Itrabat Sirup bermanfaat untuk meredakan batuk berdahak yang disebabkan oleh alergi. 

Itrabat Sirup mengandung guafenesin, ammonium klorida, dan chlorpheniramine. Guaifenesin dan ammonium klorida berfungsi sebagai ekspektoran yang mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan. Sementara itu, chlorpheniramine bekerja sebagai antihistamin untuk mengatasi alergi. 

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat batuk ekspektoran/antihistamin

Komposisi
Guafenesin 88 mg, Ammonium Chroide 180 mg, Chlorphenamine maleate 1 mg

Digunakan oleh
Dewasa dan anak-anak usia >6 tahun

Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Kandungan chlorpheniramine dalam Itrabat Sirup bisa terserap ke dalam ASI dan dapat menurunkan produksi ASI. Jangan mengonsumsi Itrabat Sirup tanpa persetujuan dokter. 

Bentuk obat
Sirup

Kemasan
1 botol @ 100 ml

Pabrik/Manufaktur
Itrasal – Indonesia 

No. BPOM
DTL9910904137A1

Hal yang Perlu Diperhatikan 

• Jangan mengonsumsi Itrabat Sirup jika Anda alergi terhadap kandungan obat ini. 
• Jangan berikan Itrabat Sirup kepada anak usia di bawah 6 tahun tanpa arahan dari dokter.
• Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan Itrabat Sirup jika Anda pernah atau sedang menderita asma, emfisema, diabetes, glaukoma, gangguan prostat, penyakit jantung, penyakit ginjal, hipertensi, gangguan hati, hipertiroidisme, atau kesulitan saat berkemih.
• Hindari konsumsi minuman beralkohol selama menggunakan Itrabat Sirup, karena dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping.
• Jangan langsung berkendara atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Itrabat Sirup, karena kandungan obat ini bisa menyebabkan kantuk.
• Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan Itrabat Sirup jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
• Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan Itrabat Sirup jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal tertentu. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi terjadinya interaksi obat.
• Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, overdosis, atau efek samping serius, setelah mengonsumsi Itrabat Sirup. 

Dosis dan Aturan Pakai Itrabat Sirup

• Dewasa: 10 ml, 3-4 kali sehari. 
• Anak usia 6–12 tahun: 5 ml, 3-4 kali sehari. 

Cara Mengonsumsi Itrabat Sirup dengan Benar

Selalu ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk yang terdapat pada kemasan obat sebelum mengonsumsi Itrabat Sirup.

Kocok botol Itrabat Sirup sebelum obat dikonsumsi. Agar dosisnya tepat, gunakan sendok takar yang disertakan dalam kemasan dan jangan gunakan sendok lain.

Jika Anda lupa mengonsumsi obat ini, segera konsumsi obat ini begitu teringat. Namun, bila jadwal minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.

Hentikan penggunaan Itrabat Sirup dan konsultasikan dengan dokter jika batuk tidak membaik setelah 7 hari penggunaan obat.

Simpan Itrabat Sirup di tempat yang sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Itrabat Sirup dengan Obat Lain

Kandungan amonium klorida dan chlorpheniramine dalam Itrabat Sirup dapat menyebabkan beberapa interaksi obat, seperti: 

• Peningkatan risiko terjadinya efek samping jika digunakan dengan diuretik hemat kalium, seperti spironolactone
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari aspirin
• Penurunan efektivitas obat tizanidine, clonidine, salbutamol, atau terbutaline
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping yang berbahaya, seperti kejang atau denyut jantung tidak beraturan, jika digunakan bersamaan dengan obat MAOI
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping atau overdosis phenytoin
• Peningkatan risiko terjadinya kantuk atau sulit berkonsentrasi dan berpikir jika antihistamin dalam obat batuk digunakan bersamaan dengan antinyeri golongan opioid; obat penenang, atau antidepresan

Efek Samping dan Bahaya Itrabat Sirup

Itrabat sirup umumnya aman dikonsumsi selama digunakan sesuai dosis yang diberikan dokter. Namun, pada beberapa orang, kandungan ammonium klorida dapat menyebabkan efek samping, seperti:

• Kantuk
• Pusing
• Sakit kepala
• Mual

Konsultasikan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung reda atau justru makin berat. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, atau efek samping serius, seperti:

• Kebingungan
• Tremor
• Sulit berkemih
• Kejang
• Gangguan irama jantung (aritmia)