Hydrating toner merupakan salah satu bagian penting dari rangkaian perawatan kulit wajah. Produk berwujud cair ini umumnya diperkaya dengan berbagai bahan aktif yang dapat melembapkan kulit dan mengatasi masalah kulit kering pada wajah.
Kulit wajah yang kering sering kali mudah mengelupas, terasa gatal, dan muncul keriput. Orang yang memiliki kulit wajah kering biasanya mudah mengalami iritasi kulit dan bahkan eksim. Inilah alasan mengapa perawatan kulit wajah penting dilakukan.
Untuk merawat kulit wajah yang kering, Anda bisa menggunakan hydrating toner. Produk ini biasanya mengandung bahan-bahan yang dapat melembapkan serta membuat kulit lebih lembut dan cerah, seperti gliserin, niacinamide, dan hyaluronic acid.
Manfaat Hydrating Toner untuk Wajah
Tak hanya bisa mengatasi kulit kering, hydrating toner juga memiliki beragam manfaat lain untuk kulit wajah, di antaranya:
1. Menyeimbangkan pH kulit wajah
Kulit wajah memiliki pH alami sekitar 5,5. Namun, beberapa faktor seperti polusi udara, produksi minyak atau sebum berlebih, dan penggunaan make up dapat merusak keseimbangan pH alami kulit wajah. Kadar pH yang tidak seimbang dapat menyebabkan kulit mudah kering.
Hydrating toner umumnya memiliki pH yang diformulasikan khusus agar menyerupai pH kulit wajah, yaitu sekitar 5,0–5,5. Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan toner setelah mencuci muka guna melembapkan sekaligus menjaga pH kulit wajah tetap normal.
2. Memudahkan penyerapan produk perawatan kulit
Jika kulit Anda kering, produk perawatan kulit seperti serum, masker, dan pelembap, akan sulit terserap secara maksimal ke dalam kulit.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mencoba menggunakan hydrating toner. Dengan kulit yang lebih lembap dan sehat, berbagai produk perawatan kulit akan lebih mudah diserap secara optimal.
3. Mencegah munculnya kerutan dan penuaan dini
Anda juga bisa menggunakan hydrating toner untuk mencegah penuaan dini dan mengatasi kerutan di kulit wajah. Untuk mengatasi masalah kulit tersebut, Anda bisa memilih toner wajah yang mengandung hyaluronic acid.
Bahan aktif ini dapat menghambat pelepasan air di permukaan kulit, sehingga menjaga kulit tetap lembap. Kulit yang sehat dan lembap akan tampak lebih awet muda dan tidak cepat mengalami penuaan dini.
4. Melembapkan kulit wajah
Hydrating toner mengandung air dan beberapa bahan tambahan, seperti gliserin dan vitamin E, yang dapat melembapkan kulit wajah. Tak hanya itu, bahan-bahan tersebut juga dapat memperbaiki kulit yang kering dan rusak serta mengelupas.
5. Meredakan iritasi pada kulit
Beberapa produk hydrating toner ada yang mengandung air bunga, misalnya air mawar. Kandungan ini diketahui dapat meredakan kemerahan pada kulit akibat iritasi.
Namun, agar lebih efektif dan aman, pastikan produk yang Anda pilih mengandung ekstrak mawar alami, bukannya air mawar yang ditambahkan alkohol atau pewangi. Hal ini dikarenakan bahan tersebut bisa membuat kulit iritasi.
6. Memudarkan noda hitam
Penyebab munculnya noda hitam di kulit wajah beragam dan salah satunya adalah bekas jerawat. Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan hydrating toner yang mengandung niacinamide.
Studi menunjukkan bahwa pemakaian pelembap atau toner yang mengandung niacinamide sebanyak 5% selama minimal 4 minggu dapat memudarkan bekas jerawat. Hal ini dikarenakan niacinamide dapat meningkatkan produksi kolagen pada kulit.
7. Merawat kulit berjerawat dan memperbaiki tekstur kulit
Jerawat tidak hanya disebabkan oleh kulit berminyak saja, tetapi juga kulit kering. Hydrating toner yang mengandung niacinamide dapat membantu Anda merawat kulit berjerawat, terutama jerawat papula dan pustula. Tak hanya itu, penggunaan toner yang bagus secara rutin dapat memperbaiki tekstur kulit menjadi lebih halus.
Selain beberapa manfaat di atas, hydrating toner juga dapat melindungi kulit dari bahaya sinar matahari dan mengontrol produksi minyak pada kulit. Untuk mendapatkan berbagai manfaat hydrating toner di atas, Anda dianjurkan untuk menggunakannya secara rutin setelah mencuci wajah.
Cara Menggunakan Hydrating Toner
Hydrating toner digunakan setelah Anda membersihkan wajah dengan pembersih. Anda juga bisa menggunakan hydrating toner setelah membersihkan wajah dengan metode double cleansing.
Selanjutnya, basahi kapas dengan hydrating toner dan aplikasikan ke seluruh wajah secara lembut. Jangan lupa untuk mengusapkan ke leher dan hindari area sekitar mata.
Jika sudah digunakan secara menyeluruh pada wajah, Anda dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya, seperti pemberian pelembap dan produk perawatan kulit wajah lainnya.
Agar lebih aman dan efektif, ingatlah untuk selalu memperhatikan kandungan hydrating toner sebelum membeli. Sebisa mungkin, hindari produk yang mengandung bahan alkohol atau pewarna, karena bahan tersebut berisiko menimbulkan iritasi.
Apabila Anda merasa kesulitan dalam memilih produk hydrating toner yang cocok dengan kondisi kulit Anda atau mengalami keluhan tertentu setelah menggunakan hydrating toner, misalnya kulit wajah kemerahan, gatal, dan perih, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.