Diamicron 80 mg 10 Tablet

Rp54.366

Per STRIP

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Golongan

Obat Keras

Diamicron Tablet 80 Mg bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah pada pasien diabetes melitus tipe 2.

Diamicron Tablet 80 Mg mengandung gliclazide yang bekerja dengan merangsang pankreas untuk menghasilkan lebih banyak hormon insulin dan membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih efisien.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat antidiabetes golongan sulfonilurea

Komposisi
Gliclazide 80 mg

Dikonsumsi oleh
Dewasa

Kategori X: Studi pada binatang percobaan dan manusia telah memperlihatkan adanya abnormalitas terhadap janin atau adanya risiko terhadap janin. Obat dalam kategori ini dikontraindikasikan pada wanita yang sedang atau memiliki kemungkinan untuk hamil.
Belum diketahui apakah kandungan gliclazide di dalam Diamicron Tablet 80 Mg dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Bentuk obat
Tablet

Kemasan
Dus, 12 Strip @ 10 Tablet

Pabrik/Manufaktur
Darya-Varia Laboratoria

No. BPOM
DKL1604524910A1

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Jangan mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg jika Anda alergi terhadap gliclazide. 
  • Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, penyakit hati, porfiria, atau penyakit defisiensi glucose-6-phosphate dehydrogenase (G6PD).
  • Jangan mengonsumsi minuman beralkohol selama menjalani pengobatan dengan Diamicron Tablet 80 Mg.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal tertentu.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui. 
  • Konsultasikan dengan dokter mengenai alat kontrasepsi yang efektif untuk mencegah kehamilan jika Anda akan mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg.
  • Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau overdosis setelah mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg.

Dosis dan Aturan Pakai Diamicron Tablet 80 Mg

Dosis awal 40-80 mg, 1 kali per hari. Dosis dapat ditingkatkan secara bertahap sampai 320 mg per hari bila diperlukan. Jika dosis lebih dari 160 mg per hari, obat perlu dibagi menjadi 2 kali konsumsi, yaitu saat sarapan dan saat makan malam.

Cara Mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum menggunakan Diamicron Tablet 80 Mg.

Jika Anda dianjurkan untuk mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg 1 kali sehari, konsumsilah saat atau setelah sarapan. Usahakan untuk mengonsumsi obat di waktu yang sama setiap harinya agar manfaatnya maksimal.

Diamicron Tablet 80 Mg terkadang dapat menyebabkan hipoglikemia atau gula darah rendah. Untuk mencegah hal ini terjadi, dianjurkan untuk makan secara teratur. 

Jika Anda merasakan gejala hipoglikemia setelah mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg, segera konsumsi makanan yang mengandung gula, seperti permen, madu, atau teh manis.

Interaksi Diamicron Tablet 80 Mg dengan Obat Lain

Ada sejumlah efek interaksi obat yang bisa terjadi jika Diamicron Tablet 80 Mg digunakan bersamaan dengan obat tertentu, di antaranya:

  • Peningkatan risiko terjadinya hipoglikemia jika digunakan dengan ACE inhibitor, penghambat beta, antibiotik sulfonamida, antidiabetes golongan lain, antijamur, histamin H2- receptor antagonist, atau MAOI
  • Peningkatan risiko terjadinya peningkatan kadar gula darah jika digunakan bersama gliclazide adalah chlorpromazine atau obat kortikosteroid
  • Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan dengan warfarin

Efek Samping dan Bahaya Diamicron Tablet 80 Mg

Efek samping yang mungkin muncul setelah mengonsumsi Diamicron Tablet 80 Mg adalah:

  • Kantuk atau pusing
  • Mual atau muntah
  • Sakit perut
  • Sembelit atau diare
  • Hilang nafsu makan

Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping yang telah disebutkan di atas tidak kunjung membaik atau justru semakin memburuk. Selain itu, segera temui dokter jika Anda mengalami efek samping serius, seperti penyakit kuning, gusi berdarah, mudah memar, atau demam.


Lihat Selengkapnya