Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering bermanfaat untuk mengatasi penyakit akibat infeksi bakteri, seperti otitis media, gonore, atau pielonefritis.

Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering bekerja menghambat protein pembentuk dinding sel bakteri sehingga dinding selnya tidak terbentuk. Alhasil, bakteri berhenti tumbuh kemudian mati.

Obat ini juga sering digunakan bersama obat proton pump inhibitors (PPIs) untuk menangani tukak lambung yang disebabkan bakteri H. pylori.

Golongan
Obat resep

Kategori
Antibiotik penisilin

Komposisi
Tiap 5 ml mengandung 125 mg Amoxicillin 

Digunakan oleh
Dewasa dan anak-anak

Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.

Amoxicillin dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini. 

Bentuk obat
Sirup kering 

Kemasan
Botol @ 60 ml

Pabrik/Manufaktur
Hexpharm Jaya Laboratories - Indonesia 

No. BPOM
GKL0308507838A1

 Hal yang Perlu Diperhatikan 

• Jangan mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering jika Anda alergi terhadap obat ini. 
• Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, diare, kelainan darah, atau mononukleosis.
• Beri tahu dokter jika Anda berencana menjalani vaksinasi dengan vaksin hidup, seperti vaksin BCG, selama mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering. Kandungan amoxicillin di dalam obat ini bisa menurunkan efektivitas vaksin tersebut.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
• Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis  setelah mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering.

Dosis dan Aturan Pakai Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering

Tujuan: Mengatasi infeksi bakteri 

• Dewasa: 250–500 mg, tiap 8 jam atau 500–1.000 mg, tiap 12 jam. Untuk infeksi berat dosisnya adalah 750–1.000 mg, tiap 8 jam.
• Anak usia >3 bulan dengan berat badan <40 kg: 20–90 mg/kgBB per hari.

Tujuan: Mengatasi faringitis atau tonsilitis akibat infeksi Streptococcus

• Dewasa: 500 mg, tiap 8 jam atau 750–1.000 mg tiap 12 jam. Untuk infeksi berat dosisnya adalah 750–1.000 mg, tiap 8 jam, selama 10 hari.
• Anak-anak dengan berat badan <40 kg: 40–90 mg/kgBB per hari yang bisa dibagi ke dalam beberapa kali pemberian.

Tujuan: Mengatasi gonore

• Dewasa: Dosisnya adalah 3.000 mg dosis tunggal. Obat akan dikombinasikan dengan probenecid.

Tujuan: Mengatasi tukak lambung yang disebabkan bakteri H. pylori

• Dewasa: 750–1.000 mg, 2 kali sehari selama 7–14 hari. Obat akan dikombinasikan dengan proton pump inhibitors (PPIs), seperti omeprazole. 

Cara Mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering dengan Benar

• Ikuti saran dan ajuran dokter selama Anda menjalani pengobatan dengan Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering. 
• Jangan menambah atau mengurangi dosis, maupun menghentikan pengobatan tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
• Konsumsilah Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering sebelum atau sesudah makan. Larutkan serbuk Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering dengan air putih terlebih dahulu, lalu kocok hingga larut sempurna. Gunakan sendok atau gelas takar yang terdapat dalam kemasan agar dosisnya tepat.
• Jika Anda lupa mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila jadwal konsumsi obat berikutnya sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
• Simpan Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering di tempat yang terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak. 

Interaksi Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering dengan Obat Lain

Berikut ini adalah sejumlah efek interaksi yang dapat terjadi jika Amoxicillin Trihydrate Sirup Kering digunakan bersama obat lain:

• Penurunan efektivitas pil KB
• Peningkatan kadar amoxicilin di dalam darah jika digunakan dengan probenecid
• Penurunan efektivitas vaksin hidup, seperti vaksin tifoid atau vaksin BCG
• Peningkatan kadar methotrexate di dalam darah sehingga meningkatkan risiko terjadinya efek samping
• Peningkatan risiko terjadinya reaksi alergi jika digunakan dengan allopurinol
• Penurunan efektivitas amoxicillin jika digunakan dengan chloramphenicol, antibiotik golongan makrolid, golongan sulfonamida, atau tetracycline HCl
• Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan dengan obat pengencer darah, seperti warfarin

Efek Samping dan Bahaya Amoxicillin Trihydrate 125 mg Sirup Kering

Beri tahu dokter atau petugas medis jika efek samping di bawah ini tidak kunjung mereda atau makin memberat:

• Penurunan efektivitas pil KB
• Perubahan rasa di lidah
• Mual atau muntah
• Sakit kepala
• Diare

Hentikan penggunaan obat dan lakukan pemeriksaan ke dokter jika keluhan tersebut tidak segera membaik atau malah memburuk. Segera cari pertolongan medis jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

atau makin memberat:

• Denyut jantung cepat atau tidak teratur
• Mudah memar
• Diare berat yang tidak kunjung mereda, tinja berdarah, atau kram perut yang parah
• Kulit dan bagian putih mata berwarna kuning, atau urine berwarna gelap