Fenamin Kaplet bermanfaat untuk meredakan nyeri akibat haid, cedera, sakit gigi, sakit kepala, atau radang sendi. 

Fenamin Kaplet mengandung asam mefenamat (mefenamic acid) yang bekerja dengan menghambat enzim yang berperan dalam pembentukan prostaglandin. Berkurangnya kadar prostaglandin dapat meredakan gejala radang, seperti nyeri, kemerahan, atau bengkak.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS/NSAID)

Komposisi
Tiap kaplet berisi asam mefenamat 500 mg

Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak usia 14 tahun ke atas

Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.

Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.

Hindari penggunaan obat golongan NSAID pada kehamilan trimester akhir karena bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan pada janin.

Asam mefenamat dalam Fenamin Kaplet terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan mengonsumsi obat ini tanpa persetujuan dokter.

Bentuk obat
Kaplet salut selaput

Kemasan
Strip @ 10 kaplet

Pabrik/Manufaktur
Pabrik Pharmasi Zenith

No. BPOM
DKL8627903309A1

Hal yang Perlu Diperhatikan

• Jangan mengonsumsi Fenamin Kaplet jika Anda alergi terhadap asam mefenamat atau aspirin. 
• Beri tahu dokter jika menderita tukak lambung, perdarahan saluran cerna, kolitis ulseratif, asma kambuh setelah konsumsi aspirin atau OAINS lain, gagal ginjal, gagal jantung, atau baru menjalani operasi bypass jantung. Fenamin Kaplet sebaiknya tidak digunakan oleh pasien dengan kondisi tersebut.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang atau pernah menderita penyakit jantung, stroke, diabetes, hipertensi, penyakit liver, edema, polip hidung, dehidrasi, kelainan darah, anemia, hiperkalemia, gangguan pembekuan darah, lupus, epilepsi, atau porfiria.
• Hindari paparan sinar matahari yang terlalu lama setelah mengonsumsi Fenamin Kaplet, atau gunakan tabir surya jika beraktivitas di luar ruangan pada siang hari, karena obat ini dapat menyebabkan kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari.
• Informasikan kepada dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
• Jangan langsung berkendara atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi asam mefenamat, karena obat ini dapat menyebabkan pusing dan kantuk.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat yang mungkin terjadi.
• Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat setelah mengonsumsi Fenamin Kaplet.

Dosis dan Aturan Pakai Fenamin Kaplet 

Dosis umum Fenamin Kaplet untuk meredakan nyeri akibat sakit gigi, haid, atau radang sendi, seperti osteoarthritis dan rheumatoid arthritis, untuk dewasa dan anak usia 14 tahun ke atas adalah 500 mg, 3 kali sehari.

Cara Mengonsumsi Fenamin Kaplet dengan Benar

Ikuti anjuran dokter sebelum mengonsumsi Fenamin Kaplet. Penting untuk diingat, obat yang mengandung asam mefenamat tidak boleh digunakan lebih dari 7 hari kecuali atas anjuran dokter.

Fenamin Kaplet sebaiknya dikonsumsi bersama makanan atau segera setelah makan untuk mencegah sakit maag. 

Fenamin Kaplet yang digunakan untuk mengatasi nyeri akan lebih efektif jika digunakan begitu gejala muncul. Untuk mengatasi nyeri haid, Fenamin Kaplet dapat dikonsumsi selama 2­3 hari sejak hari pertama haid. Oleh karena itu, jangan menunda pengobatan agar keluhan bisa cepat teratasi.

Simpan Fenamin Kaplet dalam wadah tertutup di ruangan bersuhu sejuk. Jangan menyimpannya di tempat lembap atau tempat yang terkena paparan sinar matahari secara langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.   

Interaksi Fenamin Kaplet dengan Obat Lain

Mengingat Fenamin Kaplet mengandung asam mefemenat, berikut beberapa interaksi antarobat yang bisa terjadi jika asam mefemenat digunakan dengan obat-obatan tertentu:

• Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan bersama aspirin, warfarin, heparin, methylprednisolone, prednison, escitalopram, atau fluoxetine
• Peningkatan risiko terjadinya kerusakan ginjal jika digunakan dengan ciclosporin atau tacrolimus
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari obat digoxin, methotrexate, atau lithium
• Penurunan efektivitas obat ACE inhibitor atau ARB sebagai obat antihipertensi
• Penurunan efektivitas obat diuretik, seperti furosemide atau hydrochlorothiazide

Efek Samping dan Bahaya Fenamin Kaplet 

Kandungan asam mefenamat dalam Fenamin Kaplet dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti perut kembung, mual, muntah, diare atau malah sembelit, dan pusing.

Periksakan diri ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung reda atau justru memburuk. Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

• Muntah atau BAB disertai darah
• Telinga berdenging 
• Jarang buang air kecil atau urine yang keluar sangat sedikit
• Urine berwarna gelap
• Gangguan penglihatan
• Kulit dan mata berwarna kekuningan (penyakit kuning)
• Kulit pucat, tubuh terasa sangat lelah, tangan dan kaki terasa dingin
• Bengkak di tungkai dan kaki