Penggunaan masker dobel atau dua masker sekaligus kini sudah resmi direkomendasikan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Namun, tetap ada aturan pemakaian masker dobel yang harus ditaati supaya perlindungan yang didapatkan benar-benar efektif.
Semenjak pandemi COVID-19, masker menjadi atribut yang wajib dipakai guna menghindari penularan virus Corona. Penggunaan masker yang dianjurkan sebelumnya hanyalah satu buah masker, baik itu masker bedah, masker KN95, atau masker kain dengan ketentuan khusus. Namun, kini masyarakat diimbau untuk meningkatkan perlindungan diri dengan memakai masker dobel.
Sementara itu, masker yang berkatup atau dilengkapi ventilasi umumnya tidak dianjurkan untuk dipakai karena tidak terbukti efektif untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Efektivitas Masker Dobel untuk Menangkal Virus
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa penggunaan masker dobel dapat mencegah penularan COVID-19 dengan lebih efektif daripada penggunaan satu masker saja, meskipun masker yang digunakan sudah masker bedah.
Dalam penelitian ini disebutkan bahwa masker bedah dapat menghalangi partikel udara yang berpotensi menularkan virus Corona sebanyak 84,3%. Namun, ketika didobel dengan masker kain, perlindungannya bisa meningkat hingga 96,4%.
Hal ini karena masker bedah biasanya terpasang longgar dan masih menyisakan celah di atas hidung dan di pipi. Akibatnya, masih ada partikel udara maupun droplet yang bisa masuk dari celah ini. Selain itu, masker bedah yang longgar juga mudah melorot ke bawah hidung.
Berbeda dengan masker bedah, masker kain umumnya dapat diatur kekencangannya dan pas dipakai di wajah. Oleh karena itu, kombinasi antara masker bedah dan masker kain bisa memberikan perlindungan yang lebih baik.
Cara Menggunakan Masker Dobel yang Benar
Penggunaan masker dobel juga harus dilakukan dengan cara yang benar agar bisa bekerja secara efektif. Berikut adalah cara pakai masker dobel yang benar:
- Gunakan masker bedah sebagai lapisan pertama.
- Pastikan kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker bedah ditekan ke arah wajah, sehingga bentuknya mengikuti bentuk hidung Anda.
- Lapisi masker bedah dengan masker kain yang terdiri dari 3 lapis kain. Pakailah masker kain yang ukurannya pas.
- Pastikan tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat di bagian belakang kepala.
- Coba hembuskan napas dan rasakan apakah masih ada udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker. Bila masih ada, atur kembali posisi dan kekencangan masker.
- Pastikan Anda tetap bisa bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing atau berkunang-kunang karena pemakaian masker dobel ini.
Layaknya penggunaan masker dengan cara biasa, masker bedah tetap harus dibuang setelah sekali pakai, meski ditutupi oleh masker kain. Sementara itu, masker kain masih bisa digunakan kembali, tapi harus dicuci terlebih dahulu sampai bersih.
Penting untuk diingat, masker dobel yang disarankan di sini hanyalah kombinasi dari masker bedah dan masker kain. Jangan melapisi masker bedah dengan masker bedah lainnya, karena ini tidak akan memberikan perlindungan yang lebih baik.
Selain itu, tidak semua jenis masker dapat dirangkap, contohnya masker KN95. Masker jenis ini sudah memiliki kemampuan menyaring udara yang tinggi sehingga tidak perlu dilapisi dengan masker jenis lain.
Sementara untuk anak-anak, pemakaian masker dobel tidak direkomendasikan karena dapat membuat anak sulit bernapas.
Cara Lain untuk Membuat Masker Lebih Efektif
Jika merasa tidak nyaman memakai masker dobel, Anda bisa mengakali masker bedah supaya terpasang lebih pas ke wajah. Caranya adalah sebagai berikut:
- Lipat masker bedah menjadi dua bagian, sehingga bagian atas dan bawah bertemu.
- Ikat tali pengait masker di sisi kiri dan kanan hingga membentuk simpul di dekat masker.
- Lipat sudut-sudut masker ke bagian dalam.
- Kenakan masker, lalu tekan kawat agar mengikuti bentuk hidung sehingga tidak ada celah antara masker dengan wajah.
Cara lainnya adalah menggunakan mask fitter atau mask braces pada bagian luar masker bedah untuk menyangga dan menekan masker sehingga tidak ada celah antara wajah dan masker.
Penggunaan masker dobel bisa lebih melindungi Anda dari paparan virus Corona. Namun, jangan lupa bahwa ini hanyalah salah satu dari cara-cara yang perlu dilakukan untuk mencegah COVID-19.
Di samping mengenakan masker dengan benar, Anda juga perlu melakukan physical distancing, menghindari kerumunan, rajin mencuci tangan, dan mendapatkan vaksin COVID-19 untuk melindungi diri Anda dan orang-orang di sekitar Anda dari penyakit ini.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan terkait penggunaan masker dan langkah pencegahan lainnya, atau pertanyaan apa pun seputar penyakit COVID-19, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Anda juga bisa chat langsung dengan dokter di aplikasi ALODOKTER.