Telfast OD 120 mg 10 Tablet
Rp155.804
Per STRIP
Deskripsi
Golongan
Obat Keras
Telfast Tablet bermanfaat untuk menangani gejala alergi, seperti bersin, gatal-gatal, biduran, mata merah dan berair, hidung meler atau tersumbat, mengi, atau sesak napas.
Telfast Tablet berisi fexofenadine. Fexofenadine termasuk dalam kelompok obat antihistamin. Fexofenadine bekerja dengan cara memblokir efek histamin, yaitu zat alami tubuh yang menimbulkan gejala alergi ketika tubuh terpapar alergen.
Golongan
Obat resep
Kategori
Antihistamin
Komposisi
Fexofenadine hydrochloride 120 mg
Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak usia ≥12 tahun
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Belum diketahui apakah fexofenadine dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, konsultasikan penggunaan obat ini terlebih dahulu dengan dokter.
Bentuk obat
Tablet Salut Selaput
Kemasan
Blister @ 10 tablet salut selaput
Pabrik/Manufaktur
Aventis Pharma
No. BPOM
DKL1121205217B1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan mengonsumsi Telfast Tablet bila Anda alergi terhadap fexofenadine.
- Beri tahu dokter jika pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, penyakit hati, penyakit jantung, atau epilepsi.
- Beri tahu dokter jika sedang menggunakan obat-obat lain, termasuk suplemen atau produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi antarobat.
- Beri tahu dokter jika sedang mengonsumsi Telfast Tablet ketika Anda direncanakan menjalani tes alergi, karena obat ini dapat memengaruhi hasil tes alergi. Tanyakan kepada dokter berapa lama Anda harus menghentikan pengobatan dengan Telfast Tablet sebelum tes.
- Beri tahu dokter jika sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Jangan berkendara atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan selama menjalani pengobatan dengan Telfast Tablet, karena obat ini mungkin dapat menyebabkan kantuk, pusing, atau sakit kepala.
- Jangan mengonsumsi minuman beralkohol selama menjalani pengobatan dengan Telfast Tablet.
- Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat berat setelah mengonsumsi fexofenadine.
Dosis dan Aturan Pakai Telfast Tablet
Dewasa dan anak usia 12 tahun atau lebih: 1 tablet 1 kali sehari.
Cara Mengonsumsi Telfast Tablet dengan Benar
Ikutilah anjuran dokter dan bacalah informasi yang tertera pada label kemasan obat sebelum mengonsumsi Telfast Tablet. Jangan mengurangi atau menambah dosis yang dikonsumsi tanpa persetujuan dokter.
Telfast Tablet sebaiknya dikonsumsi saat perut kosong. Telan Telfast Tablet dengan utuh bersama segelas air putih.
Jika Anda perlu mengonsumsi antasida, pastikan ada jarak setidaknya 2 jam antara konsumsi obat-obatan tersebut.
Hindari mengonsumsi Telfast Tablet bersama makanan berlemak atau jus buah, karena dapat menurunkan penyerapan fexofenadine.
Usahakan selalu mengonsumsi Telfast Tablet pada jam yang sama setiap harinya agar obat lebih efektif. Biasanya, Telfast Tablet hanya perlu dikonsumsi sampai alergi yang diderita membaik.
Simpan Telfast Tablet di tempat kering dan sejuk, serta jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Telfast Tablet dengan Obat Lain
Mengingat Telfast Tablet mengandung fexofenadine, berikut beberapa interaksi antarobat yang bisa terjadi jika Telfast Tablet digunakan dengan obat-obatan tertentu:
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari fexofenadine jika digunakan dengan erythromycin atau ketoconazole
- Peningkatan efek dan risiko terjadinya efek samping dari fexofenadine jika digunakan bersama isocarboxazid atau tranylcypromine
- Penurunan penyerapan fexofenadine jika digunakan dalam waktu yang bersamaan atau berdekatan dengan antasida yang mengandung aluminium hidroksida atau magnesium hidroksida
Efek Samping dan Bahaya Telfast Tablet
Beberapa efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan fexofenadine dalam Telfast Tablet adalah:
- Sakit perut
- Sakit kepala atau pusing
- Kantuk
- Mual
- Mulut kering
Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping di atas tidak kunjung mereda atau malah memburuk. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:
- Demam, menggigil, rasa tidak enak badan
- Muncul batuk, atau batuk yang sudah ada menjadi lebih parah
- Gejala infeksi telinga, seperti nyeri telinga, gangguan pendengaran, atau keluar kotoran dari telinga