Apa Itu Balsem Bayi?

Balsem bayi bermanfaat untuk melegakan pernapasan bayi saat ia mengalami batuk dan pilek. Balsem bayi juga bisa menghangatkan tubuh bayi dan membantu meredakan perut kembung yang dialaminya. Dengan begitu, bayi bisa tidur lebih nyenyak dan bergerak lebih nyaman.

Balsem bayi umumnya mengandung campuran bahan-bahan alami, seperti minyak eukaliptus, mentol, chamomile, dan camphor. Dengan campuran bahan alami tersebut, balsem bayi bisa memberikan aroma yang menenangkan untuk bayi.

Kapan Balsem Bayi Digunakan?

Balsem bayi bisa digunakan untuk mengatasi berbagai keluhan atau kondisi yang dialami oleh bayi, seperti:
  • Batuk
  • Pilek
  • Hidung tersumbat
  • Bersin-bersin
  • Perut kembung
  • Susah tidur

Apa yang Harus Diketahui Sebelum Menggunakan Balsem Bayi?
  • Jika bayi memiliki alergi terhadap kandungan dalam suatu produk balsem, sebaiknya jangan memberikan produk tersebut. Gunakan produk lain dengan kandungan berbeda yang menawarkan manfaat serupa. 
  • Jangan mengoleskan balsem bayi pada kulit di area wajah, hidung, mata, alat kelamin, atau bagian kulit yang sensitif.
  • Jangan mengoleskan balsem bayi pada lapisan kulit bagian dalam (mukosa), luka terbuka, kulit yang terbakar matahari, kulit pecah-pecah, atau iritasi.
  • Jika bayi sedang menggunakan obat oles lain, termasuk obat oles herbal, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindari interaksi antarobat.
  • Gunakan balsem bayi sesuai dengan aturan pakai yang tercantum pada kemasan produk. 
  • Simpan balsem bayi di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari, atau sesuai petunjuk pada kemasan produk. 
  • Jangan menggunakan balsem bayi yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa. Balsem sebaiknya tidak digunakan lebih dari 1 bulan setelah kemasan dibuka. 

Apa Efek Samping Balsem Bayi

Balsem bayi umumnya aman jika digunakan sesuai dengan aturan pakai. Namun, Anda tetap perlu mewaspadai beberapa efek samping yang dapat muncul akibat penggunaan balsem pada bayi, seperti:
  • Kulit kemerahan
  • Gatal
  • Kulit kering atau pecah-pecah
  • Ruam

Kapan Harus ke Dokter?

Periksakan bayi Anda ke dokter jika:
  • Efek samping tidak kunjung mereda atau malah memberat
  • Keluhan tidak kunjung membaik atau malah memburuk meski telah memakai balsem bayi
  • Muncul reaksi alergi berat, seperti ruam, gatal, sulit bernapas, serta bengkak di wajah dan mulut