Kulit kering dan gatal sering kali menimbulkan rasa tidak nyaman. Masalah kulit ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari pemilihan sabun yang tidak tepat hingga penyakit kulit tertentu. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena kulit kering dan gatal dapat diatasi dengan berbagai cara.
Kulit kering umumnya terjadi ketika lapisan kulit paling luar (epidermis) kekurangan cairan dan minyak alami. Kondisi kulit ini bisa muncul di bagian tubuh mana pun, tetapi lebih sering terjadi di bagian lengan, tangan, dan kaki.
Ketika terasa kering, kulit akan menjadi lebih sensitif dan mudah gatal. Terkadang, kulit kering juga bisa menimbulkan keluhan lain, seperti munculnya ruam atau luka pada kulit.
Penanganan Kulit Kering dan Gatal
Kulit kering dan gatal sering kali membuat orang yang mengalaminya merasa terganggu. Namun, ada beberapa cara mengatasi kulit kering dan gatal yang bisa dilakukan, antara lain:
1. Menggunakan pelembap secara rutin
Jika Anda memiliki kulit kering dan gatal, jangan lupa untuk selalu menggunakan pelembap sesaat setelah mandi, mencuci muka, atau mencuci tangan. Pelembap berfungsi untuk menjaga kelembapan di kulit agar tidak mudah hilang.
Pilihlah pelembap atau body lotion yang tidak mengandung zat iritatif, seperti parfum dan pewarna, untuk menghindari iritasi. Anda juga bisa menggunakan beberapa bahan alami, seperti minyak almond dan minyak zaitun, sebagai pelembap kulit.
2. Menggunakan kompres dingin
Jika rasa gatal akibat kulit kering kian mengganggu, Anda bisa mengompres kulit yang bermasalah dengan kain yang telah direndam air dingin. Pemberian kompres dingin ini juga dapat mencegah Anda terlalu sering menggaruk kulit yang gatal.
3. Memilih produk sabun mandi yang tepat
Sabun mandi yang mengandung deodoran dan pewangi umumnya mengandung bahan-bahan yang dapat menghilangkan kelembapan kulit, sehingga dapat menyebabkan kulit kering dan gatal.
Oleh karena itu, Anda disarankan untuk memilih produk sabun mandi berbahan dasar ringan dan tanpa pewangi. Anda juga sebaiknya memilih sabun yang berlabel hypoallergenic, jika memiliki kulit yang sensitif.
Selain itu, jangan terlalu sering mandi dan batasi waktu mandi setidaknya 10–15 menit saja. Mandi susu juga bisa anda coba untuk mengatasi keluhan ini. Usahakan pula untuk mandi menggunakan air dingin atau hangat. Terlalu sering mandi dan menggunakan air yang terlalu panas bisa mengurangi kelembapan kulit.
4. Menggunakan pelembap udara (humidifier)
Sering beraktivitas di ruangan ber-AC juga dapat menyebabkan kulit kering. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan humidifier guna melembapkan udara dan mencegah kulit kering. Selain itu, alat ini juga dapat mencegah kambuhnya gejala alergi kulit, misalnya akibat paparan debu.
5. Menghentikan kebiasaan rokok
Tidak hanya memengaruhi kesehatan organ tubuh, rokok juga dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan kasar. Hal ini karena merokok dapat membuat aliran darah menjadi kurang lancar. Paparan asap rokok juga dapat memperparah gejala eksim, sehingga kulit lebih rentan kering dan gatal.
6. Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar
Kulit gatal dan kering tak jarang disebabkan oleh lingkungan yang kotor. Banyaknya debu dan serangga kecil, seperti tungau, dapat menjadi salah satu penyebab kulit kering dan gatal. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan tempat tinggal.
Jika kulit kering dan gatal yang Anda alami sudah mengganggu aktivitas, segera periksakan diri ke dokter. Untuk mengatasinya, dokter biasanya akan memberikan obat antigatal, seperti antihistamin atau salep yang mengandung mentol atau calamine.
Meski terlihat ringan, kondisi kulit kering dan gatal sebaiknya tidak dianggap sepele. Bila kulit kering dan gatal yang Anda alami tidak kunjung membaik dalam waktu 2 minggu atau muncul gejala infeksi pada kulit yang ditandai dengan kulit kemerahan, bengkak, dan bernanah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.