Rambut Si Kecil terlihat tipis atau tidak kunjung tumbuh? Jangan khawatir berlebihan ya, Bunda. Ada beberapa bahan alami penumbuh rambut bayi yang bisa Bunda manfaatkan. Selain merangsang pertumbuhan rambut, bahan alami tersebut juga bisa menjaga kesehatan rambutnya.
Setiap bayi memiliki tahap pertumbuhan rambut yang berbeda-beda. Ada yang lahir dengan rambut tebal, tipis, maupun botak, serta ada juga bayi yang mengalami kerontokan rambut setelah lahir. Semua hal tersebut tergolong normal dan tidak perlu dikhawatirkan ya, Bun.
Jika rambut bayi tampak tipis atau rontok, biasanya akan terjadi pertumbuhan rambut kembali, kok. Untuk membantu mempercepat pertumbuhan rambutnya, Bunda bisa menggunakan bahan alami penumbuh rambut bayi.
Bahan Alami Penumbuh Rambut Bayi
Pilihan bahan alami yang dapat membantu menumbuhkan rambut bayi antara lain:
1. Minyak kelapa
Minyak kelapa kaya akan vitamin E yang diketahui mampu meningkatkan aliran darah di kulit kepala, sehingga pertumbuhan rambut bayi bisa lebih cepat. Nutrisi yang bertindak sebagai antioksidan ini juga dapat mencegah rambut rontok, menghaluskan rambut, serta menyehatkan folikel dan kulit kepala.
Gunakanlah minyak kelapa murni selama beberapa kali dalam seminggu. Oleskan sedikit minyak kelapa pada kulit kepala Si Kecil dan diamkan selama 20 menit. Kemudian, bilas kulit kepalanya dengan air hangat.
2. Lidah buaya
Lidah buaya mengandung vitamin E dan senyawa aloenin yang diyakini dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut. Dengan rutin menggunakan lidah buaya pada kulit kepala bayi, rambutnya akan tumbuh sehat dan minim kerusakan.
Cara menggunakannya tidak sulit, kupas kulit lidah buaya dan potong-potong buahnya sesuai kebutuhan. Oleskan gel lidah buaya pada kulit kepala Si Kecil, lalu diamkan dan bilas sampai bersih.
3. Minyak rosemary
Minyak rosemary diyakini hampir sama efektifnya dengan minoksidil dalam merangsang pertumbuhan rambut. Bahkan, minyak esensial ini sering digunakan untuk mengatasi kebotakan pada penderita alopecia areata.
Cara menggunakannya cukup beri pijatan lembut di kulit kepala Si Kecil dengan minyak rosemary, lalu bilas sampai bersih. Bunda juga bisa mencampurkan tetesan minyak rosemary ke dalam sampo atau kondisioner Si Kecil.
4. Minyak geranium
Tidak hanya bisa menenangkan tubuh karena aroma harumnya, minyak geranium juga bisa meningkatkan sirkulasi darah pada kulit kepala dan mempercepat pertumbuhan rambut bayi. Kalau digunakan dengan rutin, kulit kepala bayi akan lembap dan batang rambut juga tumbuh lebih kuat.
Minyak ini bisa digunakan untuk memijat kulit kepala Si Kecil atau dicampurkan ke dalam samponya.
5. Lemon
Tidak hanya sebagai bahan campuran untuk minuman atau makanan, lemon juga menjadi salah satu bahan alami penumbuh rambut lho, Bun. Untuk menunjang pertumbuhan rambut bayi, rutinlah mengoleskan perasan atau minyak lemon di kulit kepala Si Kecil, tunggu sekitar 15 menit, lalu bilas dan keramas dengan sampo.
Itulah kelima bahan alami yang diketahui bisa membantu merangsang pertumbuhan rambut bayi. Karena bahan-bahan di atas mungkin saja menimbulkan reaksi alergi, jadi perlu dilakukan uji coba pada kulit Si Kecil dulu ya, Bun.
Caranya, tempelkan sedikit bahan alami pada lengan atau belakang telinga dan tunggu selama kurang lebih 2 jam. Kalau Si Kecil tidak menunjukkan reaksi apa pun, artinya bahan alami tersebut tergolong aman dan Bunda bisa lanjutkan pemakaiannya untuk kulit kepala.
Selain menggunakan bahan alami, ada beberapa cara lain yang bisa Bunda lakukan agar rambut bayi tumbuh dengan cepat:
- Gunakan sampo dan kondisioner secara rutin agar kulit kepalanya bersih. Untuk bayi baru lahir, Bunda cukup mencuci rambutnya setiap 2–3 kali dalam seminggu.
- Sisir rambut Si Kecil dengan lembut agar tidak mudah kusut dan rontok.
- Berikan Si Kecil MPASI bernutrisi yang dapat merangsang pertumbuhan rambut, seperti wortel, kentang, mangga, kacang, daging, atau telur.
- Hindari menjepit atau menguncir rambut Si Kecil terlalu kencang karena dapat menyebabkan kerontokan dan rusaknya folikel rambut.
Kalau setelah menggunakan bahan alami penumbuh rambut dan cara-cara di atas rambut Si Kecil belum juga tumbuh lebat, Bunda bisa berkonsultasi langsung dengan dokter untuk memastikan kondisi kesehatan kulit kepala Si Kecil.