Cacingan bisa terjadi pada siapa saja, termasuk ibu hamil. Cacingan pada ibu hamil tentu memicu kekhawatiran, takut jika kondisi ini berdampak pada perkembangan janin di dalam kandungan. Namun, tenang dulu, ya. Kondisi ini bisa diatasi dan dicegah, kok.
Beragam jenis cacing bisa menginfeksi dan menimbulkan keluhan. Pada ibu hamil, cacingan yang tidak ditangani dengan tepat, terutama yang diakibatkan cacing tambang, dapat meningkatkan risiko terjadinya malnutrisi dan anemia.
Seputar Cacingan pada Ibu Hamil
Cacingan dapat terjadi ketika ibu hamil kontak dengan bahan yang terkontaminasi telur cacing dan cacing, misalnya saat mengonsumsi air, menginjak tanah tanpa alas kaki, atau tidak sengaja menyentuh kotoran hewan.
Gejala yang muncul dari cacingan tergantung jenis cacing yang menginfeksi. Namun, gejala yang bisa dirasakan umumnya berupa mual, muntah, perut kembung, hilang nafsu makan atau justru bertambah, suara serak, sakit perut, hingga diare. Kondisi ini pun membuat ibu hamil mengalami penurunan berat badan yang drastis.
Jika mencurigai gejala cacingan, sebaiknya Bumil berkonsultasi dengan dokter agar bisa mendapatkan pemeriksaan. Setelah dipastikan mengalami cacingan, dokter akan meresepkan obat cacing, seperti praziquantel, niclosamide dan pyrantel pamoat.
Pemberian obat cacing ini akan disesuaikan dengan kondisi dan usia kehamilan Bumil. Selain itu itu, Bumil juga dianjurkan melakukan kontrol kembali ke dokter guna mengetahui perkembangan penyakit.
Tips Mencegah Cacingan saat Hamil
Untuk mencegah cacingan, Bumil dapat melakukan beberapa cara berikut:
- Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum dan setelah menggunakan toilet, sebelum dan sesudah makan, setelah membersihkan rumah dan area yang kotor, serta sesudah memegang dan membersihkan kandang hewan peliharaan.
- Selalu menggunakan alas kaki ketika beraktivitas luar rumah, dan mengenakan sarung tangan saat melakukan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan tanah dan pasir.
- Memasak daging dan ikan sampai benar-benar matang sebelum mengonsumsinya.
- Mencuci serta mengupas sayur dan buah sebelum mengonsumsinya.
- Menggunting kuku dengan rutin dan tidak menggigit kuku.
Jika Bumil sedang cacingan, hindari menggaruk anus meskipun terasa gatal, ya. Bumil juga perlu membilas area anus dengan air mengalir untuk mengurangi jumlah telur cacing.
Cara-cara di atas dapat dilakukan untuk mencegah cacingan pada ibu hamil. Jika Bumil merasakan gejala cacingan, lakukanlah pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Jangan lupa, perhatikan kebersihan diri dan lingkungan guna mencegah cacingan datang kembali.