Manfaat hati ayam sangat beragam sehingga jeroan satu ini kerap dianggap sebagai superfood. Hati ayam mengandung vitamin A, zat besi, dan protein yang bermanfaat untuk mencegah anemia, memperkuat tulang, sampai meningkatkan kesehatan mata. Meski begitu, kamu tetap harus menerapkan porsi yang pas untuk mengonsumsinya, ya.

Hati ayam kerap jadi favorit karena rasanya tergolong lebih ringan daripada hati sapi. Karena padat nutrisi, tak mengherankan jika hati ayam dianggap superfood. Nutrisi yang terkandung dalam hati ayam meliputi protein, lemak, karbohidrat, zat besi, kalsium, kalium, zinc, selenium, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan asam folat. 

9 Manfaat Hati Ayam untuk Tubuh, Cegah Anemia sampai Memperkuat Tulang - Alodokter

Selain itu, hati ayam juga kaya akan vitamin B kompleks, fosfor, magnesium, kolin, dan vitamin K. Nutrisi yang melimpah tersebut membuat manfaat hati ayam sangat menyehatkan untuk tubuh.

Beragam Manfaat Hati Ayam

Yuk, intip berbagai manfaat hati ayam yang bisa kamu dapatkan berkat nutrisinya yang beragam:

1. Mencegah dan mengatasi anemia

Kandungan vitamin B12, folat, dan zat besi yang tinggi dalam hati ayam bisa mencegah dan mengatasi kurang darah (anemia). Hal ini karena ketiga nutrisi tersebut bekerja sama dalam menciptakan sel darah merah yang berkualitas dalam jumlah cukup.

Makan 100 gram hati ayam sudah bisa memenuhi kebutuhan zat besi dan asam folat harian, lho. Soalnya, kandungan zat besi dalam 100 gram hati ayam mencapai 11,5 miligram, sedangkan kandungan asam folatnya mencapai 580 mikrogram. 

Berkat kandungan gizinya yang tinggi, hati ayam kerap dijadikan salah satu makanan yang sering dianjurkan oleh dokter sebagai makanan untuk mencegah dan mengatasi anemia. 

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Manfaat hati ayam dalam meningkatkan daya tahan tubuh datang dari kandungan protein, folat, zinc, vitamin A, dan vitamin C. Nutrisi di dalam hati ayam tersebut bisa mendukung pembentukan daya tahan tubuh karena bisa menunjang kinerja sel-sel darah putih.

Oleh karena itu, konsumsi hati ayam bisa membuat imunitas tubuhmu lebih kuat, sehingga kamu pun bisa terhindar dari penyakit, terutama infeksi.

3. Mempertahankan massa dan kualitas otot

Meski ukurannya kecil, hati ayam memiliki kandungan protein yang tinggi. Ada 24,5 gram protein dalam 100 gram hati ayam. Jumlah ini sudah bisa memenuhi 26% kebutuhan protein harian orang dewasa, lho. Mengonsumsi protein dalam jumlah yang cukup bisa membantu meningkatkan massa dan kekuatan otot, khususnya kalau diiringi dengan latihan angkat beban.

4. Menambah energi

Hati ayam kaya akan protein dan lemak, yakni nutrisi yang bisa memberimu energi. Dengan mengonsumsi hati ayam dan berbagai makanan bergizi lainnya, tubuhmu pun akan jadi lebih bertenaga dan nggak gampang lelah. Hati ayam juga dilengkapi dengan vitamin B12 yang berperan penting dalam mengoptimalkan proses metabolisme makanan menjadi energi.

5. Menjaga kesehatan mata

Mengonsumsi hati ayam juga bisa menjadi cara untuk memenuhi kebutuhan vitamin A harian. Soalnya, kandungan vitamin A dalam 100 gram mencapai 13.300 IU, sedangkan kebutuhan vitamin A harian adalah 3000 IU.

Dengan mengonsumsi vitamin A yang cukup, kamu bisa terhindar dari gangguan penglihatan seperti rabun senja dan kebutaan. Selain itu, manfaat hati ayam juga baik untuk kesehatan mata karena kaya akan kandungan lutein dan kolin. 

6. Memperkuat tulang

Kalsium tidak hanya terdapat dalam susu, tetapi hati ayam juga mengandung nutrisi ini, lho. Meski jumlahnya tidak banyak, yakni 11 mg dalam setiap 100 gram, kandungan kalsium dalam hati ayam juga dapat berperan untuk memperkuat tulang.

Hal ini karena hati ayam mengandung vitamin K yang bisa mengoptimalkan penyerapan kalsium dalam tubuh. Dengan begitu, kekuatan tulang bisa terjaga. Bahkan, konsumsi vitamin K yang cukup juga bisa menurunkan risiko terkena osteoporosis, lho.

7. Menjaga kesehatan hati

Hati ayam mengandung kolin, yakni salah satu nutrisi yang penting dalam menjaga kesehatan organ hati kamu sendiri. Konsumsi kolin yang cukup bisa membuatmu terhindar dari perlemakan hati. Selain itu, kolin yang terdapat dalam hati ayam juga bisa membantu menjaga kesehatan otot, otak, dan saraf, lho.

8. Menjaga fungsi saraf

Hati ayam mengandung berbagai vitamin B yang terkenal bermanfaat untuk menjaga fungsi saraf, khususnya vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12. Konsumsi organ yang satu ini bisa menambah asupan vitamin B harian, sehingga kamu terhindar dari gejala gangguan saraf, seperti kebas, nyeri, dan kesemutan.

9. Memelihara kesehatan kulit

Beberapa nutrisi bermanfaat untuk kulit yang bisa kamu dapatkan dari hati ayam adalah protein, vitamin B, vitamin C, serta vitamin E. Protein, vitamin B, dan vitamin E adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk regenerasi sel kulit. Sementara itu, vitamin C bisa meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh, yang mempertahankan kulit lembap, kenyal, dan awet muda.

Berbagai kandungan gizi di dalam hati ayam tersebut juga berperan penting dalam menjaga kekuatan skin barrier dan melindungi lapisan kulit dari kerusakan dan mencegah masalah kulit, seperti jerawat dan flek hitam karena sinar matahari.

Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mengonsumsi Hati Ayam

Hati ayam memang bisa memberikan banyak manfaat. Meski begitu, sebaiknya kamu tetap makan hati ayam secukupnya saja, ya, yakni 1 porsi saja per minggu. Soalnya, hati ayam tinggi akan vitamin A, yang bisa berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak dibandingkan kebutuhan harian kita. 

Hati ayam juga kaya akan zat besi, sehingga bisa berisiko menyebabkan efek samping seperti kotoran berwarna kehitaman, mual, sakit perut, atau bahkan muntah, jika dikonsumsi berlebihan. Meski bergizi, hati ayam juga tinggi purin, sehingga jeroan ini sebaiknya dihindari oleh orang yang menderita penyakit asam urat.

Selain itu, kamu juga sebaiknya menghindari konsumsi hati ayam jika sedang hamil, ya. Konsumsi vitamin A yang berlebihan bisa membuat organ hati kita sendiri sulit mencerna vitamin tersebut. Bagi ibu hamil, vitamin A berlebihan bisa mengganggu tumbuh kembang janin.

Untuk tahu porsi hati ayam yang pas sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan, kamu bisa lho tanya langsung dengan dokter lewat fitur Chat Bersama Dokter.