Sering begadang karena sibuk bekerja bisa menyebabkan munculnya “hutang” tidur. Biasanya, sebagian besar orang akan membayar hutang tersebut dengan tidur seharian di akhir pekan. Namun, ini bukanlah cara yang tepat. Jadi, bagaimana cara melunasi hutang tidur yang benar?
Idealnya, waktu tidur yang dibutuhkan orang dewasa adalah 7 jam setiap harinya. Namun, setiap orang sebenarnya membutuhkan waktu tidur yang berbeda-beda, tergantung aktivitas yang dilakukan. Ada yang membutuhkan tidur malam selama 9 jam, ada pula yang merasa cukup dengan tidur 7 jam.
Memenuhi waktu tidur merupakan bagian dari pola hidup sehat. Jika waktu tidur tidak dicukupi, daya berpikir dan konsentrasi kamu cenderung akan menurun. Bahkan, jika dibiarkan dalam jangka waktu lama, kurang tidur bisa meningkatkan risiko terjadinya obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.
Cara Tepat Melunasi Hutang Tidur
Sama dengan definisi “hutang” pada umumnya, hutang tidur adalah waktu tidur yang hilang dan perlu kamu bayar. Meski begitu, melunasi waktu tidur tidak boleh dilakukan sembarangan.
Tidur dalam jangka waktu yang sangat lama di akhir pekan bukanlah cara melunasi hutang tidur yang benar. Menurut sebuah penelitian, membayar hutang tidur dengan cara ini bisa menyebabkan resistensi insulin. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes tipe 2, lho.
Agar tubuh tetap sehat dan prima, ada cara tepat untuk membayar hutang tidurmu. Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan menambah jam tidur. Namun, penambahan waktu tidur ini tidak boleh terlalu banyak, hanya sekitar 1–2 jam setiap harinya.
Hitunglah terlebih dahulu jam tidur kamu yang hilang, kemudian alokasikan jam tidur yang hilang tersebut untuk waktu tidur kamu beberapa hari ke depan. Misalnya, jika kamu memiliki hutang tidur selama 5 jam, kamu bisa menambah waktu tidurmu sebanyak 1 jam selama 5 hari.
Selain menambah jam tidur, kamu juga bisa melunasi hutang tidur dengan cara tidur siang. Sisihkan waktumu untuk tidur siang selama 15–30 menit saja. Jangan sampai kamu tidur siang terlalu lama, ya. Hal ini dapat membuatmu kesulitan untuk tidur di malam hari dan justru membuat hutang tidurmu bisa bertambah.
Akan tetapi, lain halnya jika hutang tidurmu sudah menumpuk hingga berbulan-bulan atau bertahun-tahun lamanya. Jika sudah begini, cobalah untuk mulai mencukupi waktu tidurmu setiap malamnya.
Kamu juga bisa menghindari penggunaan alarm agar tubuh dapat bangun sendiri sesuai kebutuhannya. Lama-kelamaan, jam tidurmu akan kembali normal dengan sendirinya.
Hutang tidur bukanlah perkara yang sepele. Bila kamu ingin selalu sehat, usahakan untuk tidur yang cukup setiap hari, ya. Jika kamu memiliki masalah tidur yang menyebabkan kamu terus-menerus begadang hingga memiliki hutang tidur, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.