Perut melilit merupakan istilah yang dipakai untuk mendeskripsikan nyeri atau kram pada perut. Meski kondisi ini umumnya dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari, tetapi ada beberapa cara alami yang bisa Anda lakukan untuk meredakannya.
Perut melilit merupakan salah satu keluhan pada sistem pencernaan yang cukup umum terjadi. Kondisi ini paling sering terjadi akibat peradangan, penumpukan gas berlebih, infeksi saluran cerna, keracunan makanan, atau intoleransi laktosa.
Selain itu, perut melilit juga bisa disertai dengan gejala lain di saluran pencernaan, seperti mual, muntah, diare, atau konstipasi. Meski begitu, ada beberapa cara yang Anda dapat coba lakukan untuk meredakan, bahkan mengatasi perut melilit.
Cara Alami untuk Mengatasi Perut Melilit
Sebelumnya telah disebutkan bahwa kondisi perut melilit bisa disebabkan oleh berbagai hal, sehingga penanganannya pun bisa berbeda-beda. Nah, ada beberapa bahan-bahan alami yang bisa Anda coba gunakan untuk meredakan perut melilit. Berikut ini adalah beberapa bahannya:
1. Jahe
Menurut penelitian, jahe merupakan salah satu tanaman rempah yang memiliki potensi untuk mengatasi sakit perut, termasuk perut melilit. Hal ini karena jahe memiliki sifat antiradang, sehingga mampu meredakan peradangan di saluran cerna.
Untuk mengatasi sakit perut melilit, Anda dapat menyeduh irisan jahe ke dalam secangkir teh hangat.
2. Teh chamomile
Teh chamomile telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengatasi berbagai masalah pencernaan, terutama perut melilit. Manfaat teh ini diduga berasal dari senyawa aktif bersifat antiradang di dalamnya yang dapat menenangkan perut dan merelaksasi otot pencernaan.
Untuk meredakan perut melilit, Anda bisa mengonsumsi teh chamomile yang kini sudah banyak dikemas dalam bentuk teh seduh. Anda hanya perlu menyeduhnya dengan segelas air putih hangat.
3. Daun mint
Bahan alami lainnya yang juga dikalim dapat meredakan sakit perut adalah daun mint. Hal ini karena kandungan mentol pada daun ini berperan sebagai antinyeri alami yang bisa mengurangi rasa perih di perut dan mengurangi mual.
Ada beberapa cara memanfaatkan daun mint untuk meredakan sakit perut melilit, mulai dari menyeduhnya dengan teh hangat, merebus daun mint, hingga mengunyah daun mint secara langsung.
4. Cuka sari apel
Cuka sari apel merupakan salah satu bahan alami yang dipercaya dapat meredakan perut melilit. Kandungan asam dalam cuka sari apel dapat mengurangi kelebihan serat atau pati di saluran cerna dan membantu pengeluarannya dari usus.
Dalam penggunaannya, Anda cukup minum satu sendok cuka sari apel saat mengalami perut melilit. Jika tidak menyukai rasa asam yang terlalu kuat, Anda bisa mencampur satu sendok cuka sari apel dengan segelas air putih dan satu sendok madu, lalu minum secara perlahan.
Meski begitu, cara ini tidak dianjurkan bagi penderita perut sembelit karena berisiko memicu peradangan di usus atau masalah pada lambung, seperti penyakit asam lambung.
5. Diet BRAT
Diet BRAT merupakan istilah untuk mengonsumsi pisang, nasi, bubur apel, dan roti gandum. Menurut penelitian, empat jenis makanan tersebut diketahui dapat meredakan sakit perut, mual, dan diare.
Makanan di atas juga mengandung sedikit serat dan mampu mengikat sisa makanan di saluran cerna, sehingga feses mudah terbentuk dan dikeluarkan dari saluran pencernaan.
Aneka bahan alami seperti di atas mungkin dapat dicoba untuk meringankan keluhan perut melilit yang Anda derita. Meski begitu, kemungkinan tidak semua orang dapat mengalami manfaatnya mengingat bahan alami tersebut masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut guna membuktikan efektivitasnya.
Hal yang Dapat Dilakukan untuk Meredakan Perut Melilit
Selain beberapa bahan alami di atas, beberapa tindakan di bawah ini juga bisa dilakukan untuk meredakan sakit perut melilit:
- Batasi atau hindari kegiatan yang bisa menumpuk udara berlebih di perut, seperti merokok, mengonsumsi makanan terlalu cepat, mengunyah permen karet, dan mengonsumsi minuman bersoda.
- Hentikan konsumsi makanan pemicu terjadinya sakit perut melilit, seperti makanan pedas serta makanan yang terlalu manis dan tinggi garam
- Konsumsi makanan dengan porsi sedikit, tetapi sering.
- Hindari kebiasaan berbaring setelah makan, tunggu setidaknya 2 jam.
- Cukupi kebutuhan istirahat.
- Gunakan bantal penghangat atau botol yang diisi air hangat dan letakkan di atas perut yang sakit untuk meredakan rasa sakitnya.
Perut melilit umumnya bukan kondisi serius. Namun, jika perut melilit berkepanjangan meski sudah menerapkan cara di atas atau disertai gejala lainnya, seperti demam, muntah, dan diare berkepanjangan, segera periksakan diri ke dokter guna mendapatkan pengobatan yang tepat.