Cinogenta Krim 10 g
Rp72.010
Per TUBE
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.
Deskripsi
Cinogenta Krim bermanfaat untuk mengobati peradangan dan gatal-gatal pada kulit, misalnya akibat dermatitis, eksim, atau psoriasis, yang juga terinfeksi bakteri.
Cinogenta Krim mengandung antibiotik gentamicin dan kortikosteroid fluocinolone. Gentamicin bekerja menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi, sementara fluocinolone bekerja dengan mengurangi zat memicu peradangan. Dengan begitu, peradangan dan gejala yang menyertainya dapat mereda.
Golongan
Obat resep
Obat resep
Kategori
Antibiotik yang disertai kortikosteroid
Antibiotik yang disertai kortikosteroid
Komposisi
Gentamicin sulfate 1,67 mg, Fluocinolone Acetonide 0,25 mg.
Gentamicin sulfate 1,67 mg, Fluocinolone Acetonide 0,25 mg.
Digunakan oleh
Dewasa
Dewasa
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Gentamicin dapat terserap ke dalam ASI, tapi belum diketahui apakah fluocinolone juga dapat terserap atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa memberi tahu dokter.
Bentuk obat
Krim
Krim
Kemasan
Tube @ 10 gram
Tube @ 10 gram
Pabrik/Manufaktur
PT. Ferron Par Pharmaceutical
PT. Ferron Par Pharmaceutical
No. BPOM
DKL0234600329A1
DKL0234600329A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan menggunakan Cinogenta Krim jika Anda alergi terhadap bahan-bahan yang terkandung di dalam obat ini, atau obat golongan aminoglikosida atau kortikosteroid lain, misalnya tobramycin, amikacin, atau hidrokortison.
- Konsultasikan ke dokter jika Anda memiliki infeksi pada area yang akan diobati, diabetes, atau gangguan kelenjar adrenal, seperti Sindrom Cushing.
- Jangan mengoleskan obat pada luka terbuka, mata, hidung, mulut, ketiak, atau selangkangan, kecuali jika dianjurkan dokter. Jika tidak sengaja mengenai area tersebut, segera bilas dengan air.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menjalani pengobatan dengan Cinogenta Krim jika berencana menjalani perawatan gigi atau operasi.
- Jangan menggunakan Cinogenta Krim lebih dari 2 minggu. Konsultasikan ke dokter jika keluhan yang Anda alami tidak membaik dalam 2 minggu dengan menggunakan Cinogenta Krim.
- Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, efek samping yang lebih serius, atau overdosis setelah menggunakan Cinogenta Krim.
Dosis dan Aturan Pakai Cinogenta Krim
Oleskan Cinogenta Krim secukupnya pada kulit yang bermasalah 3–4 kali sehari atau sesuai anjuran dokter.
Cara Menggunakan Cinogenta Krim dengan Benar
Selalu ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang terdapat pada kemasan Cinogenta Krim sebelum menggunakannya. Obat ini tidak boleh digunakan lebih lama dari yang dianjurkan dokter.
Cuci tangan sebelum menggunakan Cinogenta Krim, kemudian bersihkan dan keringkan area kulit yang akan diolesi obat. Selanjutnya, oleskan Cinogenta Krim secara merata dan tipis-tipis pada area kulit yang bermasalah.
Jika diperbolehkan oleh dokter, Anda dapat menutup area yang diobati dengan perban steril. Cuci tangan sesudah mengoleskan obat, kecuali jika Anda mengobati bagian tangan.
Simpan Cinogenta Krim dalam wadah tertutup di ruangan dengan suhu yang sejuk. Jangan menyimpannya di tempat yang lembap, panas, atau terkena sinar matahari langsung. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Cinogenta Krim dengan Obat Lain
Mengingat Cinogenta Krim mengandung bahan aktif gentamicin dan fluocinolone, efek interaksi yang bisa terjadi jika obat ini digunakan bersamaan dengan obat tertentu adalah:
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping yang berbahaya, seperti kerusakan ginjal dan kehilangan pendengaran, jika gentamicin topikal digunakan bersamaan dengan antibiotik aminoglikosida lain, seperti kanamycin, streptomycin, tobramycin, atau amikacin
- Peningkatan efek dari obat relaksan otot, seperti vecuronium, atracurium, mivacurium, atau pancuronium
- Penurunan efek obat antidiabetes seperti acarbose, dapagliflozin, glimepiride, insulin, linagliptin, sitagliptin, atau metformin
Efek Samping dan Bahaya Cinogenta Krim
Beberapa efek samping yang bisa muncul setelah menggunakan gentamicin dan fluocinolone dalam Cinogenta Krim adalah gatal, kemerahan, iritasi, sensasi terbakar, atau perubahan warna atau tekstur pada kulit yang diolesi obat.
Periksa ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung reda atau makin parah. Hentikan penggunaan produk ini dan segera dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau tanda munculnya infeksi baru, seperti kemerahan, bengkak, rasa hangat pada kulit, serta keluar cairan dari kulit yang diolesi obat.
Lihat Selengkapnya