Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet Indofarma
Rp16.500
Per STRIP
Deskripsi
Golongan
Obat Keras
Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet bermanfaat untuk mengobati penyakit jantung, seperti aritmia dan gagal jantung.
Obat ini bekerja dengan cara membuat irama jantung kembali normal serta memperkuat jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh.
Golongan
Obat resep
Kategori
Obat antiaritmia
Komposisi
Digoxin 0,25 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Bentuk obat
Tablet
Kemasan
1 Dos isi 10 Strip x 10 Tablet
Pabrik/Manufaktur
Indo Farma
No. BPOM
GKL8920908210A1
Hal yang Harus Diperhatikan
Jangan mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet jika Anda alergi dengan obat ini.
Harap berhati-hati dalam mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet jika Anda menderita perikarditis, bradikardia, penyakit paru berat, takikardia ventrikular, gangguan elektrolit, kontraksi ventrikular prematur, sindrom Wolff Parkinson White, hipoksia, hipotiroidisme atau hipertiroidisme, dan penyakit ginjal.
Jangan mengemudi atau mengoperasikan alat berat selama menjalani pengobatan dengan Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet, karena obat ini dapat menyebabkan pusing dan mengantuk.
Jangan mengonsumsi minuman beralkohol selama menjalani pengobatan dengan Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet.
Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain, termasuk suplemen dan produk herbal.
Jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis setelah mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet, segera temui dokter.
Dosis dan Aturan Pakai Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet
Dewasa: dosis awal adalah 0,75–1,5 mg, diberikan dalam 24 jam sebagai dosis tunggal, atau dibagi tiap 6 jam. Dosis pemeliharaan adalah 125–250 mcg per hari.
Bayi dengan berat badan maksimal 1,5 kg: Dosis awal adalah 25 mcg/kgBB, 3 kali sehari. Dosis pemeliharaan adalah 4–6 mcg/kgBB per hari.
Bayi dengan berat badan 1,5–2,5 kg: Dosis awal adalah 30 mcg/kgBB, 3 kali sehari. Dosis pemeliharaan adalah 4–6 mcg/kgBB per hari.
Bayi dengan berat badan di atas 2,5 kg dan balita usia 1–24 bulan: Dosis awal adalah 45 mcg/kgBB, 3 kali sehari. Dosis pemeliharaan adalah 10 mcg/kgBB per hari.
Anak usia 2–5 tahun: Dosis awal adalah 35 mcg/kgBB, 3 kali sehari. Dosis pemeliharaan adalah 10 mcg/kgBB per hari.
Anak usia 5–10 tahun: Dosis awal adalah 25 mcg/kgBB, 3 kali sehari. Dosis pemeliharaan adalah 10 mcg/kg BB per hari.
Cara Mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk pada kemasan obat sebelum mulai mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet. Jangan mengubah dosis, kecuali disarankan oleh dokter.
Jika lupa mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet, segera minum ketika Anda mengingatnya. Jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat. Jangan menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewat.
Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet dapat dikonsumsi bersamaan dengan makanan. Namun, sebaiknya obat ini dikonsumsi 2 jam sebelum atau sesudah makan.
Jangan berhenti mengkonsumsi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet tanpa berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter.
Interaksi Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet dengan Obat Lain
Peningkatan risiko terjadinya hipokalemia atau hipomagnesemia bila dikonsumsi dengan obat golongan diuretik hemat kalium atau kortikosteroid
Penurunan daya serap digoxin bila dikonsumsi dengan metoclopramide
Penurunan efektivitas digoxin bila dikonsumsi dengan antasida, kaolin, neomycin, pectin, phenytoin, sulfasalazine
Peningkatan kadar digoxin dalam darah jika dikonsumsi dengan antagonis kalium atau spironolactone
Efek Samping dan Bahaya Digoxin 0,25 Mg 10 Tablet
Gangguan mental
Pusing
Sakit kepala
Diare
Mual dan muntah
Ruam kulit
Anoreksia
Aritmia pada anak-anak