Tenace 5 Mg 10 Tablet

Rp46.652

Per STRIP

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Tenace 5 mg Tablet bermanfaat untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi). Obat ini juga dapat digunakan untuk menangani gagal jantung 

Tenace 5 mg Tablet mengandung enalapril yang bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah. Dengan begitu, tekanan darah akan menurun, aliran darah lebih lancar, dan kerja jantung menjadi lebih ringan. 

Golongan
Obat resep

Kategori
ACE inhibitor

Komposisi
Enalapril 5 mg

Dikonsumsi oleh
Dewasa, anak-anak, dan lansia

Kategori D: Ada bukti bahwa kandungan obat berisiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar daripada risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam nyawa.

Kandungan enalapril dalam Tenace 5 mg Tablet dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa memberi tahu dokter.

Bentuk obat
Tablet

Kemasan
Strip @ 10 Tablet

Pabrik/Manufaktur
Combiphar – Indonesia 

No. BPOM
DKL9004112610C1

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Jangan mengonsumsi Tenace 10 mg Tablet jika Anda alergi terhadap obat ini. 
  • Beri tahu dokter jika Anda pernah atau baru saja mengalami angioedema. 
  • Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit hati, lupus, gangguan sumsum tulang, diabetes, skleroderma, atau gangguan elektrolit, termasuk tingginya kadar kalium dalam darah (hiperkalemia).
  • Jangan langsung mengemudikan kendaraan atau melakukan kegiatan yang membutuhkan kewaspadaan, selama mengonsumsi Tenace 10 mg Tablet, karena obat ini dapat menyebabkan pusing.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan enalapril sebelum menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, produk herbal, atau suplemen, terutama suplemen kalium.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan. Gunakan alat kontrasepsi yang efektif selama menjalani pengobatan dengan Tenace 10 mg Tablet. 
  • Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi Tenace 10 mg Tablet. 

Dosis dan Aturan Pakai Tenace 5 mg Tablet

Kondisi: Hipertensi

    • Dewasa: dosis awal 5 mg, 1 kali sehari. Dosis pemeliharaan 10–40 mg, 1–2 kali sehari. Dosis maksimal 40 mg tiap hari. 
    • Anak-anak dengan berat badan 50 kg: dosis awal 5 mg, 1 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 40 mg, 1 kali sehari. 
    • Anak-anak dengan berat badan 20–49 kg: dosis awal 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 20 mg, 1 kali sehari. 
    • Lansia: dosis awal 2,5 mg, 1 kali sehari.
  • Kondisi: Gagal jantung

    Dewasa: dosis awal 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan secara bertahap hingga 20 mg. Dosis pemeliharaan 20 mg tiap hari. Dosis maksimal 40 mg, dibagi ke dalam 2 dosis

    Lansia: dosis awal 2,5 mg, 1 kali sehari.

    Cara Mengonsumsi Tenace 5 mg Tablet dengan Benar

    Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada pada kemasan obat sebelum mengonsumsi Tenace 5 mg Tablet. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

    Tenace 5 mg Tablet dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan. Usahakan untuk mengonsumsi Tenace 5 mg Tablet pada jam yang sama setiap harinya agar pengobatan maksimal.

    Tetap minum obat ini meski Anda telah merasa sehat. Jangan berhenti minum obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter.

    Jika lupa mengonsumsi Tenace 5 mg Tablet, disarankan untuk segera meminumnya bila jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.

    Selama menjalani pengobatan dengan Tenace 5 mg Tablet, dokter mungkin akan meminta Anda untuk melakukan tes fungsi ginjal, kadar elektrolit, atau tes darah secara rutin untuk memantau respons tubuh terhadap obat.

    Penggunaan Tenace 5 mg Tablet sebaiknya diiringi dengan penerapan gaya hidup sehat, seperti diet rendah garam dan rendah lemak, berolahraga teratur setidaknya 30 menit setiap hari, dan tidak merokok atau mengonsumsi alkohol.

    Simpan Tenace 5 mg Tablet di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

    Interaksi Tenace 5 mg Tablet dengan Obat Lain

    Berikut adalah efek interaksi yang dapat terjadi jika menggunakan obat dengan kandungan enalapril bersama dengan obat-obatan tertentu: 

    • Peningkatan risiko terjadinya hipotensi, hiperkalemia, dan kerusakan atau obat golongan ARB, seperti candesartan
    • Peningkaan risiko terjadinya angioedema jika digunakan dengan sacubitril atau allopurinol
    • Peningkatan risiko terjadinya hipoglikemia jika digunakan dengan obat metformin atau insulin
    • Peningkatan risiko terjadinya hiperkalemia jika digunakan dengan diuretik hemat kalium atau suplemen kalium
    • Peningkatan kadar dan kemungkinan terjadinya efek racun dari lithium
    • Peningkatan risiko terjadinya kerusakan ginjal jika digunakan dengan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
    • Peningkatan risiko terjadinya reaksi nitritoid yang bisa ditandai dengan gejala berupa kemerahan di wajah, mual, muntah, dan tekanan darah rendah jika digunakan dengan obat berbahan dasar emas, seperti sodium aurothiomalate

    Efek Samping dan Bahaya Tenace 5 mg Tablet

    Beberapa efek samping yang bisa terjadi setelah mengonsumsi Tenace 5 mg Tablet adalah:

    • Batuk kering
    • Pusing atau merasa melayang
    • Lelah yang tidak biasa
    • Sembelit atau diare

    Konsultasikan dengan dokter jika efek samping di atas tidak segera mereda atau justru semakin berat. Anda perlu segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

    • Tubuh terasa lemas, melayang, dan terasa ingin pingsan
    • Bengkak di bagian wajah, bibir, lidah, tenggorokan, kaki, tangan, atau mata
    • Denyut jantung tidak teratur, denyut jantung lambat, atau jantung berdebar
    • Jarang berkemih atau jumlah urine sangat sedikit
    • Penyakit kuning, urine gelap, sakit perut yang berat, atau hilang nafsu makan
    • Penyakit infeksi yang bisa ditandai dengan gejala berupa demam, menggigil, atau sakit tenggorokan
    Lihat Selengkapnya