Ada banyak hal yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan yang mungkin belum diketahui oleh para ibu, seperti melewatkan jadwal imunisasinya, mengajarkannya duduk terlalu dini, sampai memberinya makanan padat. Hal-hal tersebut perlu dihindari karena bisa membahayakan kesehatan bayi dan menghambat proses tumbuh kembangnya.
Tak terasa, kini usia Si Kecil sudah 3 bulan, ya. Ini artinya ia bukan lagi bayi baru lahir (newborn) ya, Bun. Pada usia ini, bayi sudah mulai bisa menggenggam tangan dan benda di sekitarnya, mengoceh, sampai memasukkan tangan ke dalam mulutnya. Ini merupakan salah satu cara Si Kecil mengeksplor keahlian barunya.
Untuk mendukung kemajuan tumbuh kembang dan memastikan kondisi kesehatannya tetap baik, Bunda perlu mengetahui beberapa informasi penting, termasuk hal yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan.
Berbagai Hal yang Tidak Boleh Dilakukan pada Bayi 3 Bulan
Setiap orang tua tentu menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya. Nah, untuk memberikan yang terbaik bagi Si Kecil, Bunda dan Ayah perlu mengenal hal-hal apa saja yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan, yaitu:
1. Melewatkan jadwal imunisasi
Bayi baru lahir sampai balita perlu mendapatkan imunisasi agar tubuhnya bisa kebal terhadap beragam penyakit yang berbahaya, seperti hepatitis B, TBC, polio, cacar air, pneumonia, sampai meningitis. Semua penyakit ini bisa dicegah dengan pemberian imunisasi sesuai dosis dan jadwal yang tepat.
Jadi, sebisa mungkin tepati jadwal pemberian imunisasi bagi Si Kecil agar kondisi kesehatan tubuhnya senantiasa terjaga ya, Bun.
Lantas, bagaimana kalau jadwal imunisasi Si Kecil terlambat, misalnya karena ia sedang sakit saat bertepatan dengan waktu imunisasi yang seharusnya? Apakah sebaiknya dilewatkan saja?
Jawabannya adalah tidak ya, Bun. Si Kecil tetap perlu mendapatkan imunisasi meskipun jadwalnya sedikit berubah. Untuk menentukan waktu pemberian imunisasi pengganti, Bunda atau Ayah bisa berkonsultasi dengan dokter.
2. Memberi makanan padat
Sebagian orang tua percaya bahwa bayi yang terus-menerus menangis menandakan ia lapar sehingga tidak sedikit ibu yang memberikan makanan padat, seperti pisang, kepada bayi berusia 3 bulan atau belum genap 6 bulan. Ini merupakan hal keliru yang perlu dihindari ya, Bunda.
Pemberian makanan padat sebelum bayi berusia 6 bulan justru bisa membahayakan kesehatannya bahkan mengancam nyawanya. Ini karena pada usia 3 bulan, bayi belum siap makan makanan padat (MPASI), sehingga ia akan kesulitan untuk mengunyah dan menelan. Akibatnya, bayi bisa lebih berisiko tersedak ketika diberi makanan.
3. Memberikan minuman selain ASI atau susu formula
Nggak sedikit nih bayi yang mengecap-ngecap seolah ingin mencicipi minuman dan makanan ketika Bunda sedang minum atau makan. Karena hal ini, mungkin Bunda tertarik untuk memberikan 1–2 sendok minuman, seperti air atau teh, kepada Si Kecil. Eits, tunggu dulu, Bun. Ini merupakan hal yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan, ya.
Sama seperti makanan padat, pemberian minuman selain ASI atau susu formula juga dilarang untuk bayi 3 bulan. Alasannya adalah karena pada usia ini, bayi hanya membutuhkan nutrisi yang berasal dari ASI atau susu formula. Oleh sebab itu, Bunda dilarang memberikan minuman apa pun kepada bayi tanpa rekomendasi dari dokter.
4. Mengajarkan cara duduk terlalu dini
Melihat Si Kecil makin semangat ketika mengeksplor kemampuan barunya tentu membuat Bunda senang, bukan? Namun, jangan sampai Bunda mengajarkan Si Kecil cara duduk terlalu dini ya, apalagi saat ia berusia 3 bulan.
Soalnya, bayi 3 bulan belum memiliki otot leher, otot bahu, otot punggung yang kuat, sehingga belum bisa menopang tubuhnya sendiri untuk duduk. Tidak perlu buru-buru mengajarkan bayi duduk sebelum usianya ya, Bunda, tetapi tunggulah satu bulan lagi. Pada usia 4 bulan, bayi biasanya sudah menunjukkan keinginannya untuk belajar duduk.
5. Memberikan madu
Madu sudah diketahui sejak lama menyimpan banyak manfaat. Karena alasan ini, sebagian ibu mungkin tertarik untuk memberikan cairan kental nan manis ini kepada buah hatinya meski bayi masih berusia 3 bulan.
Pemberian madu pada bayi di bawah usia 1 tahun adalah hal yang dilarang ya, Bun. Ini karena madu bisa saja mengandung bakteri Clostridium botulinum. Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan serius pada bayi yang disebut botulisme karena sistem pencernaan bayi masih belum berkembang sempurna. Meski jarang terjadi, kondisi ini bisa mengancam nyawa buah hati.
6. Melarang bayi latihan tengkurap (tummy time)
“Ah, kasihan Si Adek kalau ditengkurapkan, nanti sesak dan susah napas.” Kalau Bunda pernah berkata seperti ini, Bunda perlu mengetahui nih kalau melarang bayi untuk latihan tengkurap atau tummy time termasuk hal yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan, lho.
Alasannya, tummy time sangat penting untuk memperkuat otot leher dan bahu bayi serta meningkatkan keterampilan motoriknya. Seiring bertambah usia bayi, ia pun akan mahir tengkurap dan berguling sendiri. Ini merupakan proses yang perlu bayi lalui agar ia bisa duduk dan berjalan sendiri, Bun.
7. Mengguncang tubuh bayi
Shaken baby syndrome merupakan kondisi ketika otak bayi mengalami cedera atau bahkan perdarahan karena tubuhnya diguncang dengan sangat kencang. Bayi yang mengalami hal ini bisa berisiko mengalami kerusakan otak permanen atau bahkan meninggal. Kondisi ini sangat rentan dialami oleh bayi berusia di bawah 1 tahun.
Jadi, jangan pernah mengguncang tubuh bayi saat bermain atau membangunkannya ya, Bunda, sebab hal ini sangat berbahaya bagi kesehatan buah hati.
8. Meninggalkan bayi sendirian
Meski sudah berusia 3 bulan dan lebih besar dari pertama lahir, bukan berarti Bunda bisa meninggalkan bayi sendirian walau hanya beberapa menit saja. Soalnya, bayi 3 bulan sudah mulai aktif nih, Bunda.
Bayi di usia ini juga sudah bisa meraih benda-benda di sekitarnya dan memasukkannya ke mulut. Kalau ditinggal sendirian, bukan tidak mungkin bayi memasukkan benda kecil, seperti kancing atau manik-manik yang menyebabkan ia tersedak bahkan bisa kesulitan bernapas yang berujung kematian.
9. Mendiamkan dan tidak mengajak berkomunikasi
Hal selanjutnya yang tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan adalah mendiamkan dan tidak mengajaknya berkomunikasi. Pada usia 3 bulan, bayi sudah mulai mengoceh.
Kalau Bunda tidak rutin mengajaknya berkomunikasi, kemampuan bicara bayi tidak terasah dan kosa katanya pun tidak bertambah, sehingga hal tersebut bisa menyulitkannya untuk belajar berbicara nantinya.
Hal-hal di atas tidak boleh dilakukan pada bayi 3 bulan. Soalnya, selain tidak baik untuk kesehatan bayi, beragam hal di atas juga bisa menghambat proses tumbuh kembang Si Kecil, Bun. Jadi, pastikan Bunda dan suami menghindari hal-hal di atas, ya.
Apabila Bunda masih memiliki pertanyaan terkait cara merawat bayi 3 bulan atau ingin mengetahui stimulasi apa saja yang cocok diberikan kepada bayi usia ini, cobalah bertanya-tanya kepada dokter melalui chat secara online.