Mata merah dan mata kering merupakan kondisi yang umum terjadi dan kerap menimbulkan rasa tidak nyaman. Untuk mengatasi mata merah dan gejala mata kering, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, baik dengan cara alami maupun menggunakan obat tetes mata.
Mata merah terjadi ketika pembuluh darah di permukaan sklera, yaitu selaput putih mata, mengalami pelebaran. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa faktor, mulai dari iritasi ringan akibat masuknya benda asing ke dalam mata, alergi, penggunaan lensa kontak, mata kering, infeksi, hingga cedera pada mata.
Sementara itu, mata kering terjadi ketika mata tidak mendapatkan cukup pelumas. Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai hal, mulai dari proses penuaan, melihat layar TV, komputer atau gadget terlalu lama, berada di ruangan ber-AC terlalu lama, efek samping obat-obatan, hingga penyakit tertentu.
Mata merah dan gejala mata kering umumnya tidak berbahaya. Meskipun demikian, Anda sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter mata jika mata merah dan mata kering disertai dengan keluhan mata nyeri berkepanjangan, pandangan kabur secara tiba-tiba, atau mata menjadi sensitif terhadap cahaya.
Berbagai Cara Mengatasi Mata Merah dan Mata Kering
Cara mengatasi mata merah dan mata kering bervariasi, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Untuk meredakan keluhan yang tergolong ringan, ada beberapa cara mengatasi mata merah dan mata kering yang bisa Anda lakukan, yaitu:
1. Kompres air hangat
Selain meringankan rasa sakit, mengompres mata dengan air hangat juga dapat meningkatkan aliran darah di sekitar mata sehingga mata merah akan mereda. Tak hanya itu, kompres air hangat juga dapat membantu merilekskan mata, sehingga keluhan mata kering akan membaik.
Kompres hangat pada mata bisa dilakukan dengan membasahi kain lembut atau handuk dengan air hangat, lalu peras. Selanjutnya, letakkan kain atau handuk tersebut pada mata dan diamkan selama 10 menit.
2. Kompres air dingin
Kompres air dingin dilakukan jika mata merah dan iritasi mata tidak hilang setelah dilakukan kompres air hangat. Kompres dingin juga lebih direkomendasikan untuk mengatasi mata merah dan mata kering yang disertai bengkak dan gatal akibat iritasi atau alergi.
Cara melakukan kompres dingin hampir sama dengan kompres hangat. Anda cukup merendam kain lembut atau handuk dengan air dingin, kemudian peras. Setelah itu, letakkan kompres dingin tersebut pada mata yang merah.
3. Obat tetes mata
Obat tetes atau air mata buatan biasanya efektif digunakan untuk mengatasi gejala mata kering. Obat ini bekerja dengan cara melumasi mata, sekaligus menjaga kelembapan permukaan mata.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pilih air mata buatan yang mengandung bahan aktif hydroxypropyl methylcellulose (hypromellose) atau carboxymethylcellulose (carmellose). Bahan-bahan ini bisa didapatkan pada berbagai merek obat tetes mata kering. Jangan lupa untuk selalu menggunakan obat tetes ini sesuai aturan pakai yang tertera pada kemasan.
Sementara itu, untuk mengatasi mata merah, Anda bisa menggunakan obat tetes mata yang cocok dengan penyebabnya.
Misalnya, jika mata merah disebabkan oleh iritasi ringan akibat masuknya debu dan partikel asing, Anda bisa memilih obat tetes mata yang mengandung bahan aktif tetrahydrozoline HCl. Bahan aktif tersebut bekerja dengan cara memperkecil pembuluh darah di mata yang melebar.
Jika mata merah yang Anda alami disebabkan oleh alergi, Anda bisa menggunakan obat tetes mata yang mengandung antihistamin.
Obat tetes air mata buatan maupun obat tetes mata biasanya dijual bebas di apotek atau toko obat. Penggunaan obat tetes mata tersebut biasanya efektif dalam mengatasi mata merah maupun kering selama Anda mengikuti aturan pakai yang tertera pada kemasan dan sesuai dosis yang dianjurkan.
Namun, jika kondisi mata merah dan mata kering yang Anda alami tidak kunjung membaik dalam waktu 1 minggu, atau bahkan disertai dengan keluhan lain, seperti nyeri, keluar nanah atau darah, dan pandangan buram, sebaiknya periksakan mata Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.