Etamox 500 mg 10 Kaplet
Rp17.310
Per STRIP
Deskripsi
Golongan
Obat Keras
Etamox Kaplet bermanfaat mengatasi penyakit akibat infeksi bakteri, seperti otitis media, gonore, atau pielonefritis. Obat ini juga sering digunakan bersama obat lambung jenis proton pump inhibitors (PPIs) untuk menangani tukak lambung yang disebabkan bakteri H. pylori.
Amoxicillin dalam Etamox Kaplet bekerja dengan cara menghambat protein pembentuk dinding sel bakteri. Dengan begitu, dinding sel bakteri tidak terbentuk lalu pertumbuhan bakteri terhenti, hingga bakteri akhirnya mati.
Golongan
Obat resep
Kategori
Antibiotik penisilin
Komposisi
Amoxicillin 500 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak
Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Amoxicillin dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Bentuk obat
Kaplet
Kemasan
1 strip @ 10 kaplet
Pabrik/Manufaktur
Errita Pharma
No. BPOM
DKL0206502104A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan mengonsumsi Etamox Kaplet jika Anda alergi terhadap amoxicillin atau antibiotik golongan penisilin lain, seperti ampicilin.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, diare, kelainan darah, atau mononukleosis.
- Beri tahu dokter jika Anda berencana melakukan vaksinasi dengan vaksin hidup, seperti vaksin BCG, selama mengonsumsi Etamox Kaplet, karena obat ini bisa menurunkan efektivitas vaksin tersebut.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal lain, untuk mengantisipasi interaksi antarobat.
- Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah menggunakan Etamox Kaplet.
Dosis dan Aturan Pakai Etamox Kaplet
- Tujuan: Mengatasi infeksi bakteri
Dewasa: 250–500 mg, tiap 8 jam atau 500–1.000 mg, tiap 12 jam. Untuk infeksi berat dosisnya adalah 750–1.000 mg, tiap 8 jam.
Anak usia >3 bulan dengan BB <40 kg: 20–90 mg/kgBB per hari. - Tujuan: Mengatasi peradangan tenggorokan (faringitis) atau radang amandel (tonsilitis) akibat infeksi Streptococcus
Dewasa: 500 mg, tiap 8 jam atau 750–1.000 mg tiap 12 jam. Untuk infeksi berat dosisnya adalah 750–1.000 mg, tiap 8 jam, selama 10 hari.
Anak-anak dengan berat badan <40 kg: 40–90 mg/kgBB per hari yang bisa dibagi ke dalam beberapa kali pemberian. - Tujuan: Mengatasi gonore
Dewasa: Dosisnya adalah 3.000 mg dosis tunggal. Obat akan dikombinasikan dengan probenecid. - Tujuan: Mengatasi tukak lambung yang disebabkan bakteri H. pylori
Dewasa: 750–1.000 mg, 2 kali sehari selama 7–14 hari. Obat akan dikombinasikan dengan proton pump inhibitors (PPIs), seperti omeprazole.
Cara Mengonsumsi Etamox Kaplet dengan Obat Lain
Ikuti saran dan anjuran dokter selama Anda menjalani pengobatan dengan Etamox Kaplet. Jangan menambah dosis, mengurangi dosis, atau menghentikan pengobatan tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Etamox Kaplet dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Jika lupa mengonsumsi Etamox Kaplet, segera minum obat ini bila belum mendekati jadwal konsumsi obat berikutnya. Jika sudah mendekati, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
Simpan Etamox Kaplet di tempat yang terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Etamox Kaplet dengan Obat Lain
Mengingat Etamox Kaplet mengandung amoxicillin, berikut adalah sejumlah efek interaksi yang dapat terjadi jika obat yang mengandung amoxicillin digunakan bersama obat-obatan tertentu:
- Penurunan efektivitas vaksin hidup, seperti vaksin tifoid atau vaksin BCG
- Penurunan efektivitas pil KB
- Penurunan efektivitas amoxicillin jika digunakan dengan chloramphenicol, makrolid, sulfonamida, atau tetracycline HCl
- Peningkatan kadar amoxicilin di dalam darah jika digunakan dengan probenecid
- Peningkatan kadar methotrexate di dalam darah, sehingga meningkatkan risiko terjadinya efek samping
- Peningkatan risiko terjadinya reaksi alergi jika digunakan dengan allopurinol
- Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan dengan obat pengencer darah, seperti warfarin
Efek Samping dan Bahaya Etamox Kaplet
Efek samping yang bisa terjadi sesudah mengonsumsi obat yang mengandung amoxicillin adalah perubahan rasa di lidah, mual atau muntah, sakit kepala, atau diare.
Beri tahu dokter jika efek samping yang diderita tidak kunjung membaik atau semakin memburuk. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau mengalami efek samping yang lebih serius, seperti:
- Denyut jantung cepat atau tidak teratur
- Tubuh mudah memar
- Diare berat yang tidak kunjung mereda, tinja berdarah, atau kram perut yang berat
- Penyakit kuning, yang ditandai dengan kulit menguning dan urine berwarna gelap