Sumber vitamin C untuk anak sering dikaitkan dengan buah jeruk. Padahal, selain buah berwarna oranye ini, masih banyak lho sumber vitamin C untuk anak yang bisa Bunda sajikan. Kira-kira, apa saja jenis makanan tersebut, ya? Yuk, simak ulasannya di sini.
Vitamin C adalah vitamin esensial, yakni vitamin yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh. Oleh karena itu, diperlukan asupan vitamin C dari luar untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan vitamin ini, khususnya pada anak-anak.
Vitamin yang juga dikenal dengan istilah asam askorbat ini adalah vitamin yang larut dalam air. Untuk memenuhi kebutuhan akan vitamin ini, ada beragam jenis makanan yang bisa menjadi sumbernya, termasuk jambu merah atau brokoli, lho.
Alasan Anak Membutuhkan Vitamin C
Sama seperti orang dewasa, anak-anak juga memerlukan asupan vitamin C setiap hari. Alasannya, vitamin C diperlukan untuk membentuk dan memperbaiki sel darah merah, tulang, serta berbagai jaringan tubuh.
Dengan asupan vitamin C yang cukup, kesehatan gusi anak akan terjaga, sistem kekebalan tubuhnya meningkat, proses penyembuhan luka menjadi lebih cepat, dan infeksi pun tidak sering mengganggu.
Kebutuhan vitamin C anak berbeda-beda sesuai dengan umurnya. Berikut adalah jumlah vitamin C yang dibutuhkan anak-anak setiap harinya, sesuai usia mereka:
- Usia 1–3 tahun: 15 mg
- Usia 4–8 tahun: 25 mg
- Usia di atas 9 tahun: 45 mg
Ini Daftar Sumber Vitamin C untuk Anak
Berikut ini adalah daftar makanan sumber vitamin C yang bisa Bunda berikan kepada Si Kecil:
1. Jambu biji
Jambu biji mengandung jauh lebih banyak vitamin C dibandingkan jeruk. Jeruk mengandung sekitar 70 mg vitamin C, sedangkan satu buah jambu biji berukuran sedang mengandung setidaknya 125 mg vitamin C lho, Bun.
Selain vitamin C, buah yang banyak bijinya ini juga mengandung antioksidan, kalium, serat, zinc, vitamin A, vitamin B12, dan asam folat yang baik untuk kesehatan anak.
2. Kiwi
Dalam 70 g buah berwarna hijau ini terkandung setidaknya 65 mg vitamin C. Selain itu, buah yang memiliki rasa manis dan asam ini juga mengandung vitamin E, magnesium, protein, kalsium, dan asam folat.
Dengan rutin mengonsumsi buah kiwi, diharapkan buah hati Bunda bisa terhindar dari gangguan pernapasan, misalnya infeksi saluran pernapasan dan asma, serta gangguan pencernaan, seperti irritable bowel syndrome dan konstipasi.
3. Pepaya
Buah yang dipercaya bisa mengatasi masalah sembelit ini juga mengandung vitamin C lho, Bun. Dalam 100 g buah pepaya, terkandung sekitar 65 mg vitamin C. Selain itu, pepaya juga mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata anak.
4. Pisang
Dalam 100 g buah pisang, terkandung setidaknya 9 mg vitamin C. Buah pisang juga merupakan sumber serat, kalium, vitamin B6, dan antioksidan yang baik untuk melawan radikal bebas di dalam tubuh.
5. Stroberi
Sumber vitamin C yang baik untuk anak selanjutnya adalah stroberi. Dalam 150 g stroberi, terkandung sekitar 90 mg vitamin C.
Buah yang berwarna merah dan memiliki rasa asam manis ini juga baik untuk menjaga kesehatan jantung, mengontrol kadar gula darah, serta diyakini mampu menurunkan risiko terjadinya penyakit kanker. Akan tetapi, tidak semua anak dapat mengonsumsi stroberi, karena buah ini bisa menyebabkan reaksi alergi.
6. Brokoli
Dalam 100 g brokoli, terkandung sekitar 90 mg vitamin C. Selain vitamin C, sayuran yang bisa dijadikan camilan sehat ini juga mengandung vitamin A dan K, asam folat, protein, lemak, kalium, dan fosfor. Bunda bisa mengolah sayuran hijau ini dengan cara ditumis atau dikukus.
7. Bayam
Dalam 100 g bayam, terkandung setidaknya 30 mg vitamin C. Rutin mengonsumsi sayur bayam dapat menjaga kesehatan mata, menurunkan risiko munculnya kanker, serta menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, bayam rendah karbohidrat dan seratnya tidak larut, sehingga baik untuk pencernaan anak.
Beragam makanan sumber vitamin C di atas dapat Bunda berikan kepada Si Kecil sebagai makanan utama maupun camilan. Bila asupan vitamin C dari makanan sudah cukup, Bunda tidak perlu lagi memberikan suplemen vitamin C ke Si Kecil.
Untuk mengetahui apakah Si Kecil perlu diberikan tambahan suplemen vitamin C atau Bunda bingung menentukan menu makanan kaya vitamin C yang cocok untuknya, silakan langsung konsultasi ke dokter, ya.