Zithrolic Kaplet bermanfaat untuk mengobati infeksi bakteri pada berbagai bagian tubuh, seperti saluran pernapasan, paru-paru, mata, kulit, telinga, tenggorokan, dan amandel, serta infeksi menular seksual.

Zithrolic Kaplet mengandung azithromycin yang merupakan antibiotik makrolida. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri, sehingga sistem kekebalan tubuh dapat lebih mudah membunuh bakteri.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat antibiotik

Komposisi
Azithromycin dihydrate 500 mg

Digunakan oleh
Dewasa 

Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi  belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Kandungan azithromycin dalam Zithrolic Kaplet dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa memberi tahu dokter.

Bentuk obat
Kaplet salut selaput

Kemasan
1 Strip @ 6 Kaplet

Pabrik/Manufaktur
Pyridam Farma TBK Indonesia - Berlico Mulia Farma

No. BPOM
DKL2010811309A1

Hal yang Perlu Diperhatikan 

• Jangan menggunakan Zithrolic Kaplet jika Anda memiliki alergi terhadap obat ini atau obat golongan makrolid lain, seperti clarithromycin atau erythromycin. 
• Beri tahu dokter jika Anda menderita penyakit ginjal, penyakit hati, myasthenia gravis, kekurangan magnesium, kekurangan kalium, dehidrasi akibat diare atau muntah-muntah, gagal jantung, jantung berdetak lambat (bradikardia), atau aritmia dengan perpanjangan interval QT jantung.
• Beri tahu dokter jika anggota keluarga Anda ada yang mengalami perpanjangan interval QT jantung atau henti jantung mendadak.
• Beri tahu dokter jika anak Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
• Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menjalani pengobatan dengan Zithrolic Kaplet jika Anda direncanakan untuk menjalani operasi atau tindakan medis lain.
• Beri tahu dokter jika Anda akan melakukan vaksinasi dengan vaksin bakteri hidup, seperti vaksin tifoid, kolera, atau BCG.
• Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah menggunakan Zithrolic Kaplet.

Dosis dan Aturan Pakai Zithrolic Kaplet

• Kondisi: Pneumonia 
  Dewasa: 500 mg, 1 kali sehari pada hari pertama. Dilanjutkan dengan 250 mg, 1 kali sehari pada hari kedua sampai kelima. 
• Kondisi: Sinusitis 
  Dewasa: 500 mg, 1 kali sehari selama 3 hari. 
• Kondisi: Infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit, dan infeksi jaringan lunak
  Dewasa: 500 mg, 1 kali sehari, selama 3 hari. Dosis alternatif 500 mg pada hari pertama. Dilanjutkan dengan 250 mg pada hari kedua sampai kelima.
• Kondisi: Infeksi genital akibat chlamydia trachomatis atau Haemophilus ducreyi (chancroid)
  Dewasa: 1.000 mg sebagai dosis tunggal.
• Kondisi: Gonore tanpa
  komplikasi
  Dewasa: 1.000-2.000 mg sebagai dosis tunggal, dikombinasikan dengan ceftriaxone. 

Cara Mengonsumsi Zithrolic Kaplet dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada pada kemasan obat sebelum mengonsumsi Zithrolic Kaplet. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Zithrolic Kaplet dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makanan. Akan tetapi, untuk mengantisipasi rasa tidak nyaman pada perut, konsumsi obat ini bersama atau setelah makan. Telan obat secara utuh dengan segelas air putih. Pastikan ada jarak waktu yang cukup dan teratur antara satu dosis dengan dosis berikutnya.

Pastikan Anda mengonsumsi obat secara teratur hingga hari yang ditentukan oleh dokter. Jangan menghentikan pengobatan lebih awal meskipun gejala sudah membaik. Hal ini dilakukan untuk mencegah bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi kambuh dan lebih susah diobati.

Jika keluhan yang Anda alami belum membaik setelah antibiotik habis, konsultasikan kondisi Anda dengan dokter.

Simpan Zithrolic Kaplet di tempat kering dan sejuk yang terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jangan memasukkan obat ini ke dalam kulkas atau membekukannya. Jauhkan Zithrolic Kaplet dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Zithrolic Kaplet dengaN Obat Lainnya

Efek interaksi yang bisa terjadi jika Zithrolic Kaplet digunakan bersamaan dengan obat-obatan tertentu antara lain:

• Peningkatan risiko terjadinya gangguan irama jantung (aritmia) yang dapat membahayakan nyawa jika digunakan dengan pimozide, cisapride, terfenadine, atau obat antiaritmia, seperti amiodarone dan quinidine
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari ciclosporin, colchicine, atau digoxin
• Peningkatan risiko terjadinya perdarahan jika digunakan dengan obat antikoagulan oral seperti warfarin

Efek Samping dan Bahaya Zithrolic Kaplet

Efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi obat yang mengandung azithromycin, antara lain sakit kepala, pusing, mual, muntah, diare, penurunan nafsu makan, atau merasa lelah.

Hentikan konsumsi obat dan hubungi dokter jika efek samping tersebut tidak segera membaik atau semakin memburuk. Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

• Jantung berdebar atau berdetak tidak teratur
• Gangguan hati atau kandung empedu, yang bisa ditandai dengan penyakit kuning, urine berwarna gelap, atau tinja berwarna pucat
• Peradangan pankreas (pankreatitis), yang bisa ditandai dengan rasa sakit berat pada perut atau punggung
• Diare berat dengan tinja berlendir atau mengandung darah yang bisa disertai dengan kram perut
• Telinga berdenging (tinnitus) dan pusing berputar (vertigo)