Rambut rontok bisa menjadi masalah besar, baik bagi wanita maupun pria. Ini karena rambut rontok bisa memengaruhi penampilan dan kepercayaan diri seseorang. Oleh karena itu, mari simak apa saja penyebab dan cara mengatasi rambut rontok berikut ini.
Kerontokan rambut yang terjadi terus-menerus dapat menyebabkan kebotakan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Oleh karena itu, penting sekali mencari tahu penyebab kerontokan rambut agar dapat diatasi secepatnya dengan cara yang tepat.
Penyebab Rambut Rontok
Normalnya, rambut akan rontok sekitar 50–100 helai setiap harinya. Bila khawatir dengan banyaknya rambut rontok setiap hari, Anda dapat melakukan tes sederhana untuk mengetahui apakah kerontokan yang dialami normal atau tidak.
Caranya, cobalah tarik rambut dengan genggaman tangan secara perlahan dari akar hingga ke ujung rambut. Jika jumlah rambut yang rontok tidak lebih dari 10 helai, hal tersebut masih dianggap normal.
Bila hasilnya lebih dari itu dan Anda merasa rambut semakin tipis atau muncul pitak, segeralah konsultasikan ke dokter untuk mencari tahu penyebabnya.
Berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kerontokan rambut:
- Produk kosmetik, seperti cat rambut
- Kebiasaan yang dapat merusak rambut, misalnya terlalu sering keramas, memakai pengering rambut, atau mengikat rambut
- Faktor genetik, yang umumnya terjadi pada pria
- Perubahan hormon, misalnya pada wanita setelah melahirkan atau menopause
- Berat badan turun secara drastis
- Stres berat
- Obat-obatan, seperti kemoterapi, obat pengencer darah, obat golongan penghambat beta, dan pil KB
- Kondisi medis, seperti infeksi kulit kepala, lupus, anemia, diabetes, sifilis, dan penyakit tiroid
- Trikotilomania, yaitu kelainan psikologis ketika penderitanya memiliki kebiasaan mencabuti rambut
Karena ada banyak penyebab rambut rontok, dokter akan bertanya secara detail mengenai keluhan yang dialami dan penyakit yang diderita, serta melakukan pemeriksaan fisik di bagian yang mengalami kerontokan. Pada kondisi tertentu, pemeriksaan laboratorium juga akan dibutuhkan.
Cara Mengatasi Rambut Rontok
Umumnya, cara mengatasi rambut rontok perlu disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya. Rambut rontok pada wanita hamil akan kembali normal dalam 3–4 bulan setelah melahirkan.
Jika penyebabnya adalah produk kosmetik atau obat-obatan, hal yang perlu dilakukan adalah menghentikan penggunaannya selama beberapa bulan. Diskusikan kembali dengan dokter mengenai manfaat dan risiko dari obat-obatan yang sudah rutin dikonsumsi tersebut
Namun, jika rambut rontok disebabkan oleh suatu penyakit, pengobatan terhadap penyakit tersebut perlu diutamakan. Pada pasien kemoterapi, rambut rontok akan tumbuh kembali dalam waktu 6–12 bulan setelah kemoterapi.
Untuk mengatasi kebotakan akibat keturunan, dokter dapat memberikan minoxidil yang digunakan langsung di kulit kepala atau tablet finasteride. Terapi laser juga dapat dilakukan untuk membuat rambut lebih lebat, tetapi masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk manfaat jangka panjangnya.
Jika sudah terlanjur terjadi kebotakan secara permanen, wig atau rambut palsu dapat digunakan untuk menutupinya. Selain itu, dapat juga dilakukan prosedur medis penumbuh rambut, seperti transplantasi rambut atau tanam rambut.
Penting untuk selalu Anda ingat bahwa rambut rontok yang berlebihan tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi bisa juga menjadi tanda adanya suatu penyakit. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar bisa mengetahui penyebab dan cara mengatasi rambut rontok yang tepat.
Ditulis oleh:
dr. Dina Kusumawardhani