Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa

Rp8.642

Per PIECE



Deskripsi

Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa bermanfaat untuk meredakan gejala alergi pada kondisi rhinitis, rhinitis alergi, atau biduran. Gejala alergi yang dimaksud misalnya, mata berair, hidung tersumbat, pilek, bersin, batuk, serta gatal pada kulit, hidung, mata, dan tenggorokan.
Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa mengandung chlorpheniramine maleate yang bekerja dengan cara menghambat kerja histamin, yaitu senyawa yang bisa menyebabkan munculnya gejala alergi saat seseorang terpapar zat atau bahan pemicu alergi (alergen). Dengan begitu, gejala alergi dapat mereda.
Golongan
Obat bebas terbatas
Kategori
Antihistamin
Komposisi
Chlorpheniramine maleate 4 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak 2 tahun ke atas
Kategori N: belum dikategorikan.
Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa tidak dianjurkan untuk digunakan pada wanita hamil atau menyusui, karena risiko efek samping pada bayi.
Bentuk Obat
Tablet
Kemasan
Dus, botol @ 100 tablet
Pabrik/Manufaktur
PT. TRIFA
No. BPOM
GKL0825803010A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
Jangan mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa jika Anda alergi terhadap chlorpheniramine maleate (CTM) di dalam obat ini.
Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan obat ini jika Anda menderita asma, bronkitis emfisema, penyakit jantung, glaukoma, hipertensi, hipertiroidisme, penyakit liver, obstruksi usus, tukak lambung, ulkus duodenum, pembesaran prostat, dan kejang.
Jangan mengonsumsi obat yang mengandung chlorpheniramine jika Anda baru saja atau sedang menjalani pengobatan dengan monoamine oxidase inhibitors (MAOI).
Jangan mengonsumsi minuman beralkohol selama menggunakan obat yang mengandung CTM, karena bisa meningkatkan risiko terjadinya efek samping.
Jangan mengemudikan kendaraan atau melakukan kegiatan yang membutuhkan kewaspadaan setelah mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa, karena obat ini bisa menyebabkan kantuk.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda berencana mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa bersama obat, suplemen, atau produk herbal lain, untuk mengantisipasi interaksi antarobat.
Beri tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa jika berencana untuk menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping lebih serius setelah mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa.
Dosis dan Aturan Pakai Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa
Dewasa dan anak usia 12 tahun ke atas: 1 tablet, 3-4 kali sehari.
Anak-anak usia 6-12 tahun: ½ tablet, 3-4 kali sehari.
Anak-anak usia 2-6 tahun: ¼ tablet, 3-4 kali sehari.
Cara Mengonsumsi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada kemasan Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa sebelum mengonsumsinya. Obat ini dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.
Hentikan penggunaan obat yang mengandung chlorpheniramine setelah gejala alergi mereda karena obat ini hanya digunakan saat gejala alergi muncul.
Bila Anda lupa mengonsumsi obat ini, segera konsumsi jika jadwal konsumsi berikutnya tidak terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dosis tersebut dan jangan menggandakan dosis yang terlewat.
Interaksi Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa dengan Obat Lain
Efek interaksi yang bisa timbul jika obat yang mengandung chlorpheniramine digunakan bersama obat-obatan tertentu antara lain:
Peningkatan efek samping yang berbahaya dari obat golongan MAOI, seperti isocarboxazid, dan antidepresan trisiklik, seperti amitriptylline
Peningkatan risiko terjadinya keracunan obat jika digunakan dengan phenytoin
Peningkatan efek kantuk dan risiko terjadinya komplikasi jika digunakan dengan obat antinyeri golongan opioid, obat anticemas, obat penenang, atau obat antipsikotik
Efek Samping dan Bahaya Chlorpheniramine 4 mg 1 Tablet Trifa
Efek samping yang mungkin timbul setelah mengonsumsi obat dengan kandungan chlorpheniramine adalah sakit kepala, mengantuk, pusing, mual, muntah, selera makan berkurang, sembelit, serta rasa kering pada mulut, hidung, atau tenggorokan.
Periksakan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau semakin memberat. 
Hentikan penggunaan obat ini dan segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti gangguan penglihatan, kejang, kesulitan buang air kecil, denyut jantung cepat atau tidak teratur, gelisah, atau menjadi linglung.
Lihat Selengkapnya