Gatal pada selangkangan bisa sangat mengganggu dan membuat seseorang menjadi tidak nyaman saat beraktivitas. Keluhan ini biasanya disebabkan oleh infeksi kuman, alergi, atau kondisi kulit tertentu. Penangannnya pun perlu disesuaikan dengan penyebab gatal.
Bila Anda mengalami gatal pada selangkangan, ada beberapa gejala penyerta yang bisa membuat Anda merasa makin tidak nyaman, antara lain kulit di area selangkangan mengelupas, lecet, kemerahan, dan perih. Bukannya tidak mungkin juga kulit di selangkangan jadi luka dan infeksi akibat Anda sering menggaruknya.
Penyebab Gatal pada Selangkangan
Di bawah ini adalah beberapa hal yang bisa menyebabkan rasa gatal pada selangkangan:
1. Infeksi jamur
Infeksi jamur dermatofita atau yang disebut juga sebagai tinea cruris adalah salah satu penyebab gatal pada selangkangan yang paling umum. Kondisi selangkangan yang lembap dan hangat sangat mendukung jamur ini untuk berkembang biak dengan lebih cepat.
Perkembangbiakan jamur dermatofita akan menyebabkan kulit di sekitar selangkangan menjadi gatal, dengan ruam yang berwarna merah serta berbentuk seperti cincin, bersisik, dan terkadang juga terasa nyeri.
2. Molluscum contagiosum
Gatal pada selangkangan juga bisa disebabkan oleh virus Molluscum contagiosum. Infeksi virus ini bisa menyebabkan timbulnya benjolan seperti kutil, tetapi lebih keras dan terletak di bawah kulit lapisan atas.
Kondisi ini bisa terjadi akibat kontak langsung dengan orang yang juga terinfeksi Molluscum contagiosum atau menyentuh benda yang terkontaminasi oleh virus, seperti handuk atau pakaian.
3. Infeksi menular seksual
Gatal pada selangkangan bisa terjadi akibat infeksi menular seksual, seperti herpes genital, klamidia, gonore, sifilis, dan kutil kelamin. Penyakit menular seksual tidak hanya membuat selangkangan terasa gatal, tetapi biasanya juga disertai dengan pembengkakan, kemerahan, ruam kulit, dan sakit saat buang air kecil.
4. Iritasi atau alergi
Iritasi atau reaksi alergi juga bisa menjadi penyebab gatal pada selangkangan. Pemicunya bisa beragam, mulai dari pakaian dalam yang terlalu ketat, semprotan genital, tisu basah, hingga pembalut beraroma.
5. Psoriasis
Gatal selangkangan juga bisa menjadi tanda psoriasis. Selain gatal di kulit, psoriasis juga menyebabkan kulit menebal, bersisik, pecah-pecah, dan membentuk lesi atau luka. Psoriasis biasanya disebabkan oleh gangguan sistem kekebalan tubuh.
6. Kutu kemaluan
Kutu kemaluan adalah serangga kecil yang hidup di sekitar penis atau vagina. Kutu ini berbeda dari kutu kepala dan kutu tubuh. Kutu kemaluan memakan darah dan gigitannya bisa menyebabkan rasa gatal yang parah di area selangkangan. Kutu ini umumnya didapatkan melalui kontak tubuh yang dekat, seperti kontak seksual.
Kutu kemaluan bisa menyebar ke area lain, seperti kaki, dada, ketiak, jenggot, atau kumis. Pada anak, kutu kemaluan biasanya ditemukan di alis atau bulu mata dan bisa menjadi tanda pelecehan seksual.
Cara Mengatasi Gatal pada Selangkangan
Penting untuk mengambil langkah yang tepat untuk mengatasi gatal pada selangkangan agar tidak menimbulkan luka atau infeksi yang lebih parah. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk meredakan gatal selangkangan adalah:
Gunakan obat antigatal
Untuk mengatasi gatal pada selangkangan, Anda bisa mengonsumsi obat antigatal yang dijual bebas di apotek, seperti antihistamin.
Selain itu, Anda bisa menggunakan krim atau losion antigatal, yang umumnya dapat memberikan sensasi dingin untuk meredakan gatal. Krim atau losion ini juga bisa mengandung antihistamin dan antinyeri untuk mengurangi rasa perih akibat iritasi.
Gunakan obat antijamur
Bila gatal pada selangkangan disebabkan oleh infeksi jamur, Anda dapat menggunakan krim, salep, atau bedak antijamur yang dibeli secara bebas di apotek.
Namun, bila Anda tidak yakin apa penyebabnya atau bila rasa gatal tidak juga reda dengan obat antijamur, sebaiknya periksakan ke dokter. Bila memang penyebabnya adalah jamur, dokter akan meresepkan krim atau salep antijamur dan mungkin juga obat antijamur yang diminum.
Mengonsumsi obat antibiotik
Gatal pada selangkangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri perlu diobati dengan antibiotik. Selain itu, area yang gatal dan sering digaruk bisa mengalami infeksi bakteri, walaupun penyebab awalnya bukanlah infeksi bakteri.
Pada kondisi ini, dokter akan meresepkan obat antibiotik untuk mengobatinya. Perlu Anda ingat bahwa penggunaan antibiotik harus sesuai resep dokter. Hindari menggunakan antibiotik secara sembarangan atau tidak sesuai anjuran dokter.
Menjalani operasi
Beberapa penyebab gatal pada selangkangan perlu diatasi dengan operasi sederhana. Misalnya, gatal pada selangkangan yang disebabkan oleh kutil atau Molluscum contagiosum memerlukan operasi untuk mengangkat kutil dari kulit. Dengan begitu, gatal pada selangkangan bisa teratasi.
Menghindari pencetus alergi atau iritasi
Gatal pada selangkangan yang disebabkan oleh alergi atau iritasi umumnya akan mereda bila Anda menghindari pencetusnya. Sebagai contoh, bila Anda menggunakan pembalut beraroma, coba hindari penggunaan pembalut tersebut dan ganti dengan pembalut tanpa pewangi.
Gatal pada selangkangan bisa dicegah dengan berbagai cara, di antaranya:
- Jaga area selangkangan tetap bersih dan kering.
- Gunakan pakaian yang dapat menyerap keringat.
- Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun.
- Hindari berbagi baju atau handuk dengan orang lain.
- Hindari terlalu lama mengenakan pakaian atau celana lembap atau basah, misalnya setelah berolahraga atau berenang.
- Hindari menggunakan pakaian dalam atau celana yang terlalu ketat.
- Cuci pakaian, pakaian dalam, kaus kaki, atau handuk tiap kali setelah dipakai.
- Gunakan kondom ketika berhubungan intim dengan orang yang tidak diketahui riwayat seksualnya.
Gatal pada selangkangan umumnya tidak berbahaya. Namun, bila keluhan ini sering terjadi atau berlangsung lebih dari 2 minggu, Anda perlu memeriksakannya ke dokter. Dengan begitu, penyebabnya bisa diketahui dan Anda bisa mendapatkan pengobatan yang sesuai.