Manfaat jus jeruk tidak hanya sekadar melepas dahaga, tetapi juga baik untuk kesehatan tubuh. Beragam kandungan nutrisi di dalamnya, terutama vitamin C dan antioksidan, mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Nah, apa lagi ya manfaat yang dapat diperoleh dari minum jus jeruk?
Jus jeruk merupakan salah satu jus yang paling sering dikonsumsi karena proses pengolahannya paling mudah. Untuk mendapatkan satu gelas jus jeruk, kamu hanya perlu memeras buah jeruk hingga sari dan bulirnya keluar, bahkan tidak memerlukan blender atau juicer.
Walaupun mudah diolah, manfaat jus jeruk untuk kesehatan tidak main-main, lho. Jus jeruk menyimpan beragam nutrisi, seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin A, vitamin C, folat, kalsium, kalium, magnesium, dan fosfor. Jus ini juga mengandung karotenoid yang diperoleh dari warna cerahnya.
Sederet Manfaat Jus Jeruk untuk Kesehatan Tubuh
Bila kamu memeras 2 buah jeruk untuk dijadikan jus, kamu bisa memperoleh manfaat jus jeruk berikut ini:
1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Bukan rahasia lagi jika jus jeruk merupakan salah satu sumber vitamin C terbaik. Vitamin ini berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh sehingga kamu tidak mudah sakit, bahkan disebut-sebut efektif melawan flu.
2. Menjaga kesehatan kulit
Tidak hanya baik untuk daya tahan tubuh, kandungan vitamin C dalam jus jeruk juga bagus untuk kesehatan kulit. Dengan mencukupi asupan vitamin C setiap harinya, produksi kolagen dapat meningkat sehingga kelenturan kulit tetap terjaga dan kulit tampak awet muda.
Peningkatan produksi kolagen sebagai manfaat jus jeruk ini juga bisa mempercepat proses penyembuhan luka, lho. Jus jeruk juga termasuk salah satu jenis minuman yang baik untuk membantu mencegah jerawat.
3. Mendukung kesehatan mata
Warna jingga pada jus jeruk berasal dari senyawa karotenoid. Di dalam tubuh, karotenoid akan diubah menjadi vitamin A yang penting untuk mendukung kesehatan mata, bahkan mencegah penyakit mata akibat penuaan seperti degenerasi makula.
4. Menjaga kesehatan otot dan saraf
Agar otot dan saraf selalu sehat, kamu perlu mencukupi asupan kalium harian. Soalnya, kalium berperan untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh agar pengiriman sinyal saraf tetap lancar. Dengan begitu, otot rangka, otot polos, dan otot jantung bisa melakukan kontraksi.
Nah, salah satu minuman yang tinggi kalium adalah jus jeruk. Bahkan, kandungan kalium dalam segelas jus jeruk lebih tinggi dibandingkan 1 buah pisang ukuran sedang. Jadi, minum jus jeruk bisa jadi alternatif memenuhi kebutuhan kalium harian untuk kamu yang mungkin kurang suka makan pisang, nih.
5. Menjaga kesehatan jantung
Penelitian menunjukkan bahwa minum jus jeruk dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular), seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi.
Jus jeruk diketahui mampu menurukan kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah diastolik pada orang dewasa. Hal ini diyakini berkat tingginya kadar kalium dalam jus jeruk.
6. Meningkatkan kemampuan berpikir dan mengingat
Selain vitamin C, jus jeruk juga kaya akan flavonoid yang baik untuk kesehatan otak, termasuk mampu meningkatkan kemampuan berpikir dan mengingat. Makanya, agar bisa tetap fokus, konsentrasi, dan nggak mudah lupa, kamu bisa coba minum jus jeruk setiap hari.
7. Mencegah batu ginjal
Konsumsi jus jeruk diketahui dapat meningkatkan pH urine dan membuat urine jadi lebih basa. Nah, makin basa pH urine, makin rendah pula risiko terjadinya batu ginjal. Apalagi, jus jeruk juga tinggi kalium sitrat yang mampu mengikat kelebihan kalsium dalam urine, sehingga menurunkan risiko terbentuknya batu ginjal.
8. Mencegah diabetes
Jumlah antioksidan dalam jus jeruk tidak main-main, lho. Jenis antioksidannya pun beragam, mulai dari karotenoid, flavonoid, hingga asam askorbat, semuanya ada dalam segelas jus jeruk.
Karena kaya antioksidan, minuman ini dapat melawan radikal bebas berlebih penyebab munculnya berbagai penyakit kronis, salah satunya diabetes.
9. Mencegah kanker
Tidak hanya diabetes, antioksidan dalam jus jeruk juga mampu mencegah kerusakan sel yang menyebabkan penyakit kanker. Apalagi, bulir jeruk juga tinggi akan serat yang terbukti efektif dalam menjaga kesehatan saluran cerna. Kalau saluran cerna sehat, risiko terjadinya penyakit kanker, seperti kanker usus besar, bisa dihindari.
Dalam mengolah jus jeruk, hindari penggunaan gula tambahan dan sertakan bulir jeruknya, ya. Kalau ingin membeli jus jeruk kemasan karena tidak sempat mengolah jus sendiri di rumah, pilihlah produk yang bebas gula tambahan dan bebas zat aditif, seperti pengawet, perasa, maupun pewarna.
Cukup banyak ya manfaat jus jeruk untuk kesehatan tubuh. Namun, di balik manfaat ini, jus jeruk cenderung tinggi kalori dan bisa menyebabkan kenaikan berat badan bila dikonsumsi berlebihan. Makanya, batas konsumsi jus jeruk yang direkomendasikan hanyalah 1–2 gelas per hari.
Jus jeruk juga tinggi kandungan gula, sehingga tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes karena bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Namun, bila kamu tetap ingin memperoleh manfaat jus jeruk, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk mengetahui keamanan dan porsi jus jeruk yang tepat, ya.