Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memutihkan gigi kuning, mulai dari cara alami hingga cara khusus yang hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi. Untuk tahu selengkapnya, simak artikel berikut ini.
Seperti namanya, gigi kuning adalah kondisi saat warna alami gigi berubah jadi lebih kuning. Ada beragam hal yang bisa memicu gigi kuning, seperti kebiasaan minum kopi atau teh, malas menyikat gigi, merokok, serta penumpukan plak dan karang pada gigi.
Cara Memutihkan Gigi yang Kuning
Untuk memutihkan gigi yang kuning, kamu bisa mencoba melakukan cara-cara berikut ini:
1. Lakukan oil pulling
Oil pulling atau berkumur dengan minyak nabati merupakan salah satu cara alami untuk memutihkan gigi kuning. Cara ini cukup aman untuk dilakukan setiap hari. Jenis minyak yang bisa digunakan untuk oil pulling adalah minyak kelapa.
Minyak kelapa mengandung asam laurat yang mampu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab plak gigi. Melakukan oil pulling juga diyakini oleh penggunanya bisa membuat gigi lebih putih. Namun, belum ada penelitian yang menyatakan efektivitasnya, ya.
Oil pulling bisa dilakukan dengan memasukan 1 sendok makan minyak kelapa ke dalam mulut. Selanjutnya, kumur-kumur selama 5–20 menit. Setelah selesai, buang minyak ke tempat sampah dan bilas mulut dengan air bersih.
2. Sikat gigi dengan soda kue
Soda kue memiliki sifat pemutih alami. Inilah mengapa menyikat gigi dengan soda kue beberapa kali dalam seminggu diyakini bisa membantu menghilangkan noda di gigi dan memutihkan gigi yang kuning. Selain itu, soda kue juga dapat menciptakan lingkungan basa, sehingga bisa mencegah pertumbuhan bakteri jahat di mulut.
Cara memutihkan gigi dengan soda kue adalah dengan membuat pasta gigi dari soda kue. Caranya, campurkan 1 sendok teh soda kue dengan 2 sendok teh air, kemudian sikat gigi seperti biasa dengan pasta soda kue tersebut.
3. Gunakan pasta gigi yang mengandung hidrogen peroksida
Sebenarnya belum ada penelitian yang pasti menyebutkan bahwa penggunaan larutan hidrogen peroksida efektif dan aman untuk memutihkan gigi kuning. Namun, salah satu penelitian menyatakan bahwa pasta gigi yang mengandung hidrogen peroksida tinggi lebih efektif untuk menghilangkan gigi kuning setelah 12 minggu penggunaan rutin.
Namun, perlu diingat bahwa hidrogen peroksida memiliki sifat iritatif, sehingga jika kadarnya terlalu tinggi atau terlalu sering digunakan, risiko terjadinya radang pada gusi dan gigi sensitif juga akan meningkat.
4. Makan buah yang tinggi kandungan airnya
Memutihkan gigi yang kuning juga bisa dilakukan dengan rutin makan buah, lho. Namun, bukan sembarang buah-buahan ya, kamu disarankan untuk mengonsumsi buah yang tinggi akan kandungan air dan asam malat, seperti stroberi, nanas, semangka, atau apel.
Ini karena, air dan asam malat dapat membantu menghilangkan plak, menurunkan tingkat keasaman mulut, serta diyakini bisa menjaga gigi tetap putih dan bersih.
5. Lakukan perawatan pemutihan gigi di dokter gigi
Selain dengan cara-cara alami di atas, kamu bisa membersihkan gigi kuning dengan menjalani perawatan pemutihan gigi di dokter gigi. Ada 2 metode utama yang biasa dilakukan dokter gigi untuk memutihkan gigi yang kuning, yaitu dengan cetakan gigi pemutih atau laser pemutih.
Sebelum memilih salah satu metodenya, sebaiknya kamu berkonsultasi dulu ke dokter tentang kondisi kesehatan gigi dan mulutmu. Dengan begitu, dokter bisa merekomendasikan metode pemutihan gigi terbaik dan sesuai dengan kondisi yang kamu miliki.
Nah, itulah beberapa cara memutihkan gigi yang kuning untuk kamu coba. Namun, perlu diketahui bahwa cara pemutihan gigi alami yang disebutkan di atas hingga saat ini masih belum dipastikan efektivitas dan risikonya. Maka dari itu, sebaiknya tanyakan dulu kepada dokter sebelum melakukan metode pemutihan gigi apa pun.