Mucylin 200 mg 10 Kapsul
Rp46.780
Per STRIP
Deskripsi
Golongan
Obat Keras
Mucylin 200 mg Kapsul bermanfaat untuk mengencerkan dahak pada beberapa kondisi, seperti asma, cystic fibrosis, atau PPOK.
Mucylin 200 mg Kapsul mengandung asetilsistein (acetylcysteine) yang bekerja sebagai mukolitik atau pengencer dahak, sehingga dahak bisa lebih mudah dikeluarkan melalui batuk. Perlu dicatat, obat ini tidak cocok diberikan pada batuk kering.
Golongan
Obat resep
Kategori
Obat mukolitik (pengencer dahak)
Komposisi
Acetylcysteine 200 mg
Digunakan oleh
Dewasa dan anak-anak
Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Kandungan acetylcysteine dalam Mucylin 200 mg Kapsul belum diketahui apakah dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Bentuk
Kapsul
Kemasan
1 strip @ 10 kapsul
Pabrik/Manufaktur
Yarindo Farmatama - Indonesia
No. BPOM
DKL0832712601A1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan mengonsumsi Mucylin 200 mg Kapsul jika Anda alergi terhadap obat ini. Selalu beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, asma, sakit maag, tukak lambung, varises esofagus, tekanan darah tinggi (hipertensi), gagal jantung, atau sedang menjalani diet rendah garam.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi Mucylin 200 mg Kapsul.
Dosis dan Aturan Pakai Mucylin 200 mg Kapsul
Kondisi: Mengencerkan dahak
- Dewasa: 200 mg (1 kapsul) 3 kali sehari. Dosis maksimal 600 mg per hari.
- Anak-anak usia 2-6 tahun: 100 mg, 2-4 kali sehari.
- Anak-anak usia >6 tahun: 200 mg, 2-3 kali sehari.
Cara Mengonsumsi Mucylin 200 mg Kapsul dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan aturan penggunaan obat yang tertera pada label kemasan. Jangan menambahkan atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Mucylin 200 mg Kapsul sebaiknya dikonsumsi dengan makanan atau sesudah makan. Minum kapsul dengan air putih. Jangan mengunyah atau menghancurkan tablet karena dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping.
Usahakan untuk mengonsumsi Mucylin 200 mg Kapsul pada jam yang sama setiap harinya, agar efek pengobatan maksimal. Bila lupa mengonsumsi Mucylin 200 mg Kapsul, segera konsumsi jika jadwal berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
Simpan Mucylin 200 mg Kapsul pada suhu ruangan dan di dalam wadah tertutup untuk menghindari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Mucylin 200 mg Kapsul dengan Obat Lain
Ada beberapa efek interaksi obat yang dapat terjadi jika kandungan acetylcysteine dalam Mucylin 200 mg Kapsul digunakan bersama obat-obatan lain, di antaranya:
- Peningkatan risiko terjadinya penumpukan dahak jika digunakan dengan obat pereda batuk (antitusif), seperti codeine
- Penurunan efektivitas obat acetylcysteine jika digunakan bersama dengan arang aktif
- Peningkatan efek nitrogliserin dalam melebarkan pembuluh darah (vasodilator)
- Penurunan efektivitas obat antibiotik
Efek Samping dan Bahaya Mucylin 200 mg Kapsul
- Mual
- Muntah
- Sakit perut
- Pilek
- Sariawan
- Demam
Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping di atas tidak kunjung mereda. Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat atau muncul efek samping yang lebih serius, seperti:
- Batuk berdarah atau muntah berdarah
- Nyeri dada atau sulit bernapas
- Sakit perut bagian atas yang bertambah parah
- Muntah yang terus-menerus dan semakin berat
- Kehilangan nafsu makan
- Urine berwarna gelap
- Penyakit kuning