Khasiat madu untuk wanita ada banyak sekali, nih. Kandungan nutrisi dan antioksidannya yang melimpah membuat madu baik untuk memelihara kesehatan tubuh wanita. Bahkan, cairan manis ini juga bisa membuat rambut lebih lebat dan kulit lebih glowing, lho.
Berbagai khasiat madu untuk wanita berasal dari kandungan nutrisinya, seperti karbohidrat, gula, vitamin, mineral, serta antioksidan. Selain itu, madu juga diketahui memiliki efek antibakteri dan antiradang, sehingga bisa menjaga kesehatan tubuh.
Berkat nutrisinya tersebut, rutin mengonsumsi madu bisa memberikan manfaat luar biasa untuk para wanita, mulai dari melancarkan pencernaan, mencegah infeksi, mencegah anemia, sampai meningkatkan kesuburan, lho.
Berbagai Khasiat Madu untuk Wanita
Sebagai bahan herbal yang kaya manfaat, madu bisa memberikan banyak manfaat untuk kecantikan dan kesehatan tubuh wanita. Berikut ini adalah aneka khasiat madu untuk wanita yang sayang untuk dilewatkan:
1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Khasiat madu untuk wanita yang pertama adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Khasiat ini berasal dari kandungan antioksidannya yang melimpah. Selain itu, antioksidan di dalam madu juga bisa menangkal radikal bebas yang bisa merusak sel-sel tubuh yang sehat.
2. Meredakan iritasi kulit
Selain bisa dikonsumsi langsung, madu juga bisa digunakan sebagai masker wajah, lho. Kandungan flavonoid dan polifenol di dalam madu berperan sebagai antioksidan yang baik untuk memelihara kesehatan kulit. Selain itu, madu juga memiliki efek antiradang, sehingga bisa mengatasi kemerahan dan iritasi pada kulit.
Rutin mengoleskan madu pada kulit pun bisa membantu menghilangkan sel-sel kulit mati sehingga kulit tampak lebih cerah. Penggunaan madu pada kulit wajah, khususnya madu manuka, terbukti bisa mencegah dan mengatasi jerawat di kulit.
3. Membuat rambut lebih indah dan kuat
Ini juga merupakan salah satu manfaat madu untuk wanita yang cukup populer, bahkan madu sudah digunakan sebagai salah satu bahan alami untuk memelihara kecantikan kulit dan rambut sejak ribuan tahun lalu, lho.
Madu diketahui kaya akan vitamin, mineral, serta gula alami yang bisa membuat rambut tumbuh subur, lebih kuat, dan lebat. Selain itu, madu juga memiliki efek antibakteri dan antiradang, sehingga baik untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kulit kepala.
Untuk mendapatkan manfaatnya ini, kamu bisa mengoleskan madu ke rambut setelah keramas lalu bilas. Kamu juga bisa masker rambut alami dengan menggunakan madu dan bahan lain, seperti minyak zaitun, minyak kelapa, maupun minyak kemiri.
4. Menjaga kesehatan saluran cerna
Madu mengandung enzim dan prebiotik yang baik untuk saluran cerna. Kedua kandungan ini mampu meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam usus. Dengan saluran cerna yang sehat, makanan yang dikonsumsi bisa terserap dengan baik.
Mempunyai saluran cerna yang sehat juga bisa mencegah dan mengatasi sembelit karena mampu membuat tinja lebih lunak dan mudah dikeluarkan. Selain itu, madu juga diketahui memiliki senyawa yang bisa melindungi saluran cerna dari bakteri penyebab diare.
5. Meningkatkan kesuburan
Sejumlah nutrisi yang terkandung di dalam madu, seperti selenium, zinc, vitamin B, dan vitamin C, dan antioksidan, diketahui bisa meningkatkan kualitas telur. Dengan kualitas sel telur yang baik, peluang wanita untuk bisa hamil pun akan lebih tinggi. Ini menjadikan madu sebagai salah satu bahan alami yang bisa membantu memperbaiki kesuburan pada kaum hawa.
Selain itu, jenis madu royal jelly diketahui memiliki khasiat untuk mengurangi gejala PMS dan gejala menopause.
Meski demikian, khasiat madu sebagai obat alami untuk mengatasi masalah kesuburan pada wanita masih perlu diteliti, ya. Oleh karena itu, jika kamu dan pasangan sudah merencanakan program hamil dan belum juga mendapatkan momongan setelah lebih dari 1–2 tahun, sebaiknya konsultasikan hal ini kepada dokter.
6. Mencegah anemia
Wanita umumnya lebih rentan mengalami anemia, khususnya ketika hamil atau karena haid yang banyak mengeluarkan darah. Anemia adalah kondisi saat tubuh tidak bisa memproduksi sel darah merah yang cukup karena kekurangan folat, zat besi, atau vitamin B12.
Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan mengonsumsi makanan penambah darah, seperti buah bit, sayuran berdaun hijau, biji-bijian, serta makanan laut.
Selain itu, madu juga bisa mencegah anemia karena mengandung folat dan zat besi. Meski demikian, jumlah zat besi dan folat pada madu tergolong lebih rendah daripada makanan penambah darah.
7. Meredakan mual dan muntah
Mengonsumsi madu dengan teh lemon atau jahe bisa membantu meredakan mual dan muntah lho, khususnya bagi wanita yang sedang hamil. Selain itu, kandungan karbohidrat dan gula di dalam madu juga bisa menjadi penambah energi bagi wanita hamil yang sedang tidak bertenaga.
8. Mencegah infeksi saluran kemih (ISK)
Wanita memiliki saluran kemih yang lebih pendek daripada pria, sehingga kuman dari anus akan lebih mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan infeksi saluran kemih (ISK). Hal ini bisa membuat wanita jadi sering anyang-anyangan atau sulit menahan pipis.
Untuk mengobati kondisi ini, biasanya dibutuhkan pemberian obat antibiotik sesuai resep dan anjuran dokter. Selain itu, untuk mencegah ISK pada wanita kambuh kembali, obat-obatan herbal atau bahan alami seperti madu juga bisa dijadikan pilihan.
Beberapa riset menyebutkan bahwa madu memiliki efek antibakteri dan antiradang alami sehingga cocok dikonsumsi untuk membantu mencegah ISK. Meski demikian, manfaat madu untuk wanita yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut, ya.
9. Mengurangi risiko kanker payudara dan kanker ovarium
Kandungan antioksidan di dalam madu benar-benar bermanfaat untuk kesehatan. Mengonsumsi madu setiap hari memiliki khasiat untuk mengurangi risiko kanker, termasuk kanker ovarium dan kanker payudara yang sering dialami kaum hawa.
Namun, jangan hanya mengandalkan madu saja untuk mencegah kanker, ya. Kamu juga perlu mengonsumsi makanan sehat setiap hari, rutin berolahraga, serta menjauhi rokok dan minuman beralkohol.
Tuh, ternyata khasiat madu untuk wanita ada banyak, ya. Meski demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan juga sebelum mengonsumsi madu, ya.
Walau bermanfaat untuk kesehatan, madu tidak boleh dikonsumsi lebih dari 2 sendok makan per hari. Ini karena madu banyak mengandung gula, sehingga bisa meningkatkan kadar gula darah jika dikonsumsi berlebihan, khususnya bagi kamu yang memiliki riwayat diabetes.
Kalau kamu tertarik untuk mengonsumsi madu, kamu bisa bertanya-tanya dulu dengan dokter melalui chat online, apalagi jika kamu memiliki kondisi medis tertentu. Melalui konsultasi, dokter bisa memberitahu jenis madu yang aman dan takaran yang sesuai untuk kondisi kesehatanmu.