Cara mengatasi susah BAB yang cepat dan mudah bisa dilakukan dari rumah, misalnya dengan mengonsumsi teh atau kopi sampai memakai obat pencahar. Berbagai cara ini ampuh untuk melunakkan tinja dan mempercepat pergerakannya melalui usus.

Susah BAB atau buang air besar terjadi ketika frekuensi BAB kurang dari 3 kali seminggu. Kondisi ini disebabkan oleh tidak adanya cukup air di dalam tinja. Pemicunya bisa karena banyak faktor, seperti dehidrasi, kurang konsumsi serat, kurang bergerak aktif, jarang olahraga, sering menahan BAB, efek samping obat, atau stres.

9 Cara Mengatasi Susah BAB Paling Cepat dan Ampuh - Alodokter

Ketika Anda mengalami susah BAB, tinja menjadi keras, kering, dan kecil sehingga sulit dikeluarkan. Anda juga mungkin merasa sakit perut, mual, kembung, dan seperti belum buang air besar secara tuntas. Untuk mengobatinya, ada beragam cara mengatasi susah BAB yang cepat dan ampuh.

Berbagai Cara Mengatasi Susah BAB yang Paling Cepat

Cara mengatasi susah BAB yang paling efektif idealnya perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Namun secara umum, ada beberapa cara mengatasi susah BAB yang paling ampuh dan cepat, antara lain:

1. Minum air yang banyak

Minum banyak cairan, terutama air putih, dapat melunakkan tinja serta mendorong pergerakan dan pengeluarannya melalui usus besar. Agar tubuh tetap terhidrasi, konsumsilah sekitar 8 gelas air putih setiap hari. Jika bosan dengan air putih, Anda juga bisa minum jus buah atau air kelapa untuk mengatasi sembelit sekaligus mencegah dehidrasi.

2. Minum teh herbal

Teh herbal juga bisa Anda konsumsi sebagai cara mengatasi susah BAB. Jenis teh herbal yang terkenal ampuh dalam melancarkan BAB dan mengatasi sembelit adalah teh peppermint dan teh jahe.

Tidak hanya mengobati sembelit, teh herbal tersebut juga dapat meredakan perut kembung dan diare karena mengandung senyawa antiradang dan antioksidan. Agar manfaatnya maksimal, Anda cukup minum teh peppermint atau teh jahe sebanyak 1 atau 2 cangkir per hari.

3. Konsumsi minuman berkafein

Mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan cocoa, juga bisa mengatasi susah BAB. Ini karena kafein bisa merangsang gerakan usus sehingga BAB bisa jadi lebih lancar.

Namun, hindari mengonsumsi kafein secara berlebihan karena zat ini juga bisa merangsang buang air kecil. Buang air besar dan buang air kecil terlalu banyak justru bisa memicu dehidrasi.

4. Konsumsi prebiotik dan probiotik

Cara mengatasi susah BAB juga bisa dengan konsumsi makanan yang mengandung prebiotik dan probiotik, contohnya pisang, oatmeal, dan yoghurt. Ini karena kedua kandungan tersebut bisa menjaga keseimbangan bakteri yang hidup secara alami di dalam usus. Dengan begitu, berbagai masalah pencernaan, termasuk sembelit, bisa langsung teratasi.

Namun, bila Anda ingin mengonsumsi yoghurt, sebaiknya pilih produk yang rendah gula dan lemak, ya.

5. Konsumsi makanan tinggi serat

Anda juga perlu rutin mengonsumsi buah dan sayuran tinggi serat sebagai cara mengatasi susah BAB. Makanan yang kaya akan serat dapat menambah massa tinja, membantu tinja menahan cairan, dan mendorong pergerakan tinja melalui usus dengan lancar dan teratur.

Untuk orang dewasa, asupan serat yang disarankan adalah sekitar 32–36 gram per hari. Beberapa contoh buah dan sayuran tinggi serat antara lain apel dengan kulit, pepaya, alpukat, kiwi, buah pir, pisang, brokoli, wortel, sawi hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

6. Minum suplemen serat

Bila Anda mengalami sembelit yang parah karena diet rendah serat, konsumsi suplemen serat, seperti calcium polycarbophil, psyllium, atau methylcellulose, juga bisa dicoba. Aneka suplemen ini bisa menambah volume tinja dan melancarkan BAB, sehingga keluhan sembelit pun bisa dengan cepat.

Namun, sebelum konsumsi suplemen serat untuk mengatasi susah BAB, berdiskusilah dengan dokter terlebih dahulu agar hasilnya bisa maksimal.

7. Konsumsi obat pencahar

Cara mengatasi susah BAB dengan cepat juga bisa dengan minum obat pencahar. Obat ini ada yang digunakan dengan cara diminum atau dengan disemprotkan ke dalam anus. 

Obat-obatan ini memiliki efektivitas dan cara kerjanya tersendiri. Ada obat yang bekerja dengan cara merangsang pergerakan usus besar, melunakkan tinja, maupun menarik lebih banyak cairan. Dengan begitu, tekstur tinja menjadi lebih lembut dan padat sehingga mudah dikeluarkan.

Sebagian obat pencahar bisa dibeli dan digunakan secara bebas. Namun, untuk menentukan jenis obat pencahar yang aman dan cocok untuk kondisi Anda, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu, ya.

8. Jongkok saat buang air besar

Jongkok saat buang air besar juga dapat menjadi cara mengatasi susah BAB yang ampuh. Dibandingkan dengan posisi duduk, jongkok saat BAB dapat mendorong tinja keluar dari usus dengan sendirinya tanpa Anda harus mengejan. Dengan begitu, Anda pun juga terhindar dari ambeien akibat mengejan saat sembelit.

Selain itu, saat buang air besar, Anda sebaiknya jangan sambil melakukan aktivitas lain, seperti membaca atau bermain gadget. Tujuannya agar Anda bisa fokus.

9. Lakukan olahraga secara rutin

Bergerak aktif setiap hari dan berolahraga secara rutin, seperti olahraga aerobik, kerap disepelekan oleh banyak orang. Padahal, melakukan aktivitas fisik yang rutin dapat membantu memperlancar pergerakan tinja melalui usus besar.

Selain itu, melakukan olahraga aerobik juga dapat merangsang kontraksi alami otot-otot di usus sehingga membantu mengeluarkan tinja dengan cepat.

Untuk melancarkan buang air besar, Anda dapat berjalan kaki sekitar 1 jam setelah makan. Selain itu, Anda juga dianjurkan untuk berolahraga selama 10–15 menit setiap hari.

Berbagai cara mengatasi susah BAB di atas bisa Anda coba sendiri dari rumah. Jika Anda mengalami sembelit selama lebih dari 2 minggu maupun disertai dengan nyeri, kram perut, atau darah di tinja, sebaiknya konsultasikan keluhan Anda ke dokter. Konsultasi bisa dilakukan melalui chat agar Anda mendapatkan penanganan yang sesuai.