Sebagian wanita mungkin belum mengetahui seperti apa contoh flek tanda kehamilan. Meski hampir serupa dengan flek menstruasi, tetapi flek yang menjadi tanda kehamilan tampak berbeda bila dilihat dari sisi durasi dan warna darah yang keluar.
Flek tanda kehamilan atau disebut juga perdarahan implantasi terjadi saat sel telur yang dibuahi atau embrio menempel pada lapisan dinding rahim. Flek yang keluar dari vagina ini dialami setidaknya 20% wanita saat awal kehamilan atau pada 12 minggu pertama kehamilan.
Kondisi tersebut tak jarang membuat wanita yang mengalaminya merasa cemas. Namun, tidak perlu khawatir karena hal ini umum terjadi.
Contoh Flek Tanda Kehamilan yang Normal
Perdarahan atau flek tanda kehamilan biasanya muncul sekitar 10–14 hari setelah pembuahan dan bisa datang bertepatan dengan tanggal menstruasi. Inilah yang menyebabkan banyak wanita tidak menyadari bahwa perdarahan yang keluar saat itu bukanlah flek biasa.
Agar tidak salah membedakan, berikut ini adalah contoh flek tanda kehamilan yang perlu Anda ketahui:
1. Memiliki durasi yang singkat
Flek tanda kehamilan biasanya berlangsung hanya beberapa jam atau paling lama 3 hari. Darah yang keluar juga berupa bercak yang kadang terlihat dan kadang tidak.
Berbeda dengan menstruasi. Awalnya, darah yang keluar akan sedikit dan semakin banyak pada hari ke-2 hingga ke-4 masa menstruasi. Periode menstruasi umumnya berlangsung selama 4–7 hari.
2. Berwarna merah muda hingga cokelat tua
Contoh flek yang menjadi tanda kehamilan lainnya adalah berwarna merah muda hingga cokelat tua. Ini tentu berbeda dengan darah menstruasi yang cenderung lebih berwarna merah darah terang atau merah tua.
Jika Anda mengalami flek, cobalah kenakan panty liner agar bisa mengetahui warna flek dengan jelas dan seberapa banyak darah yang keluar. Anda tidak disarankan menggunakan tampon atau menstrual cup karena justru bisa membahayakan kehamilan.
3. Mengalami nyeri ringan
Sebagian wanita yang mengalami flek tanda kehamilan juga akan mengalami nyeri ringan di bagian perut bawah. Kondisi ini bisa terjadi saat embrio menempel pada dinding rahim.
Meski begitu, Anda tetap harus waspada. Jika nyeri yang muncul tak tertahankan atau disertai perdarahan yang cukup banyak, ada kemungkinan kehamilan Anda mengalami masalah. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, sebaiknya segera periksakan kondisi Anda ke dokter kandungan, ya.
4. Disertai tanda kehamilan lainnya
Selain keluarnya flek, ada beberapa tanda awal kehamilan yang dapat muncul. Ini perlu Anda ketahui untuk memastikan bahwa flek yang keluar merupakan tanda kehamil. Berikut ini adalah beberapa tandanya:
- Terlambat menstruasi
- Mual atau muntah
- Suhu tubuh meningkat selama awal kehamilan
- Mudah lelah
- Perubahan mood
- Sering buang air kecil
- Perut kembung
- Sembelit
Jika mengalami flek 1–2 minggu setelah berhubungan seks, ada kemungkinan Anda sedang hamil. Jadi, perhatikan dengan baik untuk mengetahui apakah flek yang keluar menjadi tanda kehamilan atau bukan. Untuk memastikan kembali, Anda bisa melakukan tes kehamilan di rumah menggunakan test pack.
Itulah beberapa contoh flek tanda kehamilan. Bila flek yang Anda alami memang benar sebagai tanda kehamilan, cobalah periksakan diri ke dokter. Dengan begitu, Anda pun bisa mulai melakukan langkah-langkah untuk menjaga kesehatan Anda dan janin sejak awal masa kehamilan.