalah rambut pada bayi, seperti mudah rontok, patah, kusut, atau bercabang.
7. Minyak cengkeh
Minyak cengkeh mengandung beragam nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan, yang dapat mendukung pertumbuhan rambut bayi. Selain itu, minyak rambut bayi ini juga mengandung eugenol yang memiliki efek antibakteri dan antikutu.
Berkat kandungan zat ini, minyak cengkeh bisa Bunda gunakan untuk membantu mencegah dan mengatasi masalah kutu rambut pada Si Kecil.
8. Minyak kedelai
Minyak rambut bayi yang terakhir adalah minyak kedelai. Minyak ini diekstrak dari kacang kedelai yang mengandung protein, lemak sehat, serta aneka vitamin dan mineral. Berkat kandungannya ini, minyak kedelai baik digunakan untuk menyuburkan dan memperkuat rambut bayi.
Untuk menggunakan minyak rambut bayi, Bunda cukup mengoleskan sedikit minyak ke rambut bayi secara merata, sambil dipijat perlahan. Lalu, diamkan sekitar 20 menit atau hingga mengering dan bilas sampai bersih dengan air hangat.
Bunda juga bisa mencampur beberapa jenis minyak rambut bayi, seperti minyak cengkeh dengan minyak kelapa atau minyak zaitun. Saat diberikan kepada Si Kecil, usahakan minyak rambut bayi tersebut tidak terkena wajah dan matanya ya, Bun.
Berbagai jenis minyak rambut bayi di atas umumnya aman digunakan, tetapi sebagian bayi mungkin bisa mengalami reaksi alergi atau iritasi ketika kulitnya bersentuhan dengan minyak rambut. Oleh karena itu, ada baiknya Bunda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan keamanannya.