Broadamox adalah antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri di berbagai bagian tubuh. Obat yang memiliki kandungan amoxicillin ini tersedia dalam bentuk kaplet dan sirop kering. Broadamox bisa diperoleh setelah berkonsultasi dengan dokter. 

Amoxicillin dalam Broadamox bekerja dengan cara menghambat pembentukan dinding sel bakteri dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab infeksi. Berkat cara kerja tersebut, jumlah bakteri akan terkendali dan lebih mudah dibasmi oleh sistem kekebalan tubuh sehingga gejala yang menyertai infeksi bakteri dapat mereda.

Broadamox

Broadamox berguna untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri di kulit dan jaringan lunak, saluran pernapasan bawah, saluran pencernaan, serta saluran kemih dan kelamin. Umumnya, gejala infeksi akan membaik sekitar 2–3 hari setelah minum Broadamox, tetapi pastikan untuk menyelesaikan pengobatan sesuai anjuran dokter.

Varian Broadamox

Broadamox tersedia dalam dua varian, yaitu:

  • Broadamox sirop kering, yang mengandung 250 mg amoxicillin per 5 ml 
  • Broadamox 500 mg 10 kapletdengan kandungan 500 mg amoxicillin tiap kapletnya 

Apa Itu Broadamox

Bahan aktif Amoxicillin 
Golongan Obat resep
Kategori Antibiotik jenis penicillin
Manfaat Mengobati berbagai infeksi bakteri
Digunakan oleh Dewasa dan anak-anak
Broadamox untuk ibu hamil Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Jika Anda sedang hamil, konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan obat ini.
Broadamox untuk ibu menyusui Produk amoxicillin, seperti Broadamox, umumnya aman digunakan oleh ibu menyusui selama digunakan sesuai anjuran dokter. 
Bentuk obat Kaplet dan sirop kering

Peringatan sebelum Menggunakan Broadamox

Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalani pengobatan infeksi bakteri dengan Broadamox:

  • Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki. Broadamox tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap amoxicillin atau obat lain dari golongan penicillin maupun sefalosporin.
  • Informasikan kepada dokter jika Anda pernah atau sedang mengalami penyakit ginjal, epilepsi, penyakit liver, leukemia limfositik, gangguan berkemih, asma, atau diare akibat penggunaan antibiotik. 
  • Diskusikan dengan dokter perihal penggunaan Broadamox jika sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Tujuannya adalah untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
  • Sampaikan kepada dokter jika Anda mengalami sakit tenggorokan dan pembengkakan kelenjar getah bening yang tidak membaik setelah 1–2 minggu, bahkan dengan pengobatan. Beri tahu pula jika ada kemungkinan tertular mononukleosis dari orang di sekitar Anda.
  • Informasikan kepada dokter bahwa Anda sedang menggunakan Broadamox jika direncanakan untuk menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
  • Beri tahu dokter jika Anda baru saja atau berencana menjalani vaksinasi dalam waktu dekat. Kandungan amoxicillin dalam Broadamox bisa menurunkan efektivitas vaksin tertentu.
  • Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana hamil, atau sedang menyusui. Beri tahu juga jika sedang menunda kehamilan dengan pil KB. Obat ini dapat menurunkan efektivitas pil KB.
  • Segera temui dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah minum Broadamox.

Dosis dan Aturan Pakai Broadamox

Dosis dan aturan pakai Broadamox yang diberikan oleh dokter kepada tiap pasien bisa berbeda-beda, tergantung pada sediaan obat yang digunakan, serta usia dan berat badan (BB) pasien. Secara umum, berikut adalah rincian dosis Broadamox:

Broadamox kaplet

  • Dewasa dan anak-anak >20 kg: 250–500 mg, 3 kali sehari.
  • Anak dengan BB <20 kg: 20–40 mg/kg BB, 3 kali sehari.

Broadamox sirop kering

  • Dewasa dan anak-anak >20 kg: 150–500 mg, 3 kali sehari.
  • Anak dengan BB <20 kg: 20–40 mg/kg BB, 3 kali sehari.

Cara Menggunakan Broadamox dengan Benar

Ikutilah anjuran dokter dan baca petunjuk yang tertera pada label kemasan sebelum mengonsumsi Broadamox. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa seizin dokter.

Agar hasil pengobatan maksimal, ikuti panduan penggunaan Broadamox yang benar berikut ini:

  • Broadamox sediaan kaplet atau sirop kering bisa diminum pada saat makan untuk mencegah timbulnya sakit perut.
  • Untuk Broadamox sediaan kaplet, telan obat ini secara utuh dengan bantuan air putih. Jangan membelah atau menggerus kaplet Broadamox.
  • Bila Anda mengonsumsi Broadamox sirop kering, campurkan serbuk obat dengan air putih hingga batas yang tertera pada petunjuk penggunaan. Kocok botol hingga obat di dalamnya tercampur rata sebelum diminum. 
  • Gunakan alat takar atau pipet yang tersedia di dalam kemasan agar dosisnya lebih akurat.
  • Konsumsilah Broadamox pada waktu yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila waktu minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
  • Jangan menghentikan pengobatan sebelum waktu yang ditentukan oleh dokter meski gejala infeksi sudah membaik sebelum obat habis. Hal ini dapat menyebabkan infeksi kambuh dan lebih sulit diobati.
  • Simpan Broadamox kaplet di tempat bersuhu ruangan dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung, serta jauh dari jangkauan anak-anak.
  • Jangan mengonsumsi Broadamox jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa. Broadamox sirop kering perlu disimpan di dalam lemari es dan segera dibuang jika sudah dibuka dan disimpan selama 14 hari.

Interaksi Broadamox dengan Obat Lain

Mengingat Broadamox mengandung amoxicillin, interaksi yang dapat terjadi jika produk ini digunakan bersama dengan obat lain adalah:

  • Peningkatan risiko terjadinya reaksi alergi, misalnya ruam, jika digunakan dengan allopurinol
  • Peningkatan risiko terjadinya efek samping amoxicillin jika digunakan bersama probenecid
  • Peningkatan risiko terjadinya perdarahan bila digunakan dengan obat pengencer darah, seperti warfarin
  • Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari methotrexate, seperti mual dan muntah, sariawan, anemia, serta gangguan perdarahan
  • Penurunan efektivitas pil KB dalam mencegah kehamilan
  • Penurunan efektivitas vaksin bakteri hidup, seperti vaksin tifoid
  • Penurunan efektivitas amoxicillin dalam mengobati infeksi bakteri jika digunakan dengan tetracycline, chloramphenicol, antibiotik golongan makrolid, atau sulfonamida

Agar terhindar dari efek interaksi yang tidak diinginkan, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter jika hendak menggunakan obat lain bersama Broadamox.

Efek Samping dan Bahaya Broadamox 

Beberapa efek samping yang bisa terjadi setelah mengonsumsi Broadamox adalah:

  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Ruam
  • Pusing
  • Sulit tidur

Berkonsultasilah dengan dokter lewat chat jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik atau bertambah parah. Dokter dapat memberikan saran dan pengobatan untuk mengatasi efek samping tersebut.

Jangan tunda untuk ke IGD rumah sakit terdekat, jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius berikut:

  • Diare berat yang tidak kunjung reda, BAB berdarah, atau kram perut yang berat
  • Gejala gangguan liver atau kandung empedu, seperti kotoran berwarna pucat, kencing berwarna gelap, atau warna kulit dan mata yang menguning (penyakit kuning)
  • Nyeri sendi atau otot
  • Mudah memar atau perdarahan yang tidak jelas penyebabnya
  • Infeksi jamur di mulut, yang ditandai dengan bercak putih dan nyeri di mulut
  • Infeksi jamur di vagina, yang gejalanya berupa keputihan yang menggumpal dan rasa gatal atau panas