Mirasic Plus 10 Kaplet
Rp14.022
Per STRIP
Deskripsi
Mirasic Plus Kaplet bermanfaat untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang dan menurunkan demam.
Mirasic Plus Kaplet mengandung paracetamol dan kafein. Paracetamol bekerja dengan cara mengurangi prostaglandin. Penurunan kadar prostaglandin di dalam tubuh akan membuat nyeri berkurang. Sementara itu, kafein bekerja mengurangi peradangan dan mendukung kerja paracetamol.
Golongan
Obat bebas
Kategori
Obat demam dan obat antinyeri
Komposisi
Paracetamol 500 mg dan kafein 50 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Paracetamol dan kafein dalam Mirasic Plus Kaplet dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang hamil atau menyusui, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Bentuk obat
Kaplet
Kemasan
Strip @ 10 Kaplet
Pabrik/Manufaktur
Sampharindo Perdana
No. BPOM
DBL0723410204A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan mengonsumsi Mirasic Plus Kaplet jika Anda alergi terhadap paracetamol atau kafein.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan Mirasic Plus Kaplet kepada anak.
- Konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan Mirasic Plus Kaplet jika Anda menderita penyakit hati, penyakit ginjal, kecanduan alkohol, penyakit jantung, hipertensi, tukak lambung, atau gangguan mental, termasuk gangguan cemas.
- Konsultasikan dengan dokter jika sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
- Diskusikan penggunaan obat ini dengan dokter jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau sedang menyusui.
- Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi Mirasic Plus Kaplet.
Dosis dan Aturan Pakai Mirasic Plus Kaplet
- Dewasa dan anak usia 12 tahun ke atas: 1 kaplet, 3-4 kali sehari.
- Anak usia 5-12 tahun: ½ kaplet, 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Cara Mengonsumsi Mirasic Plus Kaplet dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera di kemasan obat sebelum mengonsumsi Mirasic Plus Kaplet. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa persetujuan dokter.
Mirasic Plus Kaplet bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Telan kaplet secara utuh dengan air putih, tanpa mengunyah atau menghancurkannya terlebih dahulu.
Simpan Mirasic Plus Kaplet di tempat yang sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak
Interaksi Mirasic Plus Kaplet dengan Obat Lain
Kandungan paracetamol dan kafein dalam Mirasic Plus Kaplet bisa menimbulkan efek interaksi obat berupa:
- Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan dengan warfarin
- Penurunan kadar paracetamol dalam darah jika digunakan dengan carbamazepine, colestiramine, phenobarbital, phenytoin, atau primidone
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping obat busulfan
- Peningkatan risiko terjadinya kerusakan hati jika digunakan dengan isoniazid
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari teofilin, seperti mual, muntah, tremor, insomnia, atau kejang
- Peningkatan kadar kafein di dalam darah jika digunakan bersama obat golongan MAOI, seperti isocarboxazid
- Peningkatan denyut jantung jika digunakan bersama phenylpropanolamine
- Penurunan efektivitas dari obat penenang atau obat golongan penghambat beta
Efek Samping dan Bahaya Mirasic Plus Kaplet
Jika dikonsumsi sesuai anjuran dokter dan petunjuk penggunaan, obat dengan kandungan paracetamol dan kafein umumnya jarang menimbulkan efek samping. Namun, jika digunakan secara berlebihan, dapat muncul beberapa efek samping berikut:
- Sakit kepala
- Mual dan muntah
- Nyeri ulu hati
- Lemas
- Urine berwarna gelap
- Kulit dan mata berwarna kuning
- Sulit tidur
- Nyeri dada
- Jantung berdebar
- Tekanan darah meningkat
Hentikan konsumsi obat dan periksakan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau memburuk. Anda juga harus segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi setelah menggunakan obat ini.