Gabapentin 300 mg 10 Tablet Dexa
Rp85.375
Per STRIP
Deskripsi
Gabapentin 300 mg bermanfaat untuk meredakan kejang pada penderita epilepsi. Selain itu, obat ini juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri akibat gangguan saraf.
Gabapentin 300 mg bekerja dengan menghambat senyawa kimia dan saraf yang bekerja terlalu aktif, sehingga menyebabkan kejang atau nyeri. Namun, perlu diketahui bahwa gabapentin tidak dapat menyembuhkan epilepsi, tetapi hanya mengendalikan kejang selama dikonsumsi secara rutin.
Golongan
Obat resep
Kategori
Antikejang dan pereda nyeri neuropati
Komposisi
Gabapentin 300 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak usia ≥ 6 tahun
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin. Oleh karena itu, pastikan untuk berdiskusi dengan dokter sebelum mengonsumsi Gabapentin 300 mg selama kehamilan.
Gabapentin yang terkandung di dalam Gabapentin 300 mg dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Bentuk obat
Kapsul
Kemasan
Blister @ 10 Kapsul
Pabrik/Manufaktur
Dexa Medica
No. BPOM
GKL1405048101A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan mengonsumsi Gabapentin 300 mg jika Anda alergi terhadap obat ini.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, gangguan mental, gangguan pernapasan, serta penyalahgunaan alkohol dan NAPZA.
- Bila Anda penderita epilepsi, kontrol ke dokter secara rutin selama menggunakan obat ini, terutama pada beberapa bulan pertama, agar dokter dapat memonitor perkembangan kondisi Anda.
- Jangan mengemudikan kendaraan atau melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan setelah mengonsumsi Gabapentin 300 mg, karena obat ini menyebabkan pusing dan kantuk.
- Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan Gabapentin 300 mg jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau overdosis setelah mengonsumsi Gabapentin 300 mg.
Dosis dan Aturan Pakai Gabapentin 300 mg 10 Kapsul
Dosis gabapentin di dalam Gabapentin 300 mg yang biasa dianjurkan dokter adalah:
Kondisi: kejang akibat epilepsi
Dosisnya 300 mg 1 kali sehari pada hari pertama, 300 mg 2 kali sehari pada hari kedua, dan 300 mg 3 kali sehari pada hari ketiga. Dosis dapat ditingkatkan 300 mg tiap 2–3 hari, tergantung respons pasien terhadap obat.
Kondisi: nyeri saraf (neuropathic pain)
Dosisnya 300 mg 1 kali sehari pada hari pertama, 300 mg 2 kali sehari pada hari kedua, dan 300 mg 3 kali sehari pada hari ketiga. Dosis dapat ditingkatkan 300 mg tiap 2–3 hari, tergantung respons pasien. Dosis maksimal 3600 mg per hari.
Kondisi: nyeri saraf setelah herpes
Dosis awal 600 mg 1 kali sehari, diminum pada pagi hari, kemudian dosis ditingkatkan menjadi 600 mg 2 kali sehari.
Kondisi: sindrom kaki gelisah
Dosisnya 600 mg 1 kali sehari, diminum pada jam 5 sore.
Untuk mengatasi kejang akibat epilepsi pada anak berusia lebih dari 6 tahun, dosis awal yang diberikan adalah 10–15 mg/kgBB. Dosis maksimal 50 mg/kgBB.
Cara Mengonsumsi Gabapentin 300 mg 10 Kapsul dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada kemasan Gabapentin 300 mg sebelum mulai mengonsumsinya. Jangan berhenti menggunakan obat ini tanpa seizin dokter.
Gabapentin 300 mg bisa dikonsumsi bersama makanan atau sebagaimana yang disarankan oleh dokter. Telan Gabapentin 300 mg secara utuh dengan segelas air. Jangan membuka, menghancurkan, atau mengunyah kapsul sebelum ditelan.
Jika ingin mengonsumsi obat yang mengandung aluminium atau magnesium, seperti antasida, beri jarak minimal 2 jam sebelum mengonsumsi Gabapentin 300 mg.
Bila lupa mengonsumsi obat ini, segera konsumsi begitu ingat jika jeda dengan jadwal berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dosis tersebut dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
Interaksi Gabapentin 300 mg 10 Kapsul dengan Obat Lain
Efek interaksi yang bisa terjadi jika Gabapentin dikonsumsi bersama obat tertentu adalah:
- Meningkatkan risiko terjadinya depresi sistem saraf pusat, seperti mengantuk dan gangguan sistem pernapasan, jika digunakan bersama obat pereda nyeri jenis opioid, seperti morfin
- Mengganggu penyerapan gabapentin di dalam tubuh jika digunakan bersamaan dengan antasida yang mengandung aluminium atau magnesium
- Meningkatkan risiko terjadinya efek samping dari gabapentin jika digunakan bersama cimetidine
Efek Samping dan Bahaya Gabapentin 300 mg 10 Kapsul
Efek samping yang mungkin timbul setelah mengonsumsi gabapentin yang terkandung dalam Gabapentin 300 mg adalah:
- Mengantuk
- Perubahan perilaku
- Sulit berkonsentrasi
- Sakit kepala
- Tubuh mudah lelah
- Gangguan pergerakan mata
- Penglihatan buram
- Tremor
Periksakan diri ke dokter jika efek samping di atas tidak kunjung reda atau justru semakin memberat. Selain itu, Anda harus segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang serius, seperti depresi, keinginan untuk mencelakakan diri sendiri atau orang lain, dan napas pendek.