Burpee adalah latihan yang mengombinasikan beberapa gerakan dan memiliki banyak manfaat, mulai dari menguatkan otot sampai menurunkan berat badan. Latihan ini mudah dilakukan, bahkan oleh orang yang baru mulai berolahraga, dan tidak memerlukan alat bantu apa pun.
Plank, push up, dan squat jump termasuk beberapa gerakan olahraga yang cukup populer. Nah, burpee merupakan gabungan dari ketiga gerakan tersebut.
Karena menggabungkan beberapa gerakan olahraga, tidak heran jika burpee memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Salah satu manfaat burpee adalah membakar lemak, terutama lemak yang ada di perut.
Gerakan-gerakan pada burpee menekankan tumpuan di otot perut. Oleh karena itu, burpee sangat umum dilakukan oleh orang yang ingin mengecilkan perut atau menguatkan otot secara keseluruhan.
Beberapa Manfaat Burpee
Burpee termasuk latihan high intensity interval training (HIIT) yang terkenal dapat menurunkan berat badan dengan cepat. Di samping itu, melakukan burpee secara rutin juga dapat menyehatkan tubuh. Berikut adalah berbagai manfaat burpee bagi kesehatan:
1. Membakar banyak kalori
Burpee mampu membakar banyak kalori dalam waktu singkat. Dengan melakukan burpee selama 1 menit tanpa jeda atau sebanyak 20 kali, Anda bisa membakar 10–12,5 kalori. Apabila burpee dilakukan selama 20 menit, Anda sudah bisa membakar 200–250 kalori.
2. Melatih banyak otot sekaligus
Pada dasarnya, burpee adalah kombinasi dari plank, push up, dan squat jump. Dengan mengombinasikan gerakan-gerakan tersebut, otot di kaki, tungkai, pinggul, bokong, perut, lengan, dada, dan bahu akan terlatih dan menjadi makin kuat.
3. Meningkatkan daya tahan otot
Melakukan burpee adalah salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan otot. Dalam hal ini, daya tahan otot mengacu pada berapa lama otot mampu menahan beban, yaitu tubuh Anda sendiri, untuk melakukan gerakan burpee yang berulang.
4. Menguatkan otot
Gerakan push up pada burpee dapat menguatkan otot, terutama otot pada tubuh bagian atas. Gerakan ini membantu meningkatkan kekuatan tubuh di bagian perut, dada, bahu, dan lengan atas.
Sementara itu, squat jump bisa menguatkan otot di bagian bawah tubuh, seperti bokong dan paha.
5. Melatih koordinasi tubuh
Karena terdiri dari beberapa gerakan, Anda memerlukan koordinasi tubuh yang baik untuk dapat melakukan burpee dengan sempurna. Selain itu, gerakan jongkok, push up, lompat, dan berdiri yang dilakukan dengan cepat bisa membantu melatih koordinasi tubuh.
Jadi, tidak masalah jika pada awalnya Anda merasa kesulitan untuk melakukan burpee. Lama-kelamaan, koordinasi tubuh akan meningkat dan Anda tak lagi kesulitan melakukan latihan ini.
6. Mencegah penyakit jantung
Gerakan burpee yang cepat dan melibatkan seluruh tubuh membuat latihan ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Burpee dapat melancarkan aliran darah dan melatih jantung agar berfungsi secara maksimal dalam memompa darah.
Dengan begitu, fungsi jantung terjaga dengan baik dan risiko terjadinya penyakit jantung dapat dicegah. Khasiat ini akan jauh lebih maksimal jika Anda mengombinasikan olahraga dengan menjalani pola makan yang sehat.
Selain berbagai manfaat di atas, sebuah penelitian menunjukkan bahwa melakukan burpee dapat meningkatkan ingatan jangka pendek (short term memory) pada remaja berusia 15–16 tahun. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat burpee terhadap memori.
Cara Melakukan Burpee dengan Benar
Burpee dimulai dengan melakukan plank kemudian diikuti dengan push up dan squat jump. Untuk lebih jelasnya, ikuti panduan berikut ini supaya Anda dapat melakukan burpee dengan benar:
- Mulailah dengan posisi jongkok, punggung tegak, dan kaki dibuka selebar bahu.
- Letakkan tangan ke lantai di depan kaki Anda.
- Tendang kaki ke belakang sehingga Anda berada dalam posisi push up, serta bertumpu pada kaki dan tangan.
- Jaga postur tubuh dari kepala hingga tumit tetap lurus, kemudian lakukan 1 kali push up.
- Pastikan telapak tangan masih menyentuh lantai, lalu kembalikan kaki kembali ke posisi awal dengan melompat.
- Berdiri dan lompatlah dengan cepat sambil mengangkat tangan.
- Ambil posisi jongkok segera setelah mendarat.
- Ulangi gerakan dari awal.
- Lakukan burpee selama 1 menit.
Jangan lupa melakukan pemanasan sebelum memulai burpee untuk mencegah cedera. Pemanasan bisa dilakukan dengan plank, push up, dan squat jump secara terpisah dan perlahan. Setelah selesai berolahraga, lakukan pendinginan agar tubuh menjadi rileks.
Anda dapat menambah kecepatan masing-masing gerakan ketika sudah mulai terbiasa. Namun, pastikan juga Anda telah menguasai gerakan plank, push up, dan squat jump dengan baik.
Jika masih memiliki pertanyaan mengenai cara melakukan burpee yang benar atau memiliki masalah medis, seperti nyeri pinggang terus-menerus, Anda bisa berkonsultasi kepada dokter. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan burpee maupun olahraga lainnya.