Jika Anda sedang diare, tidak perlu panik, karena ada sejumlah cara mengatasi diare yang bisa Anda lakukan di rumah. Caranya pun cukup mudah, mulai dari mencukupi cairan hingga menghindari jenis sajian tertentu. Dengan melakukannya, diare dapat segera mereda dan Anda bisa beraktivitas kembali dengan nyaman.
Secara umum, diare disebabkan karena konsumsi makanan yang terkontaminasi oleh kuman, kotoran, atau racun. Namun, diare juga bisa diakibatkan oleh hal lain, seperti konsumsi alkohol berlebihan atau efek samping obat. Biasanya, seseorang yang menderita diare bisa melakukan BAB sebanyak 3 kali atau lebih dalam sehari.
Normalnya, diare dapat membaik dalam waktu 2–3 hari dan tidak membutuhkan perawatan medis tertentu. Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mempercepat proses penyembuhannya adalah dengan melakukan cara mengatasi diare di rumah.
Berbagai Cara Mengatasi Diare
Untuk meringankan gejalanya, berikut ini adalah beberapa cara mengatasi diare di rumah yang dapat Anda lakukan:
1. Menambah asupan cairan
Cara mengatasi diare yang pertama adalah menambah asupan cairan tubuh. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa ketika diare, tubuh kehilangan banyak cairan dan mineral sehingga dapat menyebabkan dehidrasi.
Maka dari itu, Anda disarankan untuk mencukupi kebutuhan cairan dengan minum 2–3 liter air putih (sekitar 8–12 gelas ukuran sedang) per hari. Selain air putih, asupan cairan juga bisa didapatkan dari makanan dan minuman untuk diare lain, seperti sup, kuah kaldu, dan jus buah.
Sedangkan untuk mengembalikan garam dan mineral, Anda bisa mengonsumsi minuman berelektrolit, seperti oralit atau minuman berenergi.
2. Mengonsumsi makanan yang tepat
Selama diare, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan rendah serat yang minim proses olahan dan tanpa banyak bumbu. Contohnya adalah nasi, kentang, roti, dan biskuit. Selain itu, Anda juga dianjurkan mengonsumsi makanan dengan kandungan probiotik, seperti yoghurt, yang baik bagi kesehatan usus.
3. Menyesuaikan pola makan
Terlalu banyak makan dalam satu waktu bisa memaksa otot saluran cerna untuk bekerja lebih aktif, sehingga memperparah diare. Maka dari itu, Anda disarankan untuk makan dalam porsi kecil namun lebih sering.
Bagilah 3 porsi makanan utama dalam sehari menjadi porsi-porsi yang lebih kecil untuk 5–6 kali makan. Cara ini dapat meringankan beban kerja usus selama diare.
4. Menghindari sajian makanan yang dapat memperparah diare
Selama diare, hindarilah makanan yang dapat mimicu atau memperberat diare. Contohnya adalah makanan yang digoreng (berminyak), berlemak, pedas, atau tidak matang seluruhnya. Selain itu, beberapa jenis buah dan sayuran yang memicu gas, seperti kol dan kacang, juga bisa memperparah diare.
Anda juga disarankan untuk menghindari minuman berkafein (kopi, teh, soda) dan minuman beralkohol. Ini karena jenis minuman tersebut bisa memicu produksi urine, sehingga membuat Anda lebih mudah dehidrasi. Pada orang dengan intoleransi laktosa, konsumsi susu juga sebaiknya dibatasi karena akan memperparah diare.
Itulah cara mengatasi diare yang bisa Anda praktikan di rumah. Namun, bila setelah melakukannya diare tidak kunjung membaik dalam 48 jam dan disertai demam tinggi, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat.