Cara menghilangkan bau kencing menyengat berbeda-beda, tergantung pada penyebab utamanya. Kalau merasa terganggu dengan bau kencing yang menyengat, kamu bisa mengatasinya secara mandiri atau dengan bantuan dokter. Simak penjelasannya di artikel ini.
Normalnya, urine atau air kencing memiliki sedikit bau pesing. Namun, bau kencing normal ini umumnya tidak mengganggu. Kalau sampai menyengat, bisa jadi kamu baru saja mengonsumsi makanan dan minuman beraroma tajam atau kamu memiliki kondisi medis tertentu.
Tips Menghilangkan Bau Kencing yang Menyengat
Saat kencing berbau menyengat, coba diingat, apakah kamu baru saja mengonsumsi makanan atau minuman beraroma tajam, seperti jengkol atau kopi, atau baru minum obat? Nah, kalau iya, bisa jadi bau kencing menyengat ini berasal dari makanan, minuman, atau obat yang baru dikonsumsi.
Kondisi ini tidak berbahaya dan bau kencing akan kembali normal jika senyawa kimia tersebut telah keluar semua dari sistem tubuh melalui urine.
Namun, apabila bau kencing menyengat disertai dengan gejala lain, seperti sakit saat buang air kecil, frekuensi buang air kecil meningkat, atau urine berwarna keruh, kamu perlu waspada. Pasalnya, hal ini merupakan tanda adanya infeksi saluran kencing (ISK).
Selain ISK, bau kencing menyengat juga bisa menjadi tanda-tanda kondisi medis lainnya, seperti dehidrasi, infeksi jamur, maple syrup urine disease (MSUD), penyakit menular seksual, diabetes tipe 2, batu ginjal, fistula di kandung kemih, penyakit liver, atau fenilketonuria.
Karena penyebabnya cukup beragam, cara menghilangkan bau kencing yang menyengat disesuaikan dengan kondisi atau penyakit yang mendasarinya.
Misalnya, jika bau kencing menyengat disebabkan oleh kadar gula yang tidak terkendali akibat diabetes melitus, pengobatan harus dilakukan untuk mengendalikan gula darah, mencegah komplikasi, juga untuk mengurangi keluhan bau kencing menyengat.
Selain itu, secara umum ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah dan mengatasi bau kencing menyengat, yaitu:
1. Minum banyak air putih
Jika bau kencing menyengat muncul saat cuaca panas, ketika berolahraga, atau kurang minum bisa jadi kamu mengalami dehidrasi. Dehidrasi dapat ditandai dengan bau kencing menyengat karena kadar air di dalam urine berkurang, sehingga komposisinya dengan amonia atau zat lain menjadi tidak seimbang.
Amonia inilah yang menyebabkan kencing berbau. Tubuh yang terhidrasi dengan baik akan membuat kadar air di dalam urin lebih tinggi dan diikuti dengan konsentrasi amonia menurun. Dengan begitu, bau kencing menyengat akan hilang.
2. Batasi konsumsi makanan atau minuman beraroma tajam
Suka minum kopi atau makan jengkol? Hal tersebut sebenarnya boleh-boleh saja, kok. Namun, kalau ingin bau kencing yang menyengat segera hilang, sebaiknya hentikan dulu mengonsumsi makanan atau minuman tersebut, ya.
Seperti yang telah dijelaskan, aroma tajam pada makanan atau minuman berasal dari senyawa kimia tertentu, contohnya asam hidroksisinamat pada kopi. Di dalam tubuh, senyawa ini dipecah dan menghasilkan metabolit. Sebagian metabolit dikeluarkan melalui urine dan inilah yang membuat urine bau menyengat.
Selain membatasi konsumsi makanan atau minuman beraroma tajam, kamu juga disarankan minum banyak air putih jika terpaksa harus mengonsumsi jenis makanan tersebut. Tujuannya agar buang air kecil lebih teratur dan senyawa kimia yang memberi aroma pada makanan atau minuman cepat keluar dari tubuh.
3. Atasi penyebab yang mendasari
Bau kencing menyengat bisa disebabkan oleh kondisi atau penyakit tertentu, seperti infeksi saluran kemih, penyakit menular seksual, fistula, diabetes melitus, penyakit liver, fenilketonuria, hingga maple syrup urine disease. Oleh karena itu, penting untuk mengatasi penyebab utama dari bau kencing yang menyengat.
Misalnya, jika disebabkan oleh infeksi saluran kemih, dokter akan memberikan obat antibiotik untuk mengatasi infeksi bakteri.
Jika disebabkan oleh penyakit menular seksual, pengobatan perlu dilakukan bersama pasangan. Kamu dan pasangan juga disarankn agar tidak berhubungan seksual untuk sementara waktu sampai dinyatakan sembuh.
4. Terapkan kebiasaan buang air kecil yang sehat
Kebiasaan menahan pipis bisa menjadi penyebab bau kencing menyengat, lho. Soalnya, menahan pipis dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di kandung kemih, yang akhirnya memicu terjadinya ISK. Nah, salah satu gejala dari ISK adalah bau kencing yang menyengat.
Selain menahan pipis, kebiasaan menggunakan celana yang ketat dan tidak bersih saat mencuci alat kelamin setelah buang air juga berpotensi menyebabkan ISK. Itulah sebabnya, kamu sangat dianjurkan untuk menggunakan celana yang longgar dan membersihkan organ intim dengan baik setelah buang air.
Selain cara menghilangkan bau kencing menyengat di atas, kamu juga bisa berkonsultasi ke dokter jika kondisi ini berlangsung cukup lama. Setelah mendiagnosis penyebab kencing berbau menyengat, dokter akan memberikan penanganan sesuai dengan penyebab yang mendasarinya.