Janumet 50 Mg/1000 Mg 7 Tablet

Rp97.978

Per STRIP

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Golongan

Obat Keras

Janumet 50 mg/1000 mg Tablet bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes tipe 2.

Janumet 50 mg/1000 mg Tablet mengandung metformin dan sitagliptin. Obat ini akan menurunkan kadar gula darah dengan cara meningkatkan kerja hormon insulin, menurunkan pembentukan gula darah di dalam hati, menurunkan penyerapan gula di dalam usus, dan meningkatkan pelepasan insulin, terutama setelah makan.

Golongan

Obat resep

Kategori

Antidiabetes

Komposisi

Sitagliptin 50 mg, metformin HCl 1000 mg

Dikonsumsi oleh

Dewasa usia ≥18 tahun

Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping Janumet terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Janumet 50 mg/1000 mg Tablet hanya boleh digunakan pada ibu hamil jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin. Oleh karena itu, diskusikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini selama kehamilan.

Metformin yang terkandung di dalam Janumet 50 mg/1000 mg Tablet terserap ke dalam ASI, sedangkan sitagliptin belum diketahui terserap atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Bentuk obat

Tablet

Kemasan

Blister @ 7 Tablet

Pabrik/Manufaktur

Merck Sharp & Dohme Pharma/Patheon Puerto Rico

No. BPOM

DKI1163500117C1

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Jangan mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet bila Anda alergi terhadap kandungan di dalam obat ini.
  • Janumet 50 mg/1000 mg Tablet tidak dianjurkan untuk anak berusia kurang dari 18 tahun.
  • Beri tahu dokter jika Anda menderita diabetes tipe 1, infeksi aliran darah, sepsis, gagal ginjal, gagal jantung, gagal hati, ketoasidosis diabetes, atau baru saja mengalami serangan jantung. Janumet 50 mg/1000 mg Tablet tidak boleh digunakan oleh pasien dengan kondisi tersebut.
  • Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menggunakan Janumet 50 mg/1000 mg Tablet sebelum menjalani pemeriksaan radiologi tertentu yang menggunakan cairan kontras, seperti CT Scan dan MRI. Penggunaan obat ini perlu dihentikan sebelum menjalani prosedur tersebut. 
  • Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, penyakit jantung, dehidrasi, sepsis, penyakit liver, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma, radang pankreas, batu empedu, anemia, kekurangan vitamin B12, angiodema, malnutrisi, cedera, atau penyakit infeksi.
  • Hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan, seperti mengemudikan kendaraan setelah mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet, karena efek penurunan gula darah (hipoglikemia) dari obat ini bisa menyebabkan pusing dan kantuk.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk, suplemen atau produk herbal untuk mengantisipasi interaksi obat.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
  • Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet.

Dosis dan Aturan Pakai Janumet 50 mg/1000 mg Tablet

  • 1 tablet (Janumet 50 mg/500 mg), 2 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 1 tablet (Janumet 50 mg/1000 mg), 2 kali sehari. Dosis tidak boleh melebihi 100 mg sitagliptin dan 2000 mg metformin.

Cara Mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada kemasan Janumet 50 mg/1000 mg Tablet sebelum mulai mengonsumsinya. Jangan menghentikan penggunaan obat ini tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Dianjurkan untuk mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet bersama dengan makanan untuk mencegah sakit maag. Telan tablet dengan air putih.

Jika lupa mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet, segera minum obat ini jika jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.

Penggunaan Janumet 50 mg/1000 mg Tablet harus dibarengi dengan kedisiplinan dalam menerapkan pola makan sehat dan rajin berolahraga. Selain itu, periksakan kadar gula darah secara rutin, sehingga dokter mengetahui perkembangan kesehatan Anda.

Interaksi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet dengan Obat Lain

Mengingat Janumet 50 mg/1000 mg Tablet mengandung metformin, interaksi yang mungkin terjadi jika obat ini digunakan bersama obat tertentu adalah:

  • Peningkatkan risiko terjadinya gangguan ginjal jika digunakan dengan zat kontras pada pemeriksaan radiologi tertentu
  • Peningkatan risiko terjadinya hipoglikemia jika digunakan dengan insulin atau obat golongan sulfonilurea
  • Peningkatan risiko terjadinya asidosis laktat jika digunakan dengan topiramate, acetazolamide, obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), atau onat antihipertensi, seperti ACE inhibitor
  • Peningkatan kadar metformin di dalam darah jika digunakan dengan cimetidine, amiloride, dolutegravir, ranolazine, trimethoprim, isavuconazole, atau vandetanib
  • Penurunan efektivitas metformin jika digunakan dengan pil KB atau obat yang mengandung hormone esterogen, seperti estradiol
  • Selain itu, jika metformin dalam obat ini dikonsumsi bersama makanan atau minuman beralkohol maka bisa meningkatkan risiko terjadinya hipoglikemia atau asidosis laktat.

Efek Samping dan Bahaya Janumet 50 mg/1000 mg Tablet

Efek samping yang mungkin timbul setelah mengonsumsi Janumet 50 mg/1000 mg Tablet antara lain:

  • Mual atau muntah
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Sakit perut
  • Diare
  • Rasa lelah atau lemas
  • Kadar gula darah rendah (hipoglikemia)

Periksakan diri ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik atau bertambah parah. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, atau mengalami asidosis laktat yang bisa ditandai dengan gejala berupa:

  • Kelelahan yang tidak biasa
  • Nyeri otot yang berat
  • Sulit bernapas atau sesak napas
  • Rasa kantuk yang parah
  • Suhu tubuh yang rendah (hipotermia)
  • Tekanan darah rendah (hipotensi)
  • Denyut jantung lambat


Lihat Selengkapnya